SEPUTAR KALTIM
Sekda Kaltim Ajak Perangkat Daerah Kolaborasi Tingkatkan SPBE

Sekda Kaltim mengajak perangkat daerah berkolaborasi lebih erat untuk peningkatan SPBE agar nilai indeks di atas 3 tahun 2024.
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur, Sri Wahyuni, menegaskan komitmennya terhadap peningkatan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
Hal tesebut ia sampaikan dalam rapat terbaru yang digelar di Golden Tulip Balikpapan Hotel baru-baru baru ini.
Sri Wahyuni juga menggarisbawahi pentingnya meningkatkan nilai indeks SPBE di atas skala 3 tahun 2024.
Menyikapi hasil evaluasi tahun sebelumnya, ia mempertimbangkan langkah-langkah perbaikan yang diperlukan.
Salah satu fokus utamanya adalah kolaborasi yang lebih erat antar Perangkat Daerah (PD).
“Kita telah mengidentifikasi beberapa Perangkat Daerah (PD) yang membutuhkan perhatian khusus untuk mencapai peningkatan nilai yang diharapkan,” ujar Sri Wahyuni.
Sri juga menyoroti alokasi belanja Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang harus sesuai dengan kebutuhan setiap Perangkat Daerah (PD), dengan verifikasi ketat dari Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kaltim.
Pada kesempatan yang sama, Sri Wahyuni menekankan pentingnya komitmen dari setiap kepala Perangkat Daerah (PD) dalam implementasi SPBE.
“Komitmen bersama dari semua pihak, bukan hanya Tim SPBE, akan membawa perubahan signifikan dalam arsitektur SPBE Pemprov Kaltim,” tegasnya.
SPBE sendiri merupakan langkah strategis untuk mengubah proses administrasi dari manual menjadi digital, dengan tujuan utama meningkatkan efisiensi dan kecepatan layanan publik tanpa mengorbankan kualitas.
Sri Wahyuni berharap dengan implementasi yang lebih masif dan integrasi layanan yang baik, kepuasan masyarakat dapat lebih terjamin.
“Dengan implementasi SPBE yang lebih masif dan berkualitas, kita berharap dapat mencapai integrasi layanan antar Perangkat Daerah (PD) dan meningkatkan kepuasan masyarakat melalui penggunaan data dan aplikasi yang terintegrasi dengan baik,” pungkas Sri Wahyuni. (rw)


-
SEPUTAR KALTIM2 hari yang lalu
Dishub Kaltim Pastikan Operator Ojol Terapkan Tarif Sesuai Pergub 2023, Maxim Siap Patuhi Aturan
-
BALIKPAPAN3 hari yang lalu
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
SAMARINDA5 hari yang lalu
Samarinda Siap Bangun Sekolah Rakyat Tahun Ini, Daerah Lain Masih Terkendala Lahan
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Satgas PASTI Blokir Ratusan Pinjol dan Investasi Ilegal, Kerugian Masyarakat Capai Rp2,6 Triliun
-
NUSANTARA2 hari yang lalu
PMI di Korsel Meninggal Akibat Kecelakaan Kerja, Pemerintah Bawa Pulang Jenazah dan Beri Santunan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
SAMARINDA1 hari yang lalu
Kepala SMA 10 Samarinda Diberhentikan Sementara, Pertanyakan Kewenangan Plt Disdikbud
-
SAMARINDA1 hari yang lalu
Guru Senior Terkejut Ditunjuk Jadi Plt Kepala SMAN 10 Samarinda