Connect with us

SEPUTAR KALTIM

Siap Pakai Srikandi, BPKAD Kaltim Tinggal Tunggu Instruksi

Diterbitkan

pada

srikandi
Pelatihan aplikasi Srikandi perlu untuk persiapan setiap OPD. (Nisa/Kaltim Faktual)

BPKAD Kaltim sudah sangat siap menggunakan aplikasi Srikandi. Pelatihan sudah beberapa kali dilakukan. Kini hanya tinggal menunggu instruksi untuk menggunakan Srikandi.

Desember mendatang merupakan batas akhir alias deadline. Bagi setiap Organisasi Perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemerintahan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) untuk belajar aplikasi Srikandi.

Untuk itu, belakangan kegiatan seperti Bimbingan Teknis Implementasi Aplikasi Srikandi banyak dilakukan. Agar setiap OPD siap untuk serentak menggunakan aplikasi Srikandi secara terintegrasi pada Januari mendatang.

Aplikasi Srikandi sendiri merupakan singkatan dari Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi. Diluncurkan oleh pemerintah sebagai aplikasi dapat mendukung terintegrasinya administrasi dan pengelolaan arsip.

Guna mengimplementasikan tata kelola pemerintahan berbasis elektronik. Dengan target pengguna yaitu seluruh instansi atau lembaga pemerintahan pusat dan pemerintah daerah.

Baca juga:   Pj Gubernur Kaltim Tertarik Jadikan Gunung Embun Sebagai Lokasi Turnamen Paralayang

Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kaltim menjadi satu di antara 37 OPD yang sudah siap menggunakan aplikasi Srikandi.

Pranata Kearsipan atau Arsiparis Ahli Pertama BPKAD Kaltim Lydia Martharina menyebut pihaknya sudah beberapa kali melakukan pelatihan. Bahkan kini hanya menunggu instruksi untuk penggunaan secara live.

“Srikandi, kami ini belum live sih, tapi semua persiapan sudah sih. Tinggal instruksi aja sih kami. Kalau sudah oke, kami ikut, kalau belum ya tunggu,” jelas Lydia Senin 20 November 2023.

“Kalau untuk surat menyuratnya, udah mulai awal tahun kami sudah penomorannya. Tinggal yang live secara keseluruhan aja, tergantung instruksi,” tambahnya.

Bagi Lydia, beberapa pelatihan yang dilakukan pihaknya sudah cukup. Bahkan mereka beberapa pegawai sudah pernah simulasi langsung di ANRI Jakarta.

Baca juga:   Masyarakat Antusias Ramaikan Expo Kesbangpol Kaltim

Kalau instruksi resmi untuk memulai, kata Lydia belum ada. Pihaknya juga tidak berani untuk mencuri start penggunaan aplikasi Srikandi secara live. Poin pentingnya mereka sudah mempersiapkan diri.

“Dari sekretaris juga bilang kita tunggu dari instruksi. Sudah siap yang penting kami, sudah kami siapkan semua tinggal klik. Kalau kata beliau klik, baru oke,” pungkasnya. (ens/fth)

Ikuti Berita lainnya di Gambar berikut tidak memiliki atribut alt; nama berkasnya adalah Logo-Google-News-removebg-preview.png

ADVERTORIAL DINAS PERPUSTAKAAN & KEARSIPAN KALTIM

Bagikan

advertising

POPULER

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.