PARIWARA
Humas se-Kaltim Diminta Pelajari Facebook, Instagram hingga TikTok


Pranata Humas di Kaltim tak boleh hanya memproduksi berita, lalu sudah. Penyebaran berita juga mesti menjangkau banyak masyarakat. Karena itu Humas diminta mempelajari algoritma media sosial seperti Facebook, Instagram, maupun TikTok.
Pranata Humas (Prahum) adalah ujung tombak pemerintahan pada bidang informasi. Semua yang dikerjakan oleh pemerintah, tidak akan diketahui oleh masyarakat secara luas tanpa ‘sentuhan’ dari humas.
Memproduksi pemberitaan yang kompatibel, lalu menyebarkannya ke masyarakat melalui semua platform media sosial. Prahum memegang peranan penting agar kepercayaan publik terhadap masyarakat tetap tinggi.
Selain itu, Prahum juga memiliki peran besar dalam pencegahan krisis komunikasi. Dari disinformasi hingga hoaks. Prahum dituntut untuk tanggap. Agar gagal paham di masyarakat tidak melebar dan menimbulkan sesuatu yang buruk.
Nah, agar Prahum di Kaltim memiliki komitmen tinggu untuk jadi pelayan masyarakat di bidang informasi. Pemprov Kaltim, melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim. Mengumpulkan Prahum dari seluruh kantor pemerintahan di Bumi Etam. Dari tingkat provinsi sampai kabupaten/kota. Dalam sebuah rapat kerja untuk menyamakan persepsi terkait kebijakan-kebijakan Jabatan Fungsional Pranata Humas.
“Saya berharap jabatan fungsional pranata humas dapat berperan aktif melaksanakan komunikasi publik dalam membangun reputasi negara, karena salah satu indikator kesuksesan pemerintah dalam melayani publik adalah kepercayaan pablik itu sendiri,” ucap Gubernur Katim Isran Noor dalam sambutan tertulis yang dibacakan Kadiskominfo Kaltim Muhammad Faisal pada Rapat Kerja Pranata Hubungan Masyarakat se-Kaltim tahun 2022, digelar di Hotel Aston, Selasa (15/11/2022).
Kegiatan ini diikuti 60 Pranata Hubungan Masyarakat Provinsi maupun kabupaten dan kota.
Sesuai tugasnya, Pranata Humas dituntut untuk lebih aktif berperan dalam setiap kebijakan atau program pemerintah.
Tidak hanya itu, humas juga diharapkan memberikan sumbangsih pemikiran progresif dalam meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat sehingga dapat menyukseskan posisi “Nation Branding”, khususnya Kaltim.
Sumber Daya Manusia (SDM) bidang komunikasi publik di pemerintahan daerah juga memiliki kecakapan khususnya dalam menajemen reputasi public relations sesuai kewenangan instansi masing-masing yang dipelajari dalam raker ini.
“Jadi kalau jadi humas jangan cukup begini-begini saja, bakal ditinggal media dan publik. Humas harus terus update pengetahuan dan informasi,”
“Kuncinya update biar ilmunya banyak, titelnya seabrak, kalau tidak update ilmu kekinian bakal ditinggal sama publik dan ga ada gunanya humas,” tegas Faisal.
Dirinya meminta humas menambah pengetahuan di media sosial tentang algoritma Instagram, Facebook maupun TikTok, dan sosial media lainnya. Agar konten yang diproduksi bisa menjangkau banyak masyarakat.
“Meng-update infomasi itu penting apalagi update pengetahuan dan wawasan kehumasan,” pungkasnya. (dra)
ADV DIKOMINFO KALTIM

-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Pemprov Kaltim Targetkan 367 SPPG, Perluas Program Makanan Bergizi Gratis
-
SOSOK3 hari ago
Firda Arrum, Putri Berau yang Membawa Baki Sang Saka di HUT ke-80 RI Kaltim
-
PARIWARA3 hari ago
Konsistensi Pembinaan Yamaha Racing Indonesia, Arai Agaska Ikut Yamaha BLU CRU Master Camp di Spanyol
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Kaltim Buktikan Komitmen Jaga Hutan, Raih Penghargaan Nasional Wana Lestari
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Putra Kaltim Catat Sejarah, Jadi Pembentang Bendera Pusaka di Istana Merdeka
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
HUT ke-80 RI di Kaltim, Sang Saka Berkibar Khidmat di Gelora Kadrie Oening
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Marching Band Meriahkan HUT ke-80 RI di Samarinda, DDC Suguhkan Tribute to Ismail Marzuki
-
NUSANTARA4 hari ago
KI Pusat Resmi Kick-Off Monev Keterbukaan Informasi Publik 2025