SAMARINDA
Ratusan Jamaah Haji Asal Samarinda Tak Dapat Makanan 3 Hari di Mekkah

Sebanyak 578 jamaah haji asal Samarinda sempat tak dapat jatah makan selama 3 hari. Karena panitia kesulitan mengakses jamaah, saking hibaknya manusia di Mekkah.
Ratusan jemaah haji asal Samarinda harus legawa, karena tak mendapat jatah makan dari panitia pelaksana haji di Mekkah. Terhitung 3 kali mereka tak menerima makanan catering. Yakni pada tanggal 7, 14, dan 15 Zulhijjah.
Diketahui, tahun ini ada 578 warga Samarinda yang menunaikan ibadah haji. Mereka berangkat dalam 5 kloter, yakni Kloter 2, 5, 7, 8, dan 21 Kaltim.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Kota Samarinda, Kumarul Zaman mengungkapkan. Terhentinya distribusi makanan ke jamaah ini, telah diinformasikan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia jauh-jauh hari.
“Hal tersebut telah disosialisasikan sejak lama. Sehingga kejadian ini telah diprediksikan,” katanya baru-baru ini.
Alasan macetnya penyaluran makanan itu sendiri, karena situasi kota yang begitu padat. Hingga menyulitkan mobilisasi jelang puncak ibadah haji tahun ini.
Karena hal ini, ratusan jamaah haji asal Samarinda terpaksa membeli makanan secara mandiri. Di restoran ataupun penjaja makanan di sekitaran penginapan mereka.
Meski begitu, Kumarul memastikan bahwa kondisi kesehatan mereka terlapor aman dan baik-baik saja. Ada memang beberapa jamaah yang mengalami gangguan kesehatan. Namun dalam skala ringan, seperti batuk dan flu. Karena faktor cuaca dan kelelahan.
“Harapannya semuanya bisa pulang dengan selamat dan sehat ke Tanah Air, serta memperoleh haji yang mabrur,” pungkasnya. (*/dmy/fth)


-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Realisasi Janji Gratispol dan Jospol: Ribuan Warga Terima Penghargaan Umrah dan Insentif Guru
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Adnan Faridhan Usulkan Sistem Satgas SPMB Jadi Protokol Standar di Seluruh OPD Samarinda
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Kaltim Siap Wujudkan Zero ODOL 2026, Tahapan Penindakan Dimulai Juli Ini
-
PARIWARA4 hari yang lalu
Yamaha Motor Tampil Perdana di Jakarta E-Prix 2025 Sebagai Mitra Teknis Pengembangan Powertrain Formula E
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Pemprov Kaltim Gandeng LPEI, Dorong Desa Potensial Jadi Motor Ekonomi Ekspor
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Kemenag Kaltim Gelar Media Gathering, Fokus pada Kerukunan dan Penguatan Pesantren
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Transformasi Digital ASN: Perpustakaan Digital Jadi Pilar Penguatan Literasi dan Kompetensi
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Kerukunan Beragama di Kaltim Dinilai Sangat Baik, Masyarakat Hidup Tenang Tanpa Kerusuhan