Connect with us

OLAHRAGA

Liga Baseball Samarinda For Kids Jadi Pembinaan Atlet Kaltim sejak Dini

Diterbitkan

pada

Liga Baseball Samarinda For Kids Jadi Pembinaan Atlet Kaltim sejak Dini
Gubernur Kaltim Isran Noor (baju kuning, tengah) berfoto bersama atlet Liga Baseball Samarinda For Kids. (Foto: istimewa)

Liga Baseball Samarinda For Kids Season 2 Tahun 2022 resmi dibuka Gubernur Kaltim Isran Noor, Sabtu (8/10/2022). Liga besutan Pengkot Perbasasi Samarinda ini berlangsung di Lapangan Baseball Softball Komplek GOR Segiri Samarinda, selama empat hari, 6 sampai 9 Oktober diikuti enam tim dari Samarinda dan Balikpapan.

Ferry Irianto selaku Ketua Panitia Liga Baseball Samarinda For Kids Season 2 menyebutkan, liga diikuti enam tim. Terdiri dari tim Baseball Samarinda Kota, Samarinda Utara, Samarinda Ilir, Samarinda Ulu, serta tim Baseball Balikpapan A dan Balikpapan B.

“Jumlah atlet yang bertanding 70 orang dan tim ada tergabung atlet putra putri untuk kelompok umur untuk kategori,” terangnya.

Disebutkan, ke depannya peserta bisa lebih banyak. Sehingga kategori umur dan putra putri bisa dipisahkan.

Baca juga:   Profil Lengkap Andre Gaspar, Pelatih Anyar Borneo FC Samarinda

Sementara itu Gubernur Kaltim Isran Noor menuturkan, pembinaan sejak dini dan turnamen (liga) olahraga baseball harus dilakukan di Kaltim. Sama dengan cabang olahraga lainnya.

“Pembinaan harus terus dilakukan bahkan dimulai sejak dini. Seperti anak-anak kita ini, sejak kecil sudah menjadi atlet, hingga nanti berkelanjutan sampai dewasa,” sebutnya.

Isran menyemangati para atlet cilik agar ketika berlatih maupun bertanding memiliki semangat juang dan semangat tanding. Selain itu, semangat percaya diri dalam berolahraga wajib dimiliki setiap atlet yang bertanding, terlebih jika ingin meraih prestasi terbaik.

“Kalau kalian percaya diri mampu memenangkan bertandingan, maka itu sudah 55 persen kemenangan itu di tangan kalian,” sebutnya.

Baca juga:   Menilik Latihan Perdana Andre Gaspar di Borneo FC

Namun, kebalikannya, jangan ada rasa minder atau rasa kalah sebelum bertanding. Sebab beranggapan lawan atau tim lain lebih kuat.

“Ini tidak saja dalam hal olahraga, tetapi segala hal dan bidang. Jangan, jangan ada rasa minder, tidak boleh ya. Kalian harus punya semangat juara, oke,” tegas Isran. (redaksi/ADV DISKOMINFO KALTIM)

Ikuti Berita lainnya di Gambar berikut tidak memiliki atribut alt; nama berkasnya adalah Logo-Google-News-removebg-preview.png

Bagikan

advertising

POPULER

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.