Connect with us

BONTANG

Mendadak Dapat ‘Kekuatan Super’, Bripka Luluk Femina Bisa Gendong Ibu Hamil yang Pecah Ketuban

Diterbitkan

pada

BRIPKA LULUK FEMINA
Kapolres Bontang AKBP Yuseo Dwi Prasetiya menyerahkan penghargaan buat personel wanitanya yang telah bertindak heroik. (IST)

Berawal dari niat menolong seorang ibu hamil yang ketubannya pecah di tepi jalan. Bripka Luluk Femina mendadak dapat ‘kekuatan super’ hingga kuat menggendong si ibu ke mobilnya seorang diri.

Kapolres Bontang AKBP Yuseo Dwi Prasetiya pada Selasa 13 Desember kemarin bercerita. Tiba-tiba, dia mendapat pesan singkat dari orang tak dikenal.

Isinya berupa ucapan terima kasih. Karena seorang personel Polres Bontang telah membantu istrinya tiba di RSUD Taman Husada tepat waktu. Dan berhasil melakoni persalinan dengan lancar.

Mendapat pesan semacam itu, Kapolres sempat bingung. Antara senang dan bingung.

“Saya bangga dan dan terharu. Cuman awalnya dapat pesan singkat tetapi tidak menyebutkan siapa nama polisinya. Dia hanya bilang Polwan berhijab,” ceritanya.

Baca juga:   Keren! Samarinda Juara Umum Porprov di Kandang Orang

Tak lama berselang, Kapolres lalu meminta anggotanya untuk menelusuri informasi tersebut. Dan dapatlah, Polwan berhijab yang heroik itu bernama Bripka Luluk Femina.

Dwi Prasetiya selanjutnya memberikan penghargaan pada sang Polwan. Dia sendiri yang menyerahkan penghargaan itu dengan bangga. Di hadapan personel Polres Bontang lainnya.

“Apa yang dilakukan oleh Bripka Lulu Femina ini tentunya utuk memotivasi personel lainnya. Untuk terus memberikan pelayanan dan bantuan kepada masyarakat sehingga kehadiran Polri sangat dirasakan oleh masyarakat ” tegasnya.

Niat Baik Mengalahkan Logika

Tidak diterangkan secara rinci hari dan waktu saat Brikpa Luluk Femina melakukan aksi heroik tersebut. Sehingga tidak diketahui apakah penyelamatan itu terjadi saat sedang bertugas atau tidak.

Baca juga:   Bau-baunya Sih, Liga 1 Kick-off Lagi Minggu Depan

Yang jelas, Luluk mulanya melihat dua orang wanita sedang kepayahan di pinggir jalan. Penasaran, dia lalu mendekat. Satu wanita ditaksir siswa SMA. Satu lagi ibu-ibu yang sedang hamil dan hendak melahirkan.

Sebagai wanita yang juga pernah melahirkan seorang bayi. Dia tahu sakit yang dirasakan oleh ibu itu. Tak cuma sakit menahan kontraksi. Dengan matanya sendiri, Luluk melihat air ketuban si ibu sudah pecah. Pertanda waktu melahirkan sudah dekat. Butuh pertolongan cepat.

Tanpa babibu dan banyak tanya. Luluk langsung menggendong ibu itu masuk ke mobilnya. Dibarengi rasa cemas dan panik, Luluk dengan cepat memacu kendaraannya ke rumah sakit. Ibu itu selamat. Persalinan lancar. Dua nyawa tertolong sekaligus.

Baca juga:   Kukar Membangun Jembatan Inovasi Bernama KIM

Setelah melakukan penyelamatan tak terduga itu. Luluk lega sekaligus heran. Kok bisa-bisanya, dia mampu memopong tubuh ibu yang kesakitan itu ke mobilnya seorang diri. Dia sedikit bingung, dari mana datangnya kekuatan itu. Inikah yang disebut dengan; pertolongan Tuhan hadir secepat cahaya pada niat baik hambanya?

Pada akhirnya, Luluk bangga bisa melakukan penyelamatan itu. Soal penghargaan yang dia dapat dari atasannya, dia bilang itu hanya bonus. Hadiah nomor satu yang dia dapat adalah kebanggaan telah melakukan tugas kepolisiannya dengan baik; melayani masyarakat. (dra)

Dikutip dari berbagai sumber

Ikuti Berita lainnya di Gambar berikut tidak memiliki atribut alt; nama berkasnya adalah Logo-Google-News-removebg-preview.png

Bagikan

advertising

POPULER

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.