Connect with us

SEPUTAR KALTIM

Apresiasi Gubernur Kaltim Terhadap Rakornas yang Diselenggarakan Oleh Kemendagri

Diterbitkan

pada

Gubernur Kaltim
Gubernur Kaltim, Isran Noor Menghadiri Rakornas. (Sumber: IG/Pemprov Kaltim)

Gubernur Kaltim memberikan apresiasi Kemendagri atas Program P3PD dialam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) sangat kreatif dan inovatif dalam mengembangkan potensi desa dan mampu menggerakkan dan memberdayakan masyarakat.

Gubernur Kaltim Isran Noor, yang merupakan Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) mengikuti kegiatan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kick Off Pelaksanaan Program Penguatan Pemerintah dan Pembangunan Desa (P3PD) Tahun 2023, Selasa 11 Juli 2023.

Acara tersebut digelar secara virtual yang digagas oleh Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan dilaksanakan di Ballroom Puri Agung Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta,

Menteri Dalam Negeri, Muhammad Tito Karnavian dan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, para gubernur, bupati, dan wali kota di Indonesia menghadiri acara ini

Baca juga:   Harapan Wagub Kaltim Hadi Mulyadi Saat Penutupan HKG PKK Ke 51

Gubernur Kaltim, Isran Noor mengapresiasi Kemendagri atas pelaksaan Program P3PD di seluruh pemerintah desa di Indonesia.

“Kita kan baru saja mengumpulkan para kepala desa se Kaltim di Balikpapan. Sama seperti keinginan Pak Mendagri, kita juga harap para kades tidak sekedar bisa memimpin, tapi kreatif, inovatif juga berintegritas,” katanya.

“Jadi kalau desa menjadi sentra ekonomi, maka desa itu harus mandiri dan mampu menggali potensinya. Jangan hanya mengharapkan kucuran dana desa dari pusat dan menghabiskannya, bukan begitu,” tuturnya

Isran Noor juga menyebutkan bahwa dana desa Kaltim tahun ini untuk 841 desa yang tersebar di 83 kecamatan se Kaltim dan dana ini diterima sebesar Rp777,27 miliar.

“Angkanya hampir satu triliun, apalagi kalau kita jumlahkan dengan dana sebelum-sebelumnya yang sudah diterima, pasti totalnya lebih. Disini perlu integritas para kepala desa. Jangan sampai duit desanya banyak, tapi buntut-buntutnya kadesnya tersangkut hukum,” ungkapnya.

Baca juga:   BPS Gelar Webinar Integrasi Data Guna Mempercepat Pengambilan Keputusan

“Pokoknya, baik-baik kelola desa dan dananya,” tutur Gubernur Kaltim itu

Mendagri Muhammad Tito Karnavian menjelaskan bahwa target Program Program P3PD menyasar sebanyak 75 ribu kepala desa di seluruh Indonesia, khususnya kepada 65 ribu Kades melalui pelatihan yang dilaksanakan dalam dua gelombang

Pelatihan gelombang pertama dilaksanakan tahun 2023 (Juli – Oktober) dan gelombang kedua tahun 2024 (Maret – Mei).

“Ini adalah program desa yang sangat berpengaruh terhadap masyarakat dengan memperkuat kapasitas kepala desa,” tuturnya.

Materi pokok yang wajib dimiliki dan diketahui oleh kepala desa yaitu mengenai masalah manajemen dan kepemimpinan, disiplin pemerintahan, menyusun APBDes, menumbuhkan kewirausahaan, menggerakan BUMDes, juga manajemen keuangan, serta menghidupkan Posyandu serta memberdayakan kader PKK.

Baca juga:   Kejati Kaltim Launching 6 Gerai Layanan Pengaduan Hukum di MPP Samarinda

Pembukaan Rakornas P3PD ditandai peletakan telapak tangan dikubus dan peluncuran Jurnal Bina Pemdes, dirangkai penyerahan pedoman umum dan SOP hubungan antar pihak hub pelaksanaan P3PD, penandatanganan fakta integritas dukungan daerah terhadap pelaksanaan P3PD dan peluncuran pelatihan tatap muka Program P3PD di 33 provinsi.

Acara ini juga dihadiri oleh Direktur Jenderal Bina Pembangunan Daerah Kemendagri Eko Prasetyanto Purnomo Putro, tim World Bank, pejabat KPK, Kejagung, pejabat utama di jajaran Kemendagri dan para pejabat/pimpinan kementerian/lembaga. (RW)

Ikuti Berita lainnya di Gambar berikut tidak memiliki atribut alt; nama berkasnya adalah Logo-Google-News-removebg-preview.png

ADVERTORIAL DISKOMINFO KALTIM

Bagikan

advertising

POPULER

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.