Connect with us

SEPUTAR KALTIM

Duduk di Karang Paci, Politisi Muda Afif Rayhan Terus Rangkul Anak Muda Kaltim Melek Politik

Diterbitkan

pada

Anggota DPRD Kaltim Andi Muhammad Afif Rayhan Harun. (Nisa/Kaltim Faktual)

Afif Rayhan merupakan politisi muda yang berhasil meraih kursi di Kantor Dewan Karang Paci. Sebagai anak muda, Afif mengaku bakal lebih intens merangkul anak muda di Kaltim agar melek politik dan bawa perubahan.

Dari 55 Anggota DPRD terpilih periode 2024-2029, sebagian besar diisi oleh politisi ulung dan berpengalaman. Beberapa sempat berkarier di DPRD kabupaten/kota, dan beberapa lagi merupakan petahana DPRD Kaltim periode sebelumnya yang terpilih kembali.

Selain itu, kehadiran politisi muda juga turut mewarnai parlemen yang dipimpin oleh Hasanuddin Mas`ud. Salah satunya Andi Muhammad Afif Rayhan Harun. Politisi kelahiran 1997 ini berhasil meraih kursi di Karang Paci dengan 39.062 suara.

Baca juga:   Yusuf Mustafa Dorong Penyelenggaraan Pendidikan Pancasila dan Wawasan Kebangsaan lewat Media Sosial

Putra kandung Wali Kota Samarinda Andi Harun itu, sempat menjadi Pengganti Antar Waktu (PAW) di DPRD Kota Samarinda menggantikan Arbain. Lalu pada periode ini, karier politiknya naik level ke provinsi. Dia menggunakan perahu Gerindra.

Anak Muda Harus Melek Politik

Ia merasa, dunia politik sudah seharusnya melibatkan anak muda dalam pengambilan keputusan dan kebijakan. Soalnya, anak muda juga tentu akan terdampak, sehingga aspirasinya juga perlu untuk diakomodir.

Duduk di Karang Paci di usia yang masih muda, Afif tak henti menunjukkan komitmennya untuk anak muda. Selain menampung suara anak muda, politisi ini juga terus merangkul anak muda agar dapat bergerak dan berdampak. Melek politik dan bawa perubahan.

Baca juga:   Dari Balikpapan, DPRD dan Pemprov Kaltim Bergeser ke PPU untuk Cek Kesiapan Pilkada 2024

Menurut Afif, politik itu bukan hanya untuk generasi yang tua apalagi hanya untuk para politisi. Politik, justru milik semua masyarakat, milik warga, bahkan generasi muda. Politik merupakan satu hal yang sepatutnya dekat dengan kehidupan masyarakat.

“Politik adalah bagian dari kehidupan kita sehari-hari, dan peran pemuda sangat vital dalam membawa perubahan. Kita harus sadar bahwa keputusan yang diambil hari ini akan berdampak pada masa depan kita,” kata Afif belum lama ini.

“Abstain hanya akan memperburuk keadaan. Setiap suara adalah bagian dari perjuangan untuk masa depan Indonesia,” tambahnya.

Menurutnya, momen Pilkada serentak 2024 akan menjadi medan tarung bagi masyarakat termasuk anak muda. Untuk kemudian memilih pemimpin yang tepat dalam rangka menuju Indonesia Emas 2045.

Baca juga:   Apresiasi Prestasi Atlet Difabel Kaltim, DPRD Provinsi Siap Dukung Peningkatan Kualitas

“Saat ini adalah waktunya bagi pemuda untuk terlibat. Pemimpin yang kita pilih akan menjadi penentu nasib bangsa. Jangan hanya menjadi penonton, tetapi jadilah bagian dari perubahan,” pungkasnya. (adv/ens/fth)

Ikuti Berita lainnya di Gambar berikut tidak memiliki atribut alt; nama berkasnya adalah Logo-Google-News-removebg-preview.png

Bagikan

advertising

POPULER

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.