SEPUTAR KALTIM
Akmal Malik Minta PLN Penuhi Kebutuhan Listrik di Bufferzone IKN dan Pedalaman Kaltim
Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik meminta PLN untuk memenuhi kebutuhan listrik bagi masyarakat, khususnya di daerah pedalaman dan bufferzone IKN.
Penjabat Gubernur Kaltim Akmal Malik didampingi Kepala Dinas ESDM Provinsi Kaltim, Munawwar menerima audiensi manajemen PT PLN UID Kaltimra UP3 Samarinda, Rabu 11 Januari 2024.
Manajemen PT PLN yang beraudiensi di Ruang Tamu VVIP Rujab Gubernur Kaltim dipimpin Manager UP3 Samarinda Pundhi Nugrohojati bersama Manager UPPK Kaltim dan jajarannya.
“Alhamdulillah, listrik kita tidak kekurangan pak ya,” ucap Akmal Malik membuka obrolan.
Menurut Akmal, masalah geografis di Kaltim jangan dijadikan sebuah alasan untuk tidak memenuhi kebutuhan listrik masyarakat, seperti di Kabupaten Kutai Barat dan Mahakam Ulu.
“Saya tidak mau jadi olok-olokan. Desa-desa di Kaltim tidak teraliri listrik, tempat Ibu Kota Nusantara (IKN),” katanya.
Sebab bagi Akmal, daerah-daerah pedalaman, tertinggal dan terluar serta perbatasan merupakan tetap bagian Kalimantan Timur.
Terlebih lagi, dari 841 desa masih terdapat 159 desa belum teraliri listrik dan terbanyak di Kabupaten Mahakam Ulu.
Termasuk desa-desa yang berbatasan langsung dengan wilayah IKN atau kawasan bufferzone, baik desa di Kabupaten Kutai Kartanegara maupun Penajam Paser Utara belum teraliri listrik.
“Ada satu desa di KM.38 Samboja, sampai saat ini tidak ada listrik. Padahal desa itu sekarang sudah masuk kawasan IKN,” ungkapnya.
Manager UP3 Samarinda Pundhi Nugrohojati menyampaikan terima kasih atas perhatian Pemerintah Provinsi Kaltim terhadap kinerja PLN.
“Terimakasih Pak bisa menerima kami. Beberapa pesan sudah kami terima untuk segera diteruskan ke manajemen, mungkin ada opsi-opsi untuk soluasi bagi warga Kaltim agar terpenuhi listriknya,” ujarnya.
Secara keseluruhan pemenuhan kebutuhan listrik di Kaltim sudah mencapai 80 persen hingga akhir 2023.
“Ya, tahun ini saya minta minimal 90 persen ya pak,” tegas Akmal. (rw)
-
SEPUTAR KALTIM5 hari agoInilah 10 Provinsi Dengan Lahan Kelapa Sawit Terluas di Indonesia, Kaltim Termasuk?
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoSenjata Baru Tekan Inflasi, Pemprov Kaltim Resmi Luncurkan Aplikasi ‘Mandau Kaltim’
-
BALIKPAPAN5 hari agoKota Minyak Bermaskot Beruang Madu, Ini 5 Fakta Menarik tentang Balikpapan
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoSelesaikan Tahap II, Disnakertrans Kaltim Targetkan Aplikasi Etam Kerja Makin Canggih: Nggak Cuma Cari Kerja!
-
GAYA HIDUP2 hari agoBukan Sekadar Perayaan, Ini Sejarah ‘Garang’ di Balik Hari Ibu 22 Desember
-
GAYA HIDUP4 hari agoBosan ke Mal? Inilah 10 Cara “Waras” Mengisi Libur Sekolah Akhir Tahun Tanpa Harus Kuras Kantong
-
EKONOMI DAN PARIWISATA3 hari agoKabar Gembira! Harga Tiket Pesawat Turun 13 Persen, Bandara APT Pranoto Samarinda Siap ‘Tempur’ di Musim Nataru
-
EKONOMI DAN PARIWISATA3 hari agoPersiapan 2026, CIMB Niaga Syariah Hadirkan Tiga Produk Solutif Berbasis Syariah untuk Nasabah Korporasi

