KUBAR
Jalan 4 Kampung Tertinggal di Kubar Jadi Prioritas Pembangunan

Jalan 4 kampung atau desa tertinggal di Kabupaten Kubar bakal menjadi prioritas pembangunan. DPRD dan Pemprov telah sepakat untuk menganggarkan jalan tersebut. Kampung mana saja?
Senin 3 April 2023, DPRD -Pemprov Kaltim melakukan RDP membahas sejumlah persoalan infrastruktur jalan. Dihadiri oleh Dinas PUPR Kaltim dan Sekda Pemkab Kubar.
Dari RDP tersebut salah satu kesimpulannya adalah. Memperbaiki infrastruktur jalan pada desa tertinggal di Kutai Barat (Kubar). Melalui Bankeu Pemprov, yang akan mengurai ketertinggalan 4 desa di Kubar.
Keputusan tersebut setelah adanya surat dari 4 desa di Kubar tersebut kepada DPRD Kaltim.
Ke 4 desa tertinggal tersebut yaitu Deraya, Tanjung Soke, Gerunggung, dan Lemper di Kecamatan Bongan. Desa-desa tersebut masih sangat kurang dalam prihal infrastruktur.
Komisi III DPRD Kaltim mengusulkan agar membuka keterisolasian desa tertinggal tersebut. Dengan memperjuangkan infrastruktur jalan.


Ketua Komisi III Verdiana Huraq Wang menyampaikan. Komisi III sepakat dengan PUPR untuk merealisasikan usulan dari 4 desa tersebut. Karena desa desa itu sangat minim dengan akses jalan yang bagus. Untuk mengurangi ketertinggalan.
“Kami akan memperjuangkan akses jalan yang baik untuk 4 desa yang telah mengirim surat tersebut,” ucap Verdiana
Status jalan tersebut merukapan jalan kabuapten. Jadi yang bisa DPRD Kaltim lakukan membantu dengan Bankeu sebagai prioritas.
Komisi III juga telah menyarankan untuk melapor ke Pemerintah Pusat, agar jalan tersebut masuk dalam inpress jalan dari Balai Jalan Nasional.
“Karena sebagian jalan yang digunakan masyarakat adalah jalan kawasan hutan,” kata wakil rakyat dapil Kubar – Mahulu ini.
Tak hanya itu, kondisi jalan rusak parah di 4 desa tersebut juga ditengarai akibat aktivitas kegiatan perusahaan. Untuk itu, Komisi III akan memanggil perusahan yang ada di sana. Untuk membantu dana pemeliharaan jalan.
Jalan tersebut akan dianggarkan pada tahun 2024 dengan estimasi anggaran Rp187 miliar. Dengan panjang perbaikan jalan hingga 20 kilometer yang menghubungkan 4 desa tersebut.
Alokasi anggarannya tak hanya dari APBD Kaltim, tapi juga dengan sumber keuangan yang lainnya. “Rp187 m itu bukan hanya dari kita aja, tapi nanti kita bagi-bagi juga,” pungkasnya. (*/mhn/am)


-
SAMARINDA5 hari yang lalu
Adnan Faridhan Usulkan Sistem Satgas SPMB Jadi Protokol Standar di Seluruh OPD Samarinda
-
PARIWARA4 hari yang lalu
Yamaha Motor Tampil Perdana di Jakarta E-Prix 2025 Sebagai Mitra Teknis Pengembangan Powertrain Formula E
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Kemenag Kaltim Gelar Media Gathering, Fokus pada Kerukunan dan Penguatan Pesantren
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Kerukunan Beragama di Kaltim Dinilai Sangat Baik, Masyarakat Hidup Tenang Tanpa Kerusuhan
-
SAMARINDA2 hari yang lalu
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Kaltim Baru Miliki 38 Madrasah Negeri, Proses Penegerian Terkendala Anggaran dan Regulasi Pusat
-
SAMARINDA3 hari yang lalu
Samarinda Siap Bangun Sekolah Rakyat Tahun Ini, Daerah Lain Masih Terkendala Lahan
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Wagub Kaltim Logowo Tunjangan Operasional Dipangkas: “Memang Saya yang Minta”