Dapat 60 Ribu KTP untuk Jalur Independen, Andi Harun Masih Ikhtiar Jalur Parpol ke Pilwali Samarinda

Kemarin malam di Balaikota, Andi Harun masih enggan memberikan jawaban soal langkah politiknya di Pilwali Samarinda 2024. Karena masih mengenakan pakaian dinas Wali Kota. Hari ini, Dia memberikan jawaban yang berbeda.

Euforia Pilwali di Kota Samarinda semakin bergejolak. Banyak yang menanti langkah politik dari Politisi Gerindra Andi Harun, yang juga merupakan petahana dan sosok kuat untuk kembali menjabat sebagai wali kota.

Setelah sempat menepis isu maju independen, dengan menyebut kalau langkah independen itu merupakan inisiatif warga yang pengin dirinya maju lagi. Namun kabar maju lewat jalur independen itu kembali mencuat.

Lantaran belum lama ini, Ketua KPU Kota Samarinda Firman Hidayat menyebut tim Andi Harun tengah berkonsultasi untuk pendaftaran independen. Andi dikabarkan menggandeng Ketua TWAP Pemkot Saparuddin.

Jawaban Andi Harun 8 Mei

Namun ketika dikonfirmasi oleh awak media Rabu malam, 8 Mei 2024. Andi mengaku belum bisa memberikan keterangan. Sebab dirinya ketika itu masih menggunakan pakaian dinas wali kota dan baru merampungkan urusannya memimpin Samarinda.

“Nanti akan saya berikan keterangan pers secara resmi. Nanti tunggu aja minggu depan akan saya undang. Di luar wilayah kantor pemerintah.”

“Karena ini urusan politik, dan hari ini saya pakai baju dinas dan dalam posisi saya sebagai wali kota. Saya harus memisahkan antara saya sebagai wali kota dan sebagai politisi.”

“Insyaallah minggu depan saya akan beri keterangan resmi terkait politik dan persiapan pilkada,” ujarnya.

Keterangan Andi Harun 9 Mei

Namun belum sampai sepekan. Pria yang akrab disapa AH itu telah memberikan keterangan. Ketika ditanya awak media usai menghadiri acara Penutupan MTQ di Kelurahan Pelita. Dia memberi jawaban.

“Saya masih berikhtiar mengambil pilihan pertama melalu jalur partai politik,” katanya Kamis 9 Mei 2024.

AH mengaku dirinya selama ini lebih banyak bertemu dengan tim-tim dari partai politik. Sudah ada komunikasi yang intens dengan beberapa partai, jika dibandingkan langkah di jalur independen.

Modal Maju Jalur Independen

Namun, di balik itu memang ada dukungan yang bergerak untuknya. Yang menginginkan dia untuk maju. Sehingga terjadi gerakan secara sukarela mengumpulkan KTP. Bahkan kata AH, dukungan itu mencapai 60 ribu KTP.

“Saya tanya lagi apa benar sudah dengan tanda tangan basah, sudah, walaupun sampai hari ini saya enggak pernah lihat fisiknya.”

“Hanya laporan bahwa benar KTP itu sudah terkumpul dengan form tanda tangan basah. Ini murni tanpa uang. Ini inisiatif yang sangat fantastis dari masyarakat. Bahkan ada yang sukarela.”

Dalam hal ini Andi Harun mengucapkan ribuan terima kasih untuk warga Kota Samarinda. Dia memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada warga yang berinisiatif mengumpulkan dukungan.

“Ketika di tanya opsi mana, jalur apa yang akan saya pilih, saya tegaskan, mengutamakan jalur utama yang kami harapkan, jalur partai politik. Sebagai opsi terakhir jalur independen,” katanya tegas.

Gandeng Saparuddin

Terkait isu menggandeng Ketua TWAP Pemkot Saparuddin, Andi mengakui bahwa bakal wakil yang didaftarkan oleh tim, memang benar Saparuddin. Namun ini belum tentu berlanjut sampai akhir.

“Karena saya tadi sudah mengatakan bahwa opsi pilihan jalur utama yang saya kedepankan adalah partai politik. Kalau parpol sangat bergantung pada dinamika diskusi antar parpol. Kalau tidak ada lagi opsi utama itu, maka Pak Sapar yang akan maju sebagai wakilnya,” pungkasnya. (ens/dra)