Connect with us

KUTIM

Delapan Pelajar Terpilih Arungi Laut Indonesia Bersama Kapal TNI AL

Diterbitkan

pada

8 pelajar dari Kutim dan Bontang mengikuti Pelayaran Lingkar Nusantara (Pelantara) XI.
BENNER DISKOMINFO KUTIM

Sebanyak 8 pelajar dari Kutim dan Bontang bakal mengikuti Pelayaran Lingkar Nusantara (Pelantara) XI. Mereka bergabung dengan lebih dari 300 siswa dari seluruh Indonesia.

Pelayaran Lingkar Nusantara (Pelantara) XI dan Bakti Sosial Sail Teluk Cenderawasih 2023 (STC-2023) adalah kegiatan yang digagas Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Saka Bahari besama TNI Angkatan Laut (TNI AL). Event ini menjadi salah satu model pembinaan dan pembentukan National Character Building generasi muda sebagai calon pemimpin masa depan.

Di kegiatan itu, ada 8 pelajar anggota Pramuka Saka Bahari berasal dari Kutim dan Bontang, masing-masing dari SMAK Santo Yosef, SMAN 1 Sangkulirang, SMAN Bengalon, SMAN 1 Manubar, dan SMKN 2 Bontang.

Mereka akan berangkat didampingi seorang pembina dan bergabung dengan 380 peserta lain dari 34 daerah di Indonesia, mengarungi lautan untuk mengenalkan potensi bahari dan maritim nusantara menggunakan Kapal TNI AL KRI Banda Aceh-593.

Baca juga:   Kurniawan Ajak Semua OPD Segera Terapkan Aplikasi Srikandi

Danlanal Sangatta Letkol Laut (P) Rudi Iskandar SE., M. Tr.Opsla mengimbau peserta bisa mengikuti kegiatan dengan penuh disiplin dan tanggung jawab.

“Ikuti kegiatan dengan baik, harumkan nama Lanal Sangatta, sekolah dan kabupaten. Kegiatan ini akan jadi pembelajaran dan pengalaman yang bermanfaat,” tegas Danlanal, Jum’at (10/11).

Berlayar Selama 11 Hari

Danlanal juga menekankan peserta mengutamakan kesehatan, karena rangkaian kegiatan yang padat dari awal hingga akhir.

Secara resmi Pelantara XI dilepas oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali melalui Asops Kasal Laksda TNI Denih Hendrata, di Mako Kolinlamil, Jakarta Utara, Kamis (09/11).

Kapal KRI Banda Aceh-593 yang dinaiki peserta bakal berlayar rute Jakarta – Makassar – Sorong – Biak dengan jarak tempuh 2.030 Nm dalam waktu 11 hari.

Baca juga:   Perubahan Kerja karena Srikandi Mesti Didukung Regulasi

Selama pelayaran akan diberikan materi kebaharian dan pelatihan terpadu berkaitan Pramuka Saka Bahari. Puncak kegiatan dilaksanakan di Biak, Papua pada 23 November 2023. (*/adv/adm)

Ikuti Berita lainnya di Gambar berikut tidak memiliki atribut alt; nama berkasnya adalah Logo-Google-News-removebg-preview.png

ADVERTORIAL DISKOMINFO PERSTIK KUTAI TIMUR

Bagikan

advertising

POPULER

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.