OLAHRAGA
TC Borneo FC: Pemain Kudu Kompak, Makan Selalu Berjamaah
Pelatih anyar Borneo FC Andre Gaspar begitu peduli pada detail-detail kecil dari timnya. Selama TC misalnya, pemain wajib makan pagi dan malam sama-sama. Biar kompak luar dalam.
Pemusatan latihan Borneo FC Samarinda kali ini berbeda dari yang sebelumnya. Jika biasanya hanya fokus pada sesi teknis. Kali ini, Andre Gaspar melatih pemainnya di dalam dan luar lapangan.
Maksudnya, di sesi latihan reguler. Dia fokus memberi porsi teknis. Seperti peningkatan fisikal, perbaikan teknik, dan taktikal.
Nah, untuk menyempurnakan taktikal, Andre ingin pemainnya lebih kompak. Bukan hanya sebagai pemain sepak bola. Tapi juga kompak sebagai manusia.
Membuat bintang-bintang lapangan hijau jelas bukan pekerjaan mudah. Karena mereka memiliki ego dan kepentingan masing-masing. Dan cara Andre meleburkannya pun cukup sederhana. Yakni dengan merutinkan ‘ritual’ makan bareng.
Asisten manajer Farid Abubakar bilang. Hal sederhana itu dimaksudkan untuk membentuk kekompakan. Karena obrolan-obrolan kecil selama makan bareng. Bisa membuat pemain saling mengenali karakter rekan-rekannya.
“Pelatih cukup ketat sejauh ini, dia selalu mengutamakan kebersamaan dari makan pagi sampai makan malam.”
“Ini membuat suasana dalam tim lebih rekat rasa keluarganya. Tapi bukan berarti pelatih tak serius.”
“Justru ia sangat serius dalam menjalankan programnya. Namun cara yang ia lakukan membuat suasana latihan jadi terkesan nyaman dijalani pemain,” jelas Farid.
Bek kiri Leo Guntara turut mendukung program-program pelatih anyarnya itu. Ia mengaku tak keberatan menjalani banyak waktu selama TC bersama tim.
“Suasana tim sangat akrab dan penuh rasa kekeluargaan sekali. Ini yang saya rasakan beda dalam TC kali ini. Pelatih mengutamakan hal tersebut di setiap kesempatan,” terangnya.
Hal itulah yang membuat Leo kini semakin yakin timnya bisa semakin berkembang di saat kompetisi dilanjutkan kembali. Sebab pelatih sudah memahami karakter pemain dan begitu pula sebaliknya.
“Segala persiapan yang kami lakoni ini semoga membuahkan hasil. Sekarang kami tinggal menanti kompetisi lanjutan bergulir,” pungkas Leo. (DRA)
-
OLAHRAGA4 hari yang lalu
Pelatih PON Sulteng Zulkifli Syukur Mengamuk di Ruang Ganti, Sebut Wasit Eko Agus akan Dicabut Lisensinya
-
NUSANTARA3 hari yang lalu
Daftar Lengkap Peringkat MTQN ke-30 Tahun 2024 di Kalimantan Timur
-
NUSANTARA3 hari yang lalu
Ketum PSSI Erick Thohir Sebut Insiden PON Aceh Vs Sulteng Memalukan, Wasit dan Pemukul Wasit Terancam Sanksi Seumur Hidup
-
OLAHRAGA2 hari yang lalu
PSM Kalah di Batakan, Borneo FC Tak Boleh Lewatkan Peluang Kudeta Puncak Klasemen
-
NUSANTARA2 hari yang lalu
Daftar Nama Kafilah Pemenang Cabang Lomba Tilawah Al Qur’an di MTQ Nasional ke-30 Tahun 2024
-
NUSANTARA2 hari yang lalu
IKN Resmi Dibuka untuk Umum, Masyarakat Wajib Ikuti Panduan Kunjungan
-
NUSANTARA3 hari yang lalu
Klasemen 10 Besar MTQN ke-30 Tahun 2024; Kaltim Juara Umum, Jakarta Runner-up, Kalsel Peringkat Ketujuh
-
BERAU3 hari yang lalu
Berau Dilanda Gempa M5,6 akibat Sesar Mangkalihat, Kutim dan Bontang Ikut Goyang