PARIWARA
Gelar Sosbang di Desa Olung Paser, Sukmawati Ingatkan Pentingnya Menjaga Persatuan

Masyarakat diingatkan untuk terus menjaga persatuan. Sukmawati ajak untuk tidak mudah terprovokasi. Apalagi menjelang tahun politik.
DPRD Kaltim pada Januari ini kembali turun di tengah masyarakat untuk melaksanakan Sosialisasi Wawasan Kebangsaan (Sosbang). Salah satunya, wakil rakyat dapil PPU-Paser, Sukmawati.
Sabtu, 21 Januari 2023, kemarin. ia menggelar Sosbang di Desa Olung, Kecamatan Long Ikis, Kabupaten Paser.
Dalam kesempatan itu, politisi perempuan PAN Kaltim ini mengingatkan kembali akan pentingnya menjaga persatuan. Karena itu, sosialisasi kebangsaan seperti ini sangat penting untuk terus dilakukan. Kepada seluruh lapisan masyarakat.
“Berbagai macam suku di wilayah ini sangat beragam. Ada dari NTT, NTB, Sulawesi, Jawa, sampai dari suku asli Paser,” jelas Sukmawati.
“Dengan adanya sosbang ini, akan memperkuat persatuan masyarakat yang ada. Semua suku kita harus menjadi satu kesatuan yang utuh.”


Menurutnya, pemahaman tentang keberagaman harus selalu dipelihara untuk merangkul semua elemen masyarakat demi menjaga keutuhan NKRI.
“Perbedaan adalah sebuah rahmat. Sudah semestinya rahmat itu dimaknai dengan saling melengkapi, membangun, dan memperbaiki, bukannya malah terjadi perpecahan,” ujar Sukma.
“Contoh rasa kepedulian kita antar sesama. Itu juga mencerminkan sifat kemanusiaan kita yang bertujuang untuk saling menguatkan terhadap sesama.”
Ia menilai, dengan adanya rasa kebhinekaan pada diri. Membuat kita akan terhindar dari perpecahan dan mendekatkan dengan semangat gotong royong di tengah masyarakat. Tanpa melihat latar belakang suku dan agama.
“Sikap toleransi antar pebedaan agama, suku, budaya hingga bahasa akan meningkatkan rasa persaudaraan sehingga terhindar dari kesalahpahaman.”
Sukma bilang, apabila semua masyarakat Indonesia khususnya Paser menerapkan sikap toleransi, maka rasa nasionalisme akan meningkat.
“Negara yang maju adalah negara yang masyarakatnya dapat saling menghargai perbedaan.”
Ia juga tak lupa mengingatkan kepada masyarakat Paser, agar tidak mudah terprovokasi pada hal-hal yang kemungkinan dapat mengganggu kestabilitas keamanan dan kedamaian di daerah.
“Apa lagi kita mau memasuki tahun politik. Jangan sampai karena pilihan kita beda, kita jadi bermusuhan,” tegas Sukma.
Dalam sosbang kali ini, Sukmawati juga menggandeng beberapa narasumber yang ahli dibidangnya masing-masing. Seperti Kabid Politik Dalam Negeri dan Organisasi Masyarakat Kesbangpol Paser Achmad Hartono. Dan juga Guru PKN SMK PGRI 2 Tanah Grogot Syahruddin Yahya. (*/sgt/am)


-
PARIWARA5 hari yang lalu
Yamaha Motor Tampil Perdana di Jakarta E-Prix 2025 Sebagai Mitra Teknis Pengembangan Powertrain Formula E
-
SAMARINDA3 hari yang lalu
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
BALIKPAPAN2 hari yang lalu
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Wagub Kaltim Logowo Tunjangan Operasional Dipangkas: “Memang Saya yang Minta”
-
SAMARINDA5 hari yang lalu
Respons Cepat Hotline 110, Polresta Samarinda Ungkap Kasus Pelecehan Anak dan Penggelapan
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Kaltim Baru Miliki 38 Madrasah Negeri, Proses Penegerian Terkendala Anggaran dan Regulasi Pusat
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Satgas PASTI Blokir Ratusan Pinjol dan Investasi Ilegal, Kerugian Masyarakat Capai Rp2,6 Triliun
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Samarinda Siap Bangun Sekolah Rakyat Tahun Ini, Daerah Lain Masih Terkendala Lahan