SEPUTAR KALTIM
PPU, Kubar dan Kukar Raih Penghargaan JDIH

Pemprov Kaltim melalui Biro Hukum Setda Provinsi Kaltim memberikan penghargaan kepada Kabupaten Panajam Paser Utara (PPU) sebagai juara 1, Kutai Barat (Kubar) juara II dan Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) juara III sebagai pemenang juara pengelola Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) Tingkat Provinsi Kaltim tahun 2020.
Penyerahan tropi dan penghargaan kepada Bagian Hukum Kabupaten PPU, Kubar dan Kukar sebagai pemenang juara pengelola JDIH, yang penilaiannya dilakukan pada tahun 2020, diserahkan langsung Plh Sekdaprov Kaltim Dr HM Jauhar Efendi didampingi Kepala Biro Hukum Rozani Erawadi di sela pembukaan Rapat Koordinasi JDIH yang dilaksanakan secara virtual Kamis (15/7/2021).
Jauhar Efendi memberikan apresiasi kepada Biro Hukum Setdaprov Kaltim yang telah melakukan penilaian kinerja kepada Bagian Hukum Kabupaten/Kota dalam pengelolan JDIH, dan hasilnya telah ditentukan tiga daerah yang berhasil menjadi juara I PPU, juara II Kubar dan juara III diraih kabupaten Kukar.
Selain itu, Pemprov Kaltim juga memberikan penghargaan kepada Badan Pembinaan Hukum Nasional Republik Indonesia yang telah melakukan pembinaan pengelolaan JDIH kepada Biro Hukum Setda Provinsi Kaltim dan Bagian Hukum Kabupaten/Kota serta Sekretaris Dewan Kabupaten/Kota.
“Selamat kepada tiga daerah yang terpilih menjadi juara pengelola JDIH, dan memberikan apresiasi terhadap pengelola JDIH yang telah dilaksanakan Bagian Hukum Kabupaten/Kota, dengan harapan bagi yang belum berhasil meraih juara, jangan berkecil hati dan bisa bersabar untuk terus melakukan peningkatan kinerja dalam pengelolaan JDIH, dan bagi daerah yang meraih juara, dapat terus mempertahankannya dengan melakukan berbagai inovasi dan kreasi dalam pengelolaan JDIH,” pesan Jauhar Efendi.
Kepala Biro Hukum Rozani Erawadi menerangkan, pada tahun 2020, Biro Hukum telah melakukan penilaian ke kabupaten dan kota.
“Ada enam aspek kriteria penilaian yang kita lakukan yaitu pengintegrasian dengan JDIH Biro Hukum Setdaprov Kaltim, Aspek organisasi pengelolaan JDIH, Aspek teknis pengelolaan, aspek pemanfaatan teknologi informatika, aspek inovasi, serta aspek sumber daya manusia. Dari penilaian didapatkan tiga daerah PPU, Kubar dan Kukar sebagai juara I,II dan III. Kita harapkan dengan penilaian ini Bagian Hukum Kabupaten/Kota bisa termotivasi untuk terus meningkatkan kinerjanya dalam pengelolaan JDIH,”kata Rozani Erawadi. (humasprov kaltim/REDAKSI KF)


-
SEPUTAR KALTIM2 hari yang lalu
Dishub Kaltim Pastikan Operator Ojol Terapkan Tarif Sesuai Pergub 2023, Maxim Siap Patuhi Aturan
-
BALIKPAPAN3 hari yang lalu
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
SAMARINDA5 hari yang lalu
Samarinda Siap Bangun Sekolah Rakyat Tahun Ini, Daerah Lain Masih Terkendala Lahan
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Satgas PASTI Blokir Ratusan Pinjol dan Investasi Ilegal, Kerugian Masyarakat Capai Rp2,6 Triliun
-
SAMARINDA1 hari yang lalu
Kepala SMA 10 Samarinda Diberhentikan Sementara, Pertanyakan Kewenangan Plt Disdikbud
-
NUSANTARA3 hari yang lalu
PMI di Korsel Meninggal Akibat Kecelakaan Kerja, Pemerintah Bawa Pulang Jenazah dan Beri Santunan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
SAMARINDA1 hari yang lalu
Guru Senior Terkejut Ditunjuk Jadi Plt Kepala SMAN 10 Samarinda