SAMARINDA
Pemkot Siapkan Anggaran Hampir Rp1 M untuk Bikin Lahan Parkir Teras Samarinda

Teras Samarinda Tahap I diklaim sudah rampung secara fisik. Namun belum dibuka untuk warga karena pengelolaan dan lahan parkirnya belum siap. Teranyar, pemkot anggarkan Rp963 juta untuk menyiapkan lahan parkir di lahan yang berbeda.
Setelah penantian panjang sejak Desember 2023, pengerjaan Teras Samarinda Tahap I, dari depan Bank BTN hingga depan Kantor Gubernur, akhirnya rampung juga. Tepian Mahakam kini tampil dengan wajah barunya.
Sebagai informasi, Teras Samarinda Tahap I seharusnya rampung pada akhir tahun lalu. Namun terus mengalami molor panjang hingga perpanjangan ke-4. Baru beres setelah diberi ultimatum terakhir oleh wali kota.
Sesuai target terakhir, sebelum Juli berakhir, Teras Samarinda akhirnya rampung. Namun Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda belum membukanya untuk masyarakat. Sebab secara pengelolaan dan lahan parkir belum siap.
Terkait pengelolaan, pemkot saat ini masih membahasnya. Entah dikelola oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) atau dibuatkan pengelolaan terpisah melalui UPTD. Termasuk tata kelola izin fasilitas di Teras Samarinda.
Sementara untuk lahan parkir, memang tidak disiapkan di Teras Samarinda Tahap I. Juga tidak boleh parkir di area teras. Sementara lahan parkir, baru disediakan oleh pemkot di Teras Samarinda Tahap II.
Saat ini, Teras Samarinda Tahap I, sudah siap dibuka. Sementara tahap II-nya belum mulai pembangunan. Sehingga diprediksi jadi masalah baru ketika masyarakat berkunjung, sementara lahan parkir tidak.
Setelah mendengar masukan masyarakat melalui media sosial. Pemkot Samarinda kemudian mulai memikirkan lahan parkirnya. Kini tengah masuk dalam perencanaan. Termasuk konsep pengelolaan parkirnya.
Lahan Parkir Segera Dibuat
Wali Kota Samarinda Andi Harun mencatat pihaknya membutuhkan anggaran Rp963 juta untuk beberapa titik. Akan dibuat di luar area Teras Samarinda. Termasuk di eks SPBU Teluk Lerong dan sebelahnya, juga depan Bank BTN.
“Masih kita bicarakan. Secara teknis memang sudah ditinjau oleh tim. Dan butuh anggaran. Maka saya harus rapatkan,” jelas Andi Harun Senin 22 Juli 2024.
“Sebenarnya di Taman Bebaya juga bisa, tapi itu harus valet. Ada juga yang kita hitung beberapa tempat yang harus valet. Nanti kita juga rumuskan apakah ada layanan parkir valet atau tidak. Yang jelas tidak ada parkir liar dan akan pembayaran non tunai. Saat ini sedang kita siapkan,” tambahnya.
Meski Teras Samarinda Tahap I sudah rampung, Andi Harun minta masyarakat bersabar. Sebab pemkot merampungkan area parkir lebih dahulu. Agar tidak menimbulkan kemacetan atau parkir liar.
“Supaya saat dibuka semua pengelolaan parkirnya sudah jelas. Sayang kalau tamannya sudah bagus tapi tidak tertata, jadinya kan tidak bisa dinikmati maksimal oleh masyarakat,” pungkasnya. (ens/fth)

-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Pemprov Kaltim Targetkan 367 SPPG, Perluas Program Makanan Bergizi Gratis
-
SOSOK3 hari ago
Firda Arrum, Putri Berau yang Membawa Baki Sang Saka di HUT ke-80 RI Kaltim
-
PARIWARA3 hari ago
Konsistensi Pembinaan Yamaha Racing Indonesia, Arai Agaska Ikut Yamaha BLU CRU Master Camp di Spanyol
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Putra Kaltim Catat Sejarah, Jadi Pembentang Bendera Pusaka di Istana Merdeka
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Kaltim Buktikan Komitmen Jaga Hutan, Raih Penghargaan Nasional Wana Lestari
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
HUT ke-80 RI di Kaltim, Sang Saka Berkibar Khidmat di Gelora Kadrie Oening
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Marching Band Meriahkan HUT ke-80 RI di Samarinda, DDC Suguhkan Tribute to Ismail Marzuki
-
NUSANTARA4 hari ago
KI Pusat Resmi Kick-Off Monev Keterbukaan Informasi Publik 2025