SAMARINDA
Warga Karang Paci Dukung Usulan Flyover Simpang 4 MT Haryono-Teuku Umar
Macet panjang kini jadi pemandangan hari-hari di Simpang 4 MT Haryono-Teuku Umar, Samarinda. Warga setempat resah. Mereka minta usulan flyover tak berakhir sebagai wacana belaka.
Setiap hari, volume kendaraan di Kawasan Karang Paci membeludak. Badan jalan yang tak terlalu lebar, serta dekat permukiman padat penduduk. Membuat area tersebut jadi kawasan langganan macet.
Belum lagi, Ring Road 2 alias Jalan Nusyirwan Ismail sedang ditutup. Sehingga kendaraan berat dari Pelabuhan Peti Kemas. Yang ingin melintasi Samarinda menuju arah Bontang. Harus lewat persimpangan itu. Makin sesak lah sudah.
Berdasar pantauan Kaltim Faktual pada Rabu 29 Maret, jam 3 sore. Antrean panjang terjadi di persimpangan 4.
Pada ruas MT Haryono, antrean hingga atas gunung, dekat Taman Sejati. Di sisi Teuku Umar, sampai melewati gerbang DPRD Kaltim. Sementara sisi M. Said lebih parah lagi. Karena memang tipe jalanannya kecil. Hanya muat 2 mobil. Antreannya bisa sampai 2 kilometer!
DPRD Usulkan Flyover
Ketua Komisi III DPRD Kaltim Veridiana Huraq Wang baru-baru ini mengusulkan. Area tersebut harus dibuatkan flyover. Untuk mengurai kemacetan sekaligus untuk mencegah kecelakaan lalu lintas. Terutama di sisi MT Haryono.
“Kita lihat sendiri kan, itu membuat kita terganggu sekali. Sudah ruas jalan sangat kecil dan terbatas, di sisi lain kapasitas kendaraan juga sudah sangat luar biasa,” ungkapnya.
“Soalnya jalan M Said juga sangat padat. Bahkan terkenal di Samarinda itu macetnya sangat luar biasa. Apalagi di dalam sana banyak perumahan, tembusan juga menuju Ring Road dan alur ke Tenggarong.”
“Intinya sudah sangat layak. Flyover itu bagusnya dari MT Haryono ke Teuku Umar, jadi dari Muhammad Said tidak ada lampu lalu lintas lagi, kan lebih bagus begitu.”
“Mudah-mudahan mendapat perhatian serius, karena ini berkaitan dengan jalur lalu lintas dan banyak sekali kepentingan kita,” harap Veridiana.
Kata Masyarakat

Secara umum, masyarakat setempat juga sudah mulai gerah dengan pemandangan macet setiap hari. Usulan pembangunan flyover pun mereka dukung. Mereka berharap bukan hanya anggota DPRD yang berpikiran sama. Namun eksekutif juga.
“Bagus sih, untuk mengurangi macet. Apalagi ada penutupan di jalan sana (menunjuk ke arah Jalan Nisyirawan Ismail).”
“Kalau bisa secepatnya, jangan cuman direncanakan. Apalagi itu jalan sudah ada yang berlobang-lobang. Banyak sudah motor yang jatuh.” ucap Eko, pedagang di Jalan M. Said.
“Kalau masih rencana sih belum bisa dipercaya, tapi semoga saja pemerintah benar-benar membangun flyover. Biar jalan sini (MT Haryono) gak macet lagi.” ucap Heri.
“Harus sih dibuat flyover. Apalagi ini (MT Haryono) jalannya turunan, sangat bahaya kalau tiba-tiba ada masalah gitu.” ucap Aldi pengendara motor.
“Kalau pagi lebih parah. Kan daerah ini tempat orang menuju kantor-kantornya.” ucap Ina pedagang di Simpang 4 Karang Paci. (mhn/dra)
-
PARIWARA4 hari agoYamaha Indonesia Hadirkan Warna Baru NMAX “TURBO” dan NMAX NEO, Tampilkan Performa dan Fitur Premium
-
SEPUTAR KALTIM5 hari agoSeluruh Gubernur Hadiri Rapat Koordinasi Pembangunan IKN dan Pengukuhan APPSI di Nusantara
-
PARIWARA3 hari agoYamaha Raih Tiga Penghargaan di Marketing Excellence Awards 2025, Bukti Konsistensi Inovasi dan Strategi Pemasaran Digital
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoKORMI Kaltim Siapkan Festival Olahraga Masyarakat FORDESWITA 2025 di Destinasi Wisata Derawan
-
SEPUTAR KALTIM3 hari agoPemprov Kaltim Tegaskan Pengangkatan Dewan Pengawas RSUD Sesuai Aturan Hukum
-
SEPUTAR KALTIM3 hari agoGubernur Rudy Mas’ud Sampaikan Orasi Perdana di IKN: Saatnya Sinergi Kuat Daerah Dimulai
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoIKN Perkuat Komitmen Penghijauan di Hadapan Gubernur Seluruh Indonesia
-
SEPUTAR KALTIM3 hari agoGubernur Kaltim Rudy Mas’ud Resmi Pimpin APPSI 2025–2029, Pengukuhan Dilaksanakan di Ibu Kota Nusantara

