SAMARINDA
Varia Niaga akan Jual Beras Khas Samarinda, Mereknya Nasi Kuning dan Ikan Haruan, Harganya di Bawah HET
Perumda Varia Niaga bakal jual beras khas Samarinda. Namanya Beras Bebaya. Mereknya Nasi Kuning dan Ikan Haruan. Akan beredar di pasaran paling lambat Oktober 2023 dengan harga di bawah HET.
Pemkot Samarinda tengah mengembangkan sektor bisnisnya. Dengan membuat beras sendiri khas Kota Tepian. Melalui perusahaan daerah milik Kota Samarinda. Yakni Perumda Varia Niaga, yang memang bertugas cari cuan, alias mengeksekusi berbagai sektor bisnis di Samarinda. Untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Beras itu namanya Beras Bebaya. Dengan dua merek yang mencirikan Kota Tepian. Yakni merek Nasi Kuning untuk kualitas premium. Dan satu lagi merek Ikan Haruan untuk kualitas medium. Baru saja launching pada Rabu, 6 September 2023 di Kantor Perumda Varia Niaga.
Meski begitu, saat ini Beras Bebaya belum ada di pasaran. Karena masih dalam proses produksi. Peluncurannya memang lebih awal. Karena bertepatan dengan HUT Varia Niaga yang ke-39. Dan mengumumkan merek terlebih dahulu. Sekitar bulan Oktober 2023 paling lambat beras ini ada di pasaran.
Perumda Varia Niaga memastikan harganya lebih murah dibanding beras lain di pasaran. Yakni di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET). Meski HET ini masih fluktuatif, namun diperkirakan di bawah Rp13.600 untuk yang premium. Sementara untuk yang medium akan di bawah Rp11 ribu hingga Rp12 ribu.
Paling dekat, beras ini akan tersedia di Bebaya Mart. Yang juga merupakan satu di antara unit bisnis Varia Niaga. Ke depan, dua merek Beras Bebaya ini akan melebarkan sayap dan hadir di jaringan ritel Indomaret dan lainnya.
Direktur Utama (Dirut) Perumda Varia Niaga Kota Samarinda, Syamsudin Hamade mengaku ini adalah impian lama yang akhirnya terwujud. Yakni punya beras sendiri. Ini akan menambah daftar bisnis yang dikelola Varia Niaga.
“Ya kami kepingin mengulang sukses Varia Niaga sebelumnya. Terutama di pergudangan dan ritel pangan,” jelasnya usai agenda.
“Kami pilih pangan ini karena banyak manfaatnya. Yang pertama kita bisa menjaga inflasi dan yang kedua kita bisa men-trigger pertumbuhan ekonomi, seperti UMKM,” lanjutnya.
Syamsudin bilang kalau pemilihan merek pada Beras Bebaya memiliki cerita tersendiri. Yakni Nasi Kuning dan Ikan Haruan. Dua nama makanan yang tidak asing lagi di Samarinda. Dan ada di mana-mana.
Terutama merek Nasi Kuning. Digunakan nama itu karena memang target pasarnya adalah UMKM yang menjual nasi kuning. Kata Dirut Varia Niaga, beras miliknya itu paling pas buat bikin nasi kuning.
“Agar yang jual nasi kuning punya rasa memiliki. Tapi kita juga udah riset. Beras nasi kuning itu kan beras premium ya. Nah beras premium yang paling cocok ya kami hadirkan di sini,” kisahnya kepada media.
Meski begitu, beras itu juga tetap enak untuk dimasak selain menu nasi kuning. Apalagi dengan kepastian kualitasnya. Kedua beras ini diharapkan menjadi pilihan warga Samarinda.
Jamak diketahui, kalau Kota Tepian ini memang bukan kota penghasil bahan bangan. Apalagi untuk beras. Sehingga Bahan Pokok dan Penting (Bakokting) Samarinda masih bergantung pada daerah Jawa Timur dan Sulawesi.
Begitu pula dengan Beras Bebaya terbaru ini. Samarinda belum produksi beras sendiri. Sementara sistem yang digunakan yakni berupa maklon dengan dua perusahaan.
Yakni PT Samudra Indopangan dari Bondowoso untuk premium yang merek Nasi Kuning dan PD Karya dari Pinrang Sulawesi, untuk yang medium merek Ikan Haruan. Targetnya sekitar 20 ton perhari.
“Ke depannya kami kepengIn men-trigger petani lokal baik Samarinda maupun se-Kaltim untuk meningkatkan produksi,” pungkasnya.
Diketahui, Perumda Varia Niaga menjadi D1 alias distributor atau tangan pertama yang menyebarkan pemasaran Beras Bebaya. Sehingga mungkin untuk menekan harga. Menjadi lebih murah. (/ens/fth)
-
KUBAR4 hari yang lalu
Mengenal AHJI Paslon Nomor 2: Dicintai Rakyat, Diharapkan Jadi Pemimpin Kutai Barat
-
OLAHRAGA5 hari yang lalu
Borneo FC Berusaha Garang Lagi saat Jumpa Persis, Biak, dan Dewa United
-
OLAHRAGA4 hari yang lalu
Hanya Bisa Bahasa Portugis, Bek Borneo FC Furtado Andalkan Bahasa Isyarat di Lapangan
-
HIBURAN5 hari yang lalu
Tulus dan Yura ‘United’ akan Tampil di Balikpapan pada 12 Oktober Besok, Tiketnya Gratis!
-
POLITIK5 hari yang lalu
Pernyataan Andi Harun Bikin Rudy-Seno ‘Amankan’ 3 Daerah Kunci, Posisi Isran-Hadi Makin Rawan?
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Awang Faroek, Donna, dan Rudy Mangkir dari Panggilan KPK karena Sakit dan Fokus Pilkada
-
OLAHRAGA2 hari yang lalu
Persiba Balikpapan dan Kalteng Putra Wakili Kalimantan di Liga 3 2024
-
EKONOMI DAN PARIWISATA4 hari yang lalu
Mulai Masuk Karantina, Duta dan Putri Pariwisata Kabupaten/Kota Berebut Takhta di Provinsi