FEATURE
Kenalan dengan Rinanda Aprillya Maharani sang Puteri Indonesia Kaltim 2025: Putri Kutim yang Siap Gaungkan Bumi Etam di Level Nasional

Gadis asal Kutim Rinanda Aprillya Maharani telah dinobatkan sebagai Puteri Indonesia Kaltim 2025. Dengan excited dan bangga ia ingin menunjukkan berbagai keindahan yang ada di Bumi Etam untuk menggaungkan Kaltim kepada seluruh Indonesia dan dunia.
Ajang pemilihan Puteri Indonesia Kalimantan Timur (Timur) di tahun 2025 kembali bergulir. Mencari sosok baru penerus Kori Aprilia Puteri Indonesia Kaltim 2024 lalu.
Sebagai informasi, pemilihan Puteri Indonesia Kaltim 2025 tahun ini berlangsung sedikit berbeda dari sebelumnya. Karena tidak ada ajang pemilihan regional yang dilangsungkan. Namun tetap ada proses seleksi untuk menguji kelayakan peserta memperoleh mahkota.
Pemilihan Puteri Indonesia Kaltim tahun 2025 melalui Graha Mustika Ratu. Meski tak mewah namun seleksi berlangsung ketat selama 2 hari pada 11-12 Februari 2025 lalu. Mulai dari pengukuran fisik, interview, deep interview, unjuk bakat, hingga cat walk.
Dari seleksi itu, nama Rinanda Aprillya Maharani (22) gadis asal Kabupaten Kutai Timur, terpilih menjadi Puteri Indonesia Kaltim 2025. Setelah bersaing dengan peserta asal Balikpapan.
Kenalan dengan Rinan


Kaltim Faktual mendapat kesempatan untuk mengenal lebih jauh sosok Rinanda Aprillya Maharani. Ia akrab disapa Rinan. Putri daerah kelahiran Kota Samarinda, dan menghabiskan masa pertumbuhan di Kabupaten Kutai Timur. Dari masa TK hingga SMA.
Rinan cerita, selepas SMA, ia lalu merantau ke Kota Surabaya, Jawa Timur, untuk menempuh pendidikan tinggi di Program Studi Hubungan Internasional Universitas Airlangga pada tahun 2020. Dan berhasil lulus pada 2024 lalu.
“Alhamdulillah masa studi 3 tahun 7 bulan dan dapat predikat cumlaude,” katanya kepada media ini Minggu 16 Februari 2025.
“Selama kuliah banyak berkecimpung di kegiatan sosial, mencakup isu-isu lingkungan, pendidikan, budaya, hingga pariwisata. Setelah lulus kuliah baru coba ajang Puteri Indonesia Kaltim 2025,” tambah Rinan.
Tak hanya bersinar dengan prestasi akademik di bangku kuliahnya, Rinan juga sudah banyak ikut dan mendapatkan gelar di berbagai ajang pageant sejak tahun 2019. Membuatnya layak menjadi Puteri Indonesia Kaltim 2025.
Pada tahun 2019, Rinan berhasil jadi Second Runner Up Puteri Remaja Indonesia alias juara ketiga dengan gelar Puteri Remaja Indonesia Pendidikan 2019. Ajang itu merupakan pemilihan di kancah nasional saat Rinan SMA.
Ia juga menyandang gelar Puteri Pariwisata Indonesia Kaltim 2020 dan Putri Pariwisata Indonesia Favorit 2020. Juga Top 10 Puteri Pariwisata Indonesia 2020. Dan masih banyak pencapaian Rinan lainnya, baik itu di level nasional bahkan Internasional.
Suka Pageant dari Kecil


Rinan cerita, kalau ia sudah punya ketertarikan dengan dunia pageant atau kontes kecantilan sejak ia masih kecil. Perempuan yang berusia 23 di tahun 2025 itu, mengaku suka menonton ajang pageant saat kecil. Ia suka melihat ajang Miss Universe dan Puteri Indonesia yang tayang di televisi.
“Dari kecil suka ikut lomba modeling. Sebagai anak kecil saat itu, lihat ajang di tv, mikirnya kayak pengen deh pakai mahkota kayak gitu.”
“Trus waktu tumbuh dewasa, ada kesempatan, coba-coba deh. Dan alhamdulillah bisa masuk dunia pageant dan enjoy menjalankannya.”
Ajang Pembuktian


Selama ikut berbagai ajang pageant, Rinan cerita kalau dirinya ketemu dengan banyak orang dari berbagai latar belakang daerah. Hal itu membuatnya ingin membuktikan bahwa putri daerah, juga punya potensi dan bisa bersaing.
“Putri daerah kadang masih luput dari perhatian. Padahal kami juga punya potensi, bisa berkompetisi. Itu yang membuat saya termotivasi,” sambung Rinan.
“Saya ingin mengambil langkah perubahan lewat sini. Bisa dikatakan Puteri Indonesia adalah cita-cita tertinggi saya ya di dunia pageant, dan sedikit lagi semoga bisa dapat yang terbaik,” tambahnya.
Putri asli Kaltim ini bersyukur, karena selama perjalanannya di dunia pageant, ia mendapat banyak sekali dukungan dari orang-orang di sekitarnya. Baik itu orang tua, keluarga, hingga lingkungan di sekitarnya.
Itu cukup membuatnya terus melangkah sampai di titik ini, menjadi Puteri Indonesia Kaltim 2025. Baginya, berjalan di dunia pageant sejalan dengan misinya untuk terus membawa nama Kaltim ke seluruh Indonesia bahkan dunia.
Siap Gaungkan Kaltim


Rinan tumbuh menjadi individu yang suka dengan jalan-jalan dan bertualangan. Ia gemar menjelajah alam. Baik itu hutan, gunung, laut, dan berbagai tempat yang indah di Bumi Etam alias Provinsi Kaltim tempat kelahirannya.
Berangkat dari sana, ia ingin menggaungkan nama Kaltim melalui isu pariwisata dan budaya yang menjadi fokusnya. Rinan ingin menunjukkan kepada seluruh Indonesia bahkan dunia, kalau banyak sekali keindahan yang ada di Kaltim.
“Banyak sekali tempat wisata, banyak tempat yang indah, tapi belum banyak yang tau.”
“Semakin tau banyak tempat semakin banyak sudut pandang baru. Apalagi setuap daerah punya tradisi dan keunikan.”
“Hal itu mendorong saya, untuk semua orang harus tau Kaltim itu kaya. Awalnya suka jalan, lalu ingin bisa ngelakuin apa ya selain jalan-jalan?”
Sebagai informasi, sejak 2018, Rinan bergerak melalui kampanye Jejak Pesona Kutim. Untuk mengexpose kekayaan wisata di Kutim. Ia berharap gerakan itu dapat terus berlanjut bahkan berkembang ke level Kaltim.
Ikuti Ajang Puteri Indonesia 2025


Terlebih, Rinan akan mewakili Kaltim di ajang Puteri Indonesia 2025 di DKI Jakarta. Ajang bergengsi nasional yang digelar setiap tahun. Bersaing dengan putri terbaik dari hampir seluruh daerah di Indonesia.
Ajang itu rencananya akan diselenggarakan pada bulan Mei mendatang. Saat ini Rinan tengah melakukan persiapan untuk berkompetisi di ajang nasional itu.
Bagi Rinan, dengan adanya ibu Kota Nusantara di Kaltim, Bumi Etam menjadi sorotan seluruh Indonesia bahkan dunia. Hal itu juga menjadi peluang baginya untuk menunjukkan Kaltim dengan segala potensi, kekayaan, dan keindahannya.
“Kaltim udah punya IKN kadang jadi isu negatif dan isu positif. Mumpung semua orang menyoroti IKN. Saya ingin menunjukkan seperti apa Kaltim yang sebenarnya.”
Kunci Keberhasilan Rinan


Rinan merasa, perjalanannya sampai di titik ini merupakan berasal dari langkah kecilnya yang tak takut untuk mencoba. Ia mengajak kepada seluruh putri daerah yang ingin melangkahkan diri di bidang manapun, agar menjadi berani.
“Kuncinya adalah jangan takut buat mencoba, gagal setelah mencoba itu lebih berharga daripada mundur. Mau ikut apapun harus diperjuangkan.”
“Tugas kita melakukan yang terbaik. Hasil akan mengikuti apa yang telah diusahakan. Kalau di situ-situ aja tidak akan berkembang,” pungkasnya. (ens/am)


-
SEPUTAR KALTIM3 hari yang lalu
Disdikbud Kaltim Minta SMA/SMK Perpisahan Sederhana di Sekolah atau Gedung Pemerintah
-
HIBURAN4 hari yang lalu
Special Screening “Qodrat 2” Dibanjiri Riuh Penonton, Siap Tayang dan Hantui Libur Lebaranmu!
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Komisi II DPRD Samarinda Sarankan Dinas Pariwisata Berdiri Sendiri untuk Capai Hasil Optimal
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Lahan Subur Bagi Buzzer, Komisi I DPRD Samarinda Minta Masyarakat Tingkatkan Literasi Digital di Media Sosial
-
SAMARINDA5 hari yang lalu
Dewan Kaltim Muhammad Darlis Gelar Penguatan Demokrasi Daerah ke-3 di Samarinda Ulu
-
SEPUTAR KALTIM13 jam yang lalu
Pemerataan Pendidikan di Kaltim Jadi Sorotan, Sekolah Rakyat dan Program Gratispol Jadi Tumpuan
-
SAMARINDA2 hari yang lalu
Upah Pekerja Dibayar, TRC PPA Kaltim Terus Kawal Dugaan Penyelewengan APBD di Proyek Teras Samarinda
-
NUSANTARA2 hari yang lalu
Driver Ojol Protes THR Hanya Rp 50 Ribu, Ini Kata Wamenaker