Connect with us

SAMARINDA

Disdukcapil Samarinda Arsipkan 23 Ribu Akta Kelahiran Setiap Tahunnya

Diterbitkan

pada

disdukcapil akta
Prosws Digitalisasi Arsip Disukcapil Samarinda. (Yanti/Kaltim Faktual)

Disdukcapil Samarinda menyimpan 23 ribu akta kelahiran setiap tahunnya. Jumlah ini terus bertambah. Karena itu mereka terus melakukan upaya konservasi untuk menjaga keamanan dan keaslian arsip tersebut.

Jumlah kelahiran dan kematian masyarakat Samarinda setiap tahunnya terus bertambah. Disdukcapil Samarinda mencatat setiap tahun, pihaknya mampu menyimpan puluhan ribu arsip di dinasnya.

Kasubag Umum dan Kepegawaian Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Samarinda, Darush Maya Diane mengungkapkan bahwa Dukcapil Samarinda menyimpan ribuan arsip statis yang tidak bisa dimusnahkan setiap tahunnya.

“Bahkan kami pernah mengalami robohnya rak arsip saking banyaknya. Maka Disdukcapil berpikir gimana mengamankan itu, karena dia menumpuk terus,” ungkapnya, Jumat 24 November 2023.

Baca juga:   Diskominfo Kaltim Lakukan Studi Tiru ke Yogyakarta

Untuk mengatasi masalah tersebut. Maya mengatakan pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk konservasi arsip, salah satunya dengan menggunakan pengelolaan arsip digital. Aplikasi ini digunakan untuk mendigitalisasi arsip-arsip penting, seperti akta kelahiran, akta pernikahan, dan akta kematian.

“Jadi berkas-berkas yang ada itu kami scan. Abis di-scan itu berubah jadi pdf nah setelah jadi pdf kami simpan ke server khusus,” ujarnya.

Sementara itu, Maya mengatakan setiap tahunnya Dukcapil Samarinda berhasil menyimpan 23 ribu akta kelahiran. Sedangkan, untuk akta kematian menembus 15 ribu per tahunnya.

“Belum akte perceraian dan arsip penting lainnya,” tuturnya.

Dengan adanya digitalisasi arsip ini. Maya berharap arsip-arsip penting di Dukcapil Samarinda dapat terus terjaga dengan baik dan mencegah terjadinya kerusakan arsip.

Baca juga:   Diskominfo Kaltim Lanjutkan Studi Tiru ke Kabupaten Bantul untuk Tingkatkan Manajemen Tata Kelola Keamanan Informasi

“Tahun 2020 kemren, kami membuat aplikasi SIM arsip. Aplikasi SIM arsip ini sangat membantu kami untuk konservasi arsip,” pungkasnya. (dmy/fth)

Ikuti Berita lainnya di Gambar berikut tidak memiliki atribut alt; nama berkasnya adalah Logo-Google-News-removebg-preview.png

ADVERTORIAL DINAS PERPUSTAKAAN & KEARSIPAN KALTIM

Bagikan

advertising

POPULER

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.