BALIKPAPAN
Sosialisasi Wawasan Kebangsaan di Balikpapan, Sigit Wibowo: Nasionalisme Adalah Kunci

Wakil Ketua DPRD Kaltim Sigit Wibowo bilang, nasionalisme bisa menjadi tameng. Dari serbuan kompleksivitas masalah hidup masyarakat di era modern.
Indonesia kini menjadi negara yang semakin terbuka. Baik dari sisi industri, teknologi, pendidikan, hingga seni dan kebudayaan. Benturan budaya lokal dan asing kerap menjadi masalah di tengah masyarakat.
Karena beda budaya, beda istiadat, beda perlakuannya. Itu semua tidak akan menjadi masalah. Selama nasionalisme masih tertanam di benak warga Indonesia.
Nasionalisme adalah tameng. Ia bisa menangkal hal-hal buruk. Nasionalisme adalah kunci. Karena jati diri bangsa ini, dimulai dari situ.
Itu adalah beberapa poin dari Sosialisasi Wawasan Kebangsaan. Yang digelar Sigit Wibowo di dapilnya, Balikpapan. Persisnya di Jl. Her Utama Mandiri, Sepinggan Baru, Balikpapan Selatan. Sabtu 5 November kemarin.
Sigit sengaja meng-highlight nasionalisme. Karena dari situ, masyarakat bisa menanamkan dan mengamalkan nilai-nilai kebangsaan dari 4 pilar negara.
“Empat pilar itu yaitu Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI,” jelasnya.
Dengan mengikuti ajaran agama, mengedepankan persatuan, musyawaran, dan keadilan. Batas-batas berperilaku. Menghargai dan menerima perbedaan. Hingga rasa patriotisme membangun negeri. Semua telah termaktub dalam 4 pilar tersebut.
“Jiwa patriotis ini perlu dihidupkan, karena Indonesia dengan negeri yang sangat luas. Lebih dari 17 ribu pulau lebih dari 500 suku bahasa ini perlu di konsolidasikan dengan suatu konsepsi yang merupkan konsepsi nasional dan menyatukan dengan keragaman baik agama suku dan bahasa,” terang Ketua DPW PAN Kaltim ini.
Pada kesempatan tersebut, Sigit tidak sendiri. Ia dibantu oleh Kepala Kesbangpol Kota Balikpapan, Adwar Skenda Putra. Jika Sigit menjelaskan konsepsinya. Adwar yang menerangkan teknis dan contoh-contohnya dalam kehidupan berbangsa.
Ia pun memberikan apresiasi besar kepada DPRD Kaltim yang telah menyelegarakan kegiatan Sosialisasi Wawasan Kebangsaan di Kota Balikpapan.
“Kegiatan ini sangat bangus untuk memberikan atau membangkitkan kembali giroh masyarakat kita. Untuk cinta terhadap bangsanya.”
“Yang kita nilai saat ini sedikit luntur akibat perkembangan teknologi terutama budaya luar yang masuk melalui internet. Untuk itu kami sanggat apresiasi besar terhadap kegiatan ini,” ungkapnya. (DRA)


-
BALIKPAPAN3 hari yang lalu
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SEPUTAR KALTIM3 hari yang lalu
Dishub Kaltim Pastikan Operator Ojol Terapkan Tarif Sesuai Pergub 2023, Maxim Siap Patuhi Aturan
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
SAMARINDA5 hari yang lalu
Samarinda Siap Bangun Sekolah Rakyat Tahun Ini, Daerah Lain Masih Terkendala Lahan
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Satgas PASTI Blokir Ratusan Pinjol dan Investasi Ilegal, Kerugian Masyarakat Capai Rp2,6 Triliun
-
SAMARINDA2 hari yang lalu
Kepala SMA 10 Samarinda Diberhentikan Sementara, Pertanyakan Kewenangan Plt Disdikbud
-
NUSANTARA3 hari yang lalu
PMI di Korsel Meninggal Akibat Kecelakaan Kerja, Pemerintah Bawa Pulang Jenazah dan Beri Santunan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
SAMARINDA2 hari yang lalu
Guru Senior Terkejut Ditunjuk Jadi Plt Kepala SMAN 10 Samarinda