SAMARINDA
Pemkot Samarinda akan ‘Ngebom’ Infrastruktur di Kawasan Pinggiran Loa Kumbar
Mulai tahun depan, Pemkot Samarinda akan menggalakkan pembangunan besar-besaran di Loa Kumbar. Sebuah kawasan di ujung Samarinda, yang keberadaannya tak banyak diketahui warga Samarinda.
Loa Kumbar adalah kawasan di Kelurahan Loa Buah, Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda. Puluhan tahun daerah tersebut terpinggirkan. Berjalan tanpa pembangunan yang memadai. Alias seada-adanya.
Kawasan ini memang berstatus pinggiran Samarinda. Karena berbatasan langsung dengan Kukar. Seperti Loa Janan Ilir, Makroman, Palaran, Suryanata, dan Sungai Siring.
Meski sama, Loa Kumbar berbeda. Karena menjadi satu-satunya wilayah perbatasan yang tidak berada di akses utama. Sehingga keberadaannya tidak termonitor. Akibatnya, kondisi daerah itu lumayan memprihatinkan.
Jalanannya rusak, tidak cukup bagus buat dilewati. Sehingga warga setempat lebih suka lewat jalur sungai. Gedung sekolah, dermaga, dan fasilitas lainnya juga tidak cukup oke.
Namun harapan warga setempat untuk menikmati pembangunan, seperti di daerah lain di Samarinda. Akan segera terwujud. Sehari sebelum Hari Kemerdekaan RI, atau 16 Agustus 2023 kemarin. Wali Kota Samarinda Andi Harun memboyong banyak OPD-nya untuk berkunjung ke sana.
Mereka melihat, ngobrol dengan warga, sekaligus menginventarisir infrastruktur apa yang belum ada. Dan mendesak untuk dibangun.
Ini adalah kunjungan pertama Andi Harun ke Loa Kumbar dengan statusnya sebagai wali kota. Atau yang ketiga kali secara keseluruhan.
Tak bertele-tele, Andi langsung mencanangkan beberapa proyek infrastruktur untuk ‘membangkitkan’ Loa Kumbar.
Mulai dari fasilitas sekolah, pelabuhan, akses jalan yang baik, hingga pemberdayaan alam. Supaya tertangani dengan bagus, wali kota pun akan membentuk tim khusus. Untuk mengawal pembangunan wilayah tersebut.
Ia mengerahkan seluruh OPD untuk bekerja. Demi percepatan pembangunan, Asisten II Kota Samarinda Sam Syaimun akan memimpin tim koordinasi pembangunan Loa Kumbar. Yang melibatkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Dinas Koperasi UMKM Samarinda, Perumdam Tirta Kencana, hingga Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2PA), hingga Dinas Pertanian.
“Sehingga progres pembanguannya harus dilakukan secara khusus agar bisa cepat selesai, terjadi akselerasi,” jelasnya Andi Harun.
“Dan kalau bisa untuk seluruh kepala dinas bisa mengambil bagian apa yang harus dilakukan di sini, tidak ada yang tidak memiliki program, jadi bersamaan,” lanjutnya.
Andi Harun juga memberi perhatian khusus pada sekolah di sana: Sekolah Filial Loa Kumbar. Yang sempat terjadi sengketa lahan dengan sebuah perusahaan yang beroperasi di sana. Kini, pembangunannya akan dimulai pada Januari tahun 2024. Bersamaan dengan seluruh proyek yang telah direncanakan.
Orang nomor satu di Pemkot Samarinda itu sendiri akan mengalokasikan APBD Perubahan untuk Desa Loa Kumbar. Targetnya sebelum 2024 berakhir, sebagian pembangunan sudah bisa dinikmati warga.
“Mudah-mudahan pertengahan tahun depan Loa Kumbar yang kita lihat saat ini sudah berubah,” tandasnya. (*/ens/dra)
-
SEPUTAR KALTIM5 hari agoJadwal Libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026: Cek Tanggal Merah dan Long Weekend Akhir Tahun
-
SEPUTAR KALTIM5 hari agoDisorot Isu Deforestasi, Pemprov Kaltim Catat Upaya Reforestasi Capai 17 Ribu Hektare
-
SEPUTAR KALTIM5 hari agoPemprov Kaltim Buka Data: Tutupan Hutan Masih 62 Persen, Deforestasi di Bawah Satu Persen
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoMembanggakan Kaltim! Wagub Seno Aji Dinobatkan sebagai Alumni Berprestasi UPN Veteran Yogyakarta
-
EKONOMI DAN PARIWISATA3 hari agoSiap-Siap! Rute Internasional Samarinda–Kuala Lumpur Bakal Mengudara Tahun Depan
-
EKONOMI DAN PARIWISATA4 hari agoDorong Branding dan Promosi Wisata Tanjung Gading Balikpapan, Mahasiswa KKN ITK Bikin Website dan Pelatihan Produksi Merchandise
-
SEPUTAR KALTIM3 hari agoInilah 10 Provinsi Dengan Lahan Kelapa Sawit Terluas di Indonesia, Kaltim Termasuk?
-
BALIKPAPAN4 hari agoYamaha NgeGrebek, Motor Yamaha Gear Ultima 125 Hybrid Bisa Dibawa Pulang dengan DP Rp800 Ribuan

