SEPUTAR KALTIM
Dibalik Padamnya 6 Kabupaten Kota Kaltim, PLN Minta Maaf!

Sebagian wilayah Kaltim mengalami mati listrik total. Setidaknya ada enam kabupaten kota terdampak. Pada Selasa 8 Agustus 2023. Dari siang hingga malam. PLN pun minta maaf. Belum diketahui penyebab pasti.
Sejak siang hari, Selasa 8 Agustus 2023, sebagian masyarakat Kaltim dibuat pusing. Listri yang jadi kebutuhan dasar mendadak padam. Bukan hanya di perumahan, tapi fasilitas umum pun mendadak mati.
Berdasarkan catatan PLN, pemadaman listrik total (blackout) terjadi sejak pukul 10.43 Wita.
Gangguan ini, menyebabkan pemadaman listrik yang melanda di enam wilayah Kaltim. Diantaranya Balikpapan, Samarinda, PPU Paser, Bontang, Kukar, Kutim, dan sekitarnya. Namun, penyebab gangguan tersebut masih dalam tahap penyelidikan.
Peristiwa ini pun menimbulkan dampak yang dirasakan oleh masyarakat di wilayah tersebut. Tanpa adanya pasokan listrik, sejumlah aktivitas harian terpaksa terganggu. Masyarakat dilanda kebingungan dan ketidaknyamanan akibat hilangnya daya listrik.
Sementara itu, petugas dari perusahaan penyedia listrik setempat (PLN) telah bergerak untuk mengatasi gangguan ini. Tim PLN dibeberapa Kabupaten/Kota di Kaltim dikerahkan untuk melakukan pemulihan sistem agar pasokan listrik dapat segera kembali normal.
Dalam rilis kepada media, Manajer Komunikasi dan TJSL PLN UID Kaltimra, Dana Puspita Sari menjelaskan. Pemadaman listrik kali ini berdampak pada enam Kabupaten/Kota yang ada di Kaltim
“Kami sampaikan telah terjadi gangguan pada sistem kelistrikan intrkoneksi Kalseltengtim pada pukul 10.43 Wita yang menyebabkan padam disebagian pelanggan Balikpapan, Samarinda, PPU Paser, Bontang, Kukar, Kutim dan sekitarnya,” ungkapnya Selasa 8 Agustus 2023.
Tentunya, melihat kejadian tersebut. Para petugas PLN langsung bergerak ke lapangan guna mengatasi gangguan kelistrikan yang terjadi saat ini.
Namun, hingga kini pihak PLN masih belum mengetahui penyebab pasti padamnya listrik.
“Upaya perbaikan dilakukan setelah penyebab gangguan ditemukan, saat ini masih proses penelusuran,” katanya.
Dana menjelaskan para petugas PLN dari berbagai Kabupaten/Kota di Kaltim. Masih terus melakukan upaya penormalan listrik di lapangan secara bertahap.
“Saat ini sedang dalam penanganan petugas kami dan diupayakan penormalan secara bertahap secepatnya,” tegasnya.
Meski demikian, terlihat hingga pukul 15.09 Wita tadi, setidaknya sudah 65 persen sistem kelistrikan di wilayah Kaltim telah berhasil dipulihkan.
“Sejumlah 91 penyulang telah normal dan kembali mendistribusikan listrik kepada pelanggan. Tersisa 59 penyulang on progress dan diharapkan segera normal kembali,” tuturnya.
“Update penormalan secara bertahap akan kami infokan selanjutnya. Mohon maaf atas ketidaknyamanannya,” pungkasnya. (*/dmy/am)




-
SEPUTAR KALTIM2 hari yang lalu
Beasiswa Gratispol untuk Mahasiswa Kaltim di Luar Daerah, Ini Syarat dan Proses Seleksinya
-
EKONOMI DAN PARIWISATA3 hari yang lalu
Investor Keluhkan Konversi Saham FREN ke EXCL Usai Merger, Banyak yang Terima Odd Lot
-
EKONOMI DAN PARIWISATA5 hari yang lalu
Resmi Merger, BEI Hapus Saham Smartfren (FREN) dari Pencatatan
-
NUSANTARA5 hari yang lalu
714 Dosen Mundur Usai Lolos CPNS 2024, Kemendiktisaintek Ungkap Penyebabnya
-
NUSANTARA5 hari yang lalu
Regulasi Frekuensi 1.4 GHz Hampir Rampung, Internet Murah Segera Terealisasi
-
OLAHRAGA1 hari yang lalu
Rudy Mas’ud Targetkan Kaltim Juara PON 2028, Siap Ambil Alih Tuan Rumah dari NTB-NTT
-
NUSANTARA4 hari yang lalu
Program Makan Bergizi Gratis Diklaim Ciptakan Ribuan Lapangan Kerja Baru di Seluruh Indonesia
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Andi Harun Targetkan 2029 Air Bersih Samarinda Merata, Harapkan PDAM Tidak Hanya Bergantung APBD