SEPUTAR KALTIM
Sungai Mahakam Miliki Potensi Bisnis Luar Biasa, Akmal Malik Sodorkan Ide Hotel Terapung
![](https://kaltimfaktual.co/wp-content/uploads/2024/07/Snapinsta.app_452311312_18329771797134196_7241275176931642640_n_1080.jpg)
Akmal Malik menyodorkan gagasan baru terkait bisnis di atas Sungai Mahakam selain susur sungai. Yaitu hotel terapung yang bisa menarik wisatawan.
Era tahun 90-an, Samarinda pernah memiliki diskotik terapung. Letaknya tidak jauh dari Jembatan Mahakam.
Lokasi diskotik terapung ini, sekarang sudah disulap menjadi bagian dari Taman Bebaya Tepian Mahakam di Jalan Slamet Riyadi Samarinda.
Seiring perkembangan zaman dan kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN), Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik menyodorkan gagasan baru. Tentu bukan diskotik terapung, tapi hotel terapung.
“Potensi Sungai Mahakam sangat luar biasa,” kata Pj Gubernur Akmal Malik saat mengajak rombongan dari Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang menikmati susur Sungai Mahakam.
Akmal menyarankan untuk para pemilik kapal dan investor tidak hanya miliki wisata susur sungai, tapi perlu menangkap peluang binis lain.
“Salah satunya dengan mengembangkan bisnis hotel terapung berjalan di Sungai Mahakam,” saran Akmal.
Dengan ide tersebut, wisata susur Sungai Mahakam bisa terus berkembang. Namun, Akmal mengingatkan agar para pengelola kapal harus selalu memerhatikan keselamatan dan kenyamanan konsumen agar kunjungan wisatawan ke Samarinda dan Kaltim bisa terus meningkat.
“Saya pikir perlu hotel terapung berjalan. Harus ada pengusaha yang berani berinvestasi membuat hotel terapung di atas kapal. Ini akan menjadi sensasi tersendiri bagi para wisatawan,” tambahnya.
Akmal menjelaskan, jika tarif kamar di hotel biasa dijual dengan harga Rp500 ribu per malam, untuk kamar di atas kapal bisa dijual dengan harga Rp1 juta dan bisa lebih.
Tak perlu terlalu banyak kamar di setiap kapal. Hanya perlu 6-8 kamar dengan fasilitas air panas dan dingin.
Bagus lagi jika ada kolam renang, gladak kapal, spot foto dan tentu juga fasilitas karaoke dan rapat.
“Jika ada tawaran hotel di darat dan hotel terapung, maka saya yakin wisatawan akan banyak antre ke sini,” yakin Akmal.
Dengan hotel terapung berjalan ini, wisatawan bisa menikmati keindahan sungai dan tepian Mahakam. Menarik juga dengan pengaturan jam untuk menikmati spot di waktu pagi, siang, sore dan malam hari.
“Perjalanan kapal bisa sampai ke Pulau Kumala di Kota Tenggarong dan kembali lagi ke Samarinda,” usul Akmal.
Tak lupa ia juga menyarankan agar setiap kapal menawarkan produk-produk UMKM Kaltim, seperti amplang, kripik pisang grecek, olahan jamur tiram dan lain sebaginya.
“Ini juga akan membantu UMKM kita,” seru Akmal.
Ia optimis, bisnis ini akan diminati dan menjadi alternatif lain destinasi wisata Kaltim, khususnya di Kota Samarinda.
Dengan kehadiran IKN akan semakin banyak tamu dan wisatawan berkunjung, sehingga hotel terapung bisa menjadi opsi menarik bagi para tamu daerah, wisatawan domestik dan mancanegara. (rw)
![](https://kaltimfaktual.co/wp-content/uploads/2024/03/600xp-2.webp)
![](https://kaltimfaktual.co/wp-content/uploads/2024/03/600xp-2.webp)
-
SAMARINDA5 hari yang lalu
Carut-Marut Sistem Parkir Tepi Jalan di Samarinda, Begini Solusi dari Pengamat
-
EKONOMI DAN PARIWISATA5 hari yang lalu
Jalan-Jalan ke Samarinda Theme Park dengan Nuansa Jepang, Menjajal Pengalaman Wisata Seakan di Negeri Sakura
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Pj Gubernur Kaltim Dikritik Karena Kunjungan Kerja Bareng Salah Satu Cagub Pilkada Kaltim, Akmal Malik: Saya Undang Semua
-
SAMARINDA3 hari yang lalu
Warga Perumahan BPK dan Samarinda City Keluhkan Sampah, Ketua Komisi III Minta DLH Turun ke Lapangan
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Muhammad Darlis Bakal Perjuangkan Rumah Sakit Islam Samarinda Kembali Beroperasi
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Evaluasi Pilkada Kota Samarinda: Minimnya Partisipasi, Kurangnya Sosialisasi
-
EKONOMI DAN PARIWISATA4 hari yang lalu
Beri Dukungan ke UMKM, Pemprov Minta Hotel di Kaltim Serap Produk Lokal
-
BERITA4 hari yang lalu
Warga Kaltim Keluhkan Sengketa Lahan di IKN, DPR RI Bakal Panggil ATR/BPN