OLAHRAGA
PSM Kalah di Batakan, Borneo FC Tak Boleh Lewatkan Peluang Kudeta Puncak Klasemen
Pekan lalu Borneo FC Samarinda menyia-nyiakan peluang besar mengudeta PSM dari puncak klasemen. Dengan hanya bermain imbang kontra tim juru kunci, PSS Sleman. Besok, Pesut Etam sebaiknya mengambil takhta sementara Liga 1 dengan menggilas Malut United, karena tim Makassar kalah dari Arema FC di Stadion Batakan.
Hingga pekan ketiga Liga 1 2024/25, hanya ada 2 tim yang meraih poin sempurna. Keduanya adalah tim penghuni Batakan, PSM dan Borneo FC. Namun pada pekan keempat, PSM bermain imbang di kandang Persib. Hasil ini membuat Pasukan Samarinda punya kans besar menduduki puncak klasemen, karena lawannya adalah tim juru kunci yang jangankan kemenangan, mencetak gol saja belum bisa dari 3 laga.
Tapi itu lah sepak bola, selalu banyak kejutannya. Di luar dugaan, Borneo FC justru pulang dengan 1 poin usai bermain dengan 10 pemain sejak awal babak pertama.
Momentum di Laga Borneo FC Vs Malut United
Kemarin, PSM kembali meraih hasil minor. Bermain di hadapan pendukungnya sendiri, tim Makassar harus menelan kekalahan pertama dari Arema FC. Ini membuat mereka hanya meraih 1 poin dari 2 laga teranyar.
Untuk sementara, PSM turun ke peringkat kedua, masih dengan 10 poin, selisih gol 5. Sedangkan Pesut Etam naik ke pucuk dengan keunggulan SG (6), poin sama.
Jika ingin meninggalkan PSM, Pasukan Samarinda minimal harus meraih hasil imbang kontra Malut United. Tapi jika ingin pasti berada di puncak klasemen tanpa menunggu hasil pertandingan lain, mereka harus meraih kemenangan.
Masalahnya, misi itu tak akan mudah. Karena Malut United adalah 1 dari 4 tim yang belum pernah kalah hingga pekan keempat. Tim promosi meraih 1 kemenangan dan 3 hasil imbang. Terlebih, Borneo FC tak bisa diperkuat oleh kiper utamanya Nadeo Argawinata karena suspensi kartu merah.
Ancaman Persebaya
Kepastian Borneo FC bisa duduk di puncak klasemen atau tidak, bukan hanya ditentukan oleh laga melawan Malut. Persebaya yang akan melawan Persis pada hari terakhir pekan kelima, punya kans yang besar untuk mencuri takhta Liga 1.
Kini mereka menduduki peringkat ke-3, poin sama 10, namun kalah SG (3). Jika Borneo menang 1-0, dan Persebaya menang dengan selisih 5 gol, maka Bajul Ijo yang berhak berada di puncak klasemen.
Setidaknya untuk saat ini, baru Persebaya yang membayang-bayangi PSM dan Borneo. Pekan depan peta kompetisinya bisa berbeda lagi. Tim-tim seperti Persija, Bali United, hingga Persita punya kans merangsek ke pacuan gelar juara. Situasinya akan lebih kompleks pekan depan, dan satu-satunya cara bagi Stefano Lilipaly dkk untuk tenang di atas adalah dengan memberi kekalahan pertama untuk Malut. (dra)
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoHarga TBS Sawit Kaltim Turun November 2025, Dipicu Merosotnya Harga CPO dan Kernel
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoPelatihan dan Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi Kaltim Tahap IV 2025, Siapkan SDM Ahli untuk Proyek Strategis
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoAnggaran Menurun, Dispora Kaltim Dorong Cabor Susun Strategi Realistis Menuju PON 2028
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoPramuka Kaltim Gelar Kemah Dewan Kerja 2025, Teguhkan Karakter dan Semangat Kepemimpinan Pemuda
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoPemprov Kaltim Salurkan UKT Gratis untuk 32.853 Mahasiswa, Gubernur Rudy Mas’ud Tegaskan Pendidikan sebagai Investasi
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoKIM Mangun Karya PPU Raih Juara Utama Literasi di KIM Fest 2025, Harumkan Nama Kaltim
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoPemprov Kaltim Finalisasi Rakor Percepatan Penurunan Stunting 2025
-
SEPUTAR KALTIM3 hari agoPemprov Kaltim Siapkan Rangkaian HUT ke-54 KORPRI 2025, Libatkan ASN dan Masyarakat

