Connect with us

SAMARINDA

Disporapar Samarinda Gencarkan Promosi Wisata, Budaya Pampang dan Susur Sungai Mahakam Masih Jadi Favorit

Diterbitkan

pada

Jabatan Fungsional Adiyatama Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Disporapar Samarinda, Diana Juliadi. (Mitha/Kaltim Faktual)

Disporapar Samarinda terus menggencarkan promosi untuk meningkatkan kemajuan pariwisata di Kota Tepian. Hingga kini, Desa Budaya Pampang juga susur Sungai Mahakam masih jadi objek wisata paling banyak dikunjungi.

Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Samarinda melakukan ini guna menggenjot sektor pariwisata dalam menyumbang pemasukan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Perhotelan dan Retribusi Parkir Andalan PAD

Jabatan Fungsional (Jafung) Adiyatama Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Disporapar Samarinda, Diana Juliadi mengungkapkan Samarinda sendiri tengah fokus dengan destinasi perhotelan.

Selain itu, retribusi parkir juga digadang jadi fokus utama. Mengingat sektor perhotelan hingga retribusi parkir banyak menyumbang PAD Kota Samarinda.

“Karena pemerintah dapat banyak pemasukan dari pajak destinasi tersebut,” ujar Diana.

Baca juga:   Regulasi Baru! Lima Raperda Dapat Restu DPRD Samarinda, Apa Saja Isinya?

Diana pun menyebut sejumlah objek wisata unggulan Samarinda yang sampai hari ini masih banyak diminati. Di antaranya Desa Wisata Budaya Pampang dan wisata susur Sungai Mahakam.

Diana pun menyebut sejumlah objek wisata unggulan Samarinda yang sampai hari ini masih banyak diminati. Di antaranya Desa Wisata Budaya Pampang dan wisata susur Sungai Mahakam.

Pada tahun 2024, Wali Kota Samarinda, Andi Harun menetapkan sejumlah destinasi unggulan yang ada di Samarinda. Desa Budaya Pampang jadi salah satu wisata budaya unggulan kategori utama. Sisanya adalah Islamic Center Samarinda dan Klenteng Thie Le Kong.

Ada juga destinasi dengan kategori destinasi buatan. Di antaranya adalah Rumah Ulin Arya, Museum Samarinda, Bumi Sempaja Waterpark, Taman Salma Sofa, Nauren Mini Garden, Kebun Desa, Mahakam Lampion Garden, Jessica Waterpark, Wonderland Samarinda, serta Citra Niaga.

Baca juga:   Kerap Mangkir, DPRD Desak Penggantian Kepala Dinas PUPR Kota Samarinda

Yang terakhir ada kategori destinasi alam dalam hal ini susur Sungai Mahakam, yaitu Kapal Wisata Pesut Bontong dan Kapal Wisata Mahkota.

Wisatawan Mancanegara Masih Minim

Diana mengatakan untuk wisatawan yang berkunjung sendiri, berdasarkan data yang dihimpun, pengunjung objek wisata Samarinda kebanyakan masih didominasi warga lokal. Sehingga promosi masih perlu digenjot untuk menarik perhatian kunjungan wisata mancanegara.

“Kalau wisatawan dari luar negeri masih bisa dihitung jari,” beber Diana.

Dalam waktu dekat, pihak Disporapar pun akan mengadakan kegiatan Festival Ketupat di Samarinda Seberang. Acara yang diadakan pada bulan April ini sekaligus jadi ajang silaturahmi dan halal bihalal selepas Lebaran Idulfitri.

“Kemudian selanjutnya di Bulan November nanti ada Festival Mahakam,” pungkasnya. (tha/sty)

Baca juga:   DPRD dan BPVP Samarinda Kolaborasi, Buka Pelatihan Gratis untuk Anak Putus Sekolah

Ikuti Berita lainnya di Gambar berikut tidak memiliki atribut alt; nama berkasnya adalah Logo-Google-News-removebg-preview.png

Bagikan

advertising

POPULER

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.