SAMARINDA
Pemkot Samarinda Mau Pakai Lapangan Vorvo untuk Pengendali Banjir, BPKAD Kaltim: Mending Maksimalkan Drainase

BPKAD Kaltim menyarankan pemkot untuk memaksimalkan drainase. Ketimbang membuat kolam penampungan di Lapangan Vorvo. Karena lahan itu ingin disewakan ke pebisnis lapangan mini soccer.
Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Fahmi Prima Laksana menegaskan bahwa lahan Vorvo merupakan aset pemerintah provinsi yang seharusnya digunakan untuk kepentingan masyarakat. Namun, karena tidak terpelihara, lahan tersebut akhirnya disewakan.
“Terkait proses izin, memang yang menyewa lahan ini sudah mengurus izin itu, tapi salahnya sebelumnya izinnya terbit dia sudah kerja duluan. Saya juga kecewa kenapa izinnya belum terbit malah kerja duluan. Jadi ribut gini,” ungkap Fahmi, baru-baru ini.
“Sebenarnya izin itu sedang berproses tapi kan izin ini waktunya cukup lama. Kasihan juga orang yang bangun waktunya takut gak cukup dalam satu tahun ini. Tapi keburu disegel dan wara wiri (pemberitaannya) begitu,” tambahnya.
Untuk diketahui, Pemkot Samarinda menyegel lahan tersebut karena proyek pembangunan lapangan mini soccer belum berizin. Akhir-akhir ini, terungkap kalau wali kota berencana menggunakan lahan itu untuk membuat kolam penampungan, seperti polder. Sebagai upaya tambahan pengendalian banjir yang kerap melanda kawasan itu.
Maksimalkan Drainase
Menanggapi itu, Fahmi menyarankan agar pemkot lebih fokus pada pemeliharaan drainase. Agar sirkulasi air dari drainase ke Sungai Karang Mumus atau sebaliknya lancar.
“Banjir itu yang harus dibenahi drainase sepanjang Karang Mumus dibuat turap, pintu air, di buat pompa. Kalau debit air tinggi banjir tinggal dialihkan ke sungai,” imbuhnya.
Dengan begitu, Lapangan Vorvo yang dimiliki pemprov namun berada di wilayah administrasi Samarinda itu. Bisa digunakan seperti yang direncanakan sebelumnya.
Terlepas dari itu, Fahmi berharap dalam waktu dekat ada pertemuan lanjutan dengan Pemkot Samarinda.
“Lebih bagus harus ada pertemuan lagi biar mencari kesepahaman. Agar semuanya itu lebih bermanfaat,” pungkasnya. (dmy/gdc/fth)

-
KUKAR5 hari ago
Wagub Seno Aji Panen Padi Teknologi Digital Farming di Kutai Kartanegara
-
PARIWARA3 hari ago
Lengkapi Perayaan Satu Dekade MAXi, CustoMAXi Yamaha Kembali Hadir dan Buka Seri Perdana di Semarang
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Cuaca Kaltim 11–20 September: BMKG Prediksi Hujan Atas Normal
-
KUKAR2 hari ago
Pemprov Kaltim–BI Dorong Pertanian Digital di Kukar Lewat Panen Demplot Padi
-
SAMARINDA5 hari ago
Jambore Desa Wisata Kaltim 2025 Resmi Dibuka, Gala Dinner Penuh Keakraban
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
RESMI! Gubernur Rudy Mas’ud Tetapkan Direktur Utama Empat BUMD Kaltim 2025
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Kanwil BPN Kaltim Gelar Dialog Terbuka, Tampung Aduan Pertanahan Masyarakat
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
DPRD dan Pemprov Kaltim Sepakati Perubahan KUA-PPAS 2025 Senilai Rp21,74 Triliun