PARIWARA
MUI Kaltim: Umat Islam Kudu Bijak Bermedia Sosial



MUI Kaltim mengimbau masyarakat terutama umat Islam untuk bijak dalam bermedia sosial. Agar tidak terpapar pengaruh buruknya.
Majelis Ulama Indonesia (MUI) menggelar Talkshow Literasi Media Sosial Berbasis Islam Wasathiyah dengan tema “Jaga Dunia Maya, Jaga Akhlak Bangsa”. Rabu 23 November 2022.
Acara ini digelar untuk memberikan sosialisasi pada masyarakat. Untuk selalu bijak dalam bermedia sosial. Bijak maksudnya ialah berupaya selalu memberi manfaat dan meninggalkan hal-hal yang mudharat.
Ketua Umum MUI Kaltim, KH. Mohammad Rasyid mengatakan, MUI perlu mengambil peran dalam arus media sosial yang kian kencang saat ini. Karena di antara bentuk pelayanan MUI pada masyarakat. Ialah menjaga marwah agama di dunia maya.
“Sebanyak 77 persen penduduk Indonesia, sudah kenal internet. Sisanya yang tidak memakai internet mungkin hanya lansia dan bayi. Kita harus waspada karena dampaknya luar biasa,” kata Mohammad Rasyid.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim, Edi Hermawanto Noor yang mewakili gubernur. Menyambut baik acara ini.
Sebab menurutnya, semua pihak harus terus memberi edukasi agar masyarakat bisa selektif dalam bermedia sosial. Terutama saat menanggapi suatu isu atau pemberitaan.
Pada era media sosial terkini, batas antara berita benar dan bohong sangatlah tipis. Sehingga peran masyarakat begitu penting. Untuk tidak turut menyebarkan hoaks.
“Budayakan pengecekan, dari siapa, apa, dan bagimana. Harus dianalisa fakta atau hoaks. Kalau hoaks jangan disebarluaskan!” Pesan.
Ia menambahkan, jangan sampai muncul disharmonisasi di tengah masyarakat karena maraknya informasi palsu. Untuk itu, setiap orang harus memperkaya diri dengan literasi digital agar dapat bermedia sosial dengan bijak.
Hadir mengisi Talkshow Literasi Media Sosial yang digelar di Hotel Bumi Senyiur ini, Sitti Syahar Inayah, Herman A Hasan, dan KH. Mohammad Rasyid. Sesi talkshow dipandu oleh Selamat Said Sanib selaku moderator. Para peserta datang dari kalangan pendidik, ulama, pengurus MUI, guru agama, mahasiswa, dan pegiat media sosial. (dra)
ADV DISKOMINFO KALTIM


-
BALIKPAPAN4 hari ago
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Dishub Kaltim Pastikan Operator Ojol Terapkan Tarif Sesuai Pergub 2023, Maxim Siap Patuhi Aturan
-
SAMARINDA5 hari ago
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
NUSANTARA3 hari ago
PMI di Korsel Meninggal Akibat Kecelakaan Kerja, Pemerintah Bawa Pulang Jenazah dan Beri Santunan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Darlis Pattalongi: Ijazah PAUD Bukan Syarat Mutlak Masuk SD di Kaltim
-
SAMARINDA2 hari ago
Kepala SMA 10 Samarinda Diberhentikan Sementara, Pertanyakan Kewenangan Plt Disdikbud
-
SAMARINDA2 hari ago
Guru Senior Terkejut Ditunjuk Jadi Plt Kepala SMAN 10 Samarinda
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Gubernur Kaltim Minta BUMD Perkuat Peran dalam Peningkatan PAD melalui Sektor Tambang dan Migas