Connect with us

OLAHRAGA

Bintang Muda Borneo FC Akui Latihan Keras saat Berpuasa Itu, Nikmatnya Berlipat

Diterbitkan

pada

Fajar (kanan) pada momen berbuka puasa bersama klub, Minggu. (MO/BFCS)

Penggawa Borneo FC tetap mendapat menu latihan keras di sore hari, meski sedang menjalani ibadah puasa. Bukan makin bikin lemas, bintang muda Fajar Fathur Rahman justru mengaku mendapat kenikmatan berlipat.

Tak seperti tahun lalu yang menjalani latihan pada malam hari. Pemain Borneo FC Samarinda berlatih pada sore hari pada Ramadan kali ini. Sehingga para pemain harus pintar bersiasat, agar staminanya tidak terkuras habis saat berlatih. Apalagi, sore hari adalah masa-masa kritis bagi yang menjalani ibadah puasa.

Namun bagi Fajar Fathur Rahman, puasa sama sekali tak mengganggu dirinya. Ia masih bisa menjalankan kewajibannya sebagai umat Islam, sekaligus kewajiban sebagai pemain profesional di waktu bersamaan.

Baca juga:   Kembali Latihan, Borneo FC Tatap Serius Laga Kontra PSM

“Kalau bagi saya pribadi, latihan sembari puasa adalah tantangan yang nikmat. Tak ada halangan bagi saya untuk terus puasa, karena ini juga menjadi rutinitas setiap tahunnya,” ujarnya, Senin 25 Maret 2024 sore.

Tantangan yang nikmat menurutnya adalah karena level kehausannya berbeda. Karena itu, ketika berbuka puasa, leganya bukan main.

Selain itu, Fajar mengaku libur yang mereka dapat di awal jeda internasional membuat para pemain kembali ke rutinitas sehari-hari dalam kondisi lebih baik. Paling tidak secara psikologis, pemain memiliki semangat yang berbeda pascalibur.

“Kami bisa kembali latihan dengan suasana lebih segar setelah libur. Tapi tentu saja sekarang kami harus kerja keras lagi dalam latihan,” tambah Fajar.

Baca juga:   Nadeo Cedera di Timnas, Saatnya Borneo FC Berikan Debut untuk Angga Saputro?

Persiapan Lawan PSM

Seperti yang dikatakan pelatih Pieter Huistra sebelumnya, sejak berkumpul pada 21 Maret lalu. Pasukan Samarinda sudah menjalani latihan khusus untuk laga terdekat. Yakni melawan PSM dalam laga tandang di Stadion Batakan Balikpapan.

Meski tengah terengah-engah, Fajar tak melihat bahwa PSM bisa diremehkan. Tim Sulawesi Selatan justru memiliki motivasi ekstra jelang penghabisan liga. Karena saat ini mereka sedang terperosok di peringkat ke-11 pada klasemen sementara.

“Melawan tim sekelas PSM jadi tantangan besar bagi kami. Sebab mereka adalah juara musim lalu. musim ini kami sudah mengalahkan mereka, jadi kami ingin mengulanginya di putaran kedua ini,” pungkasnya. (dra)

Ikuti Berita lainnya di Gambar berikut tidak memiliki atribut alt; nama berkasnya adalah Logo-Google-News-removebg-preview.png

Baca juga:   Liga 1; PSIS Semarang Goyang, MU Ambil Peluang
Bagikan

advertising

POPULER

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.