SAMARINDA
Teras Samarinda Tahap 1 Resmi Dibuka secara Meriah, Wali Kota: Ini Bukan Proyek Biasa
Setelah dibuka lebih dulu untuk umum pada beberapa hari terakhir, Teras Samarinda Tahap 1 diresmikan oleh wali kota pada Senin malam dengan seremoni yang meriah. Andi Harun bilang, Teras bukan sekadar proyek pembangunan infrastruktur, tapi lebih dari itu.
Melalui perjalanan panjang, Teras Samarinda Tahap I akhirnya dibuka secara resmi. Pas sesuai jadwal, Senin malam, 9 September 2024. Di Amphitheater Teras Samarinda.
Teras Samarinda Tahap I ini berada di depan Kantor Gubernur hingga depan Bank BTN Jalan Gajah Mada. Yang merupakan segmen pertama dari 5 segmen yang direncanakan oleh Pemkot Samarinda.
Menilik ke belakang sebetulnya proyek ini ditargetkan rampung pada 2023 lalu. Namun mengalami beberapa kali perpanjangan, hingga kemudian baru rampung pada Juli 2024 kemarin.
Setelah rampung pun, pemkot enggan membukanya. Lantaran harus menyiapkan lahan parkir terlebih dahulu, sebab Teras Samarinda dikonsep tanpa lahan parkir. Sehingga area parkirnya terpisah.
Setelah semua beres, pemkot kemudian membukanya. Dijadwalkan pada Senin, 9 September 2024. Namun karena ada Pawai Taaruf MTQ Nasional ke-30 yang finis di dekat Teras Samarinda, maka pagar penutup dibuka lebih dulu. Warga bisa masuk.
Meski belum diresmikan, Teras Samarinda sudah ramai dikunjungi warga. Tumpah ruah memenuhi setiap sudut dari tepian Sungai Mahakam itu. Warga Kota Samarinda akhirnya bisa menikmatinya.
Pembukaan Teras Samarinda
Pembukaan secara resmi digelar cukup meriah. Sekaligus menjadi agenda pertama yang diselenggarakan di Amphitheatre Teras Samarinda. Dijadwalkan jam 7 malam, agenda seremonial baru dimulai sekitar jam 8 malam.
Ada beberapa pejabat penting, selain dari jajaran Pemkot Samarinda, Pj Gubernur Akmal Malik juga turut hadir. Ratusan warga pun bisa ikut hadir di area Amphitheatre, menyaksikan secara langsung peresmiannya.
Agenda peresmian dibuka dengan tarian yang memukau. Para penari menggunakan baju adat dari berbagai daerah. Tarian yang menunjukkan keragaman suku budaya yang ada di Kota Samarinda.
Wali Kota Samarinda Andi Harun kemudian memberikan sambutannya. Di hadapan warganya Andi menjelaskan konsep dan fungsi dari dibangunnya Teras Samarinda. Utamanya pada segmen pertama.
Andi Harun mencatat Teras Samarinda Tahap 1 mempunyai luasan sekitar 8500 m2, dengan 2 sisi lintasan pedestrian masing masing sepanjang 500 m. Dilengkapi sejumlah fasiitas lain.
“Ada amphiteatre, area UMKM, halte, area duduk, toilet. Adapun area amphiteatre seluas kurang lebih 1.400 m2 bisa memuat penonton kurang lebih seribu orang,” jelasnya.
Tempat Parkirnya Jauh
Andi juga menjelaskan beberapa area parkir untuk pengunjung. Salah satunya di eks SPBU teluk lerong, kemudian berjalan kaki sejauh kurang lebih 200 meter ke arah hilir untuk bisa menuju ke area Teras.
Wali kota menjelaskan, area parkir Teras Samarinda memang sengaja dibuat jauh. Agar warga Samarinda terbiasa dengan berjalan kaki. Sejalan dengan konsep pengembangan di IKN.
“Yaitu berjalan kaki sekitar 10 menit untuk bisa terhubung dengan konektivitas sosial,” tambahnya.
Identitas Samarinda
Nantinya, mekanisme pendaftaran baik itu untuk UMKM maupun penggunaan fasilitas amphiteatre, dilakukan dengan proses digital dan online. Hal ini mendorong upaya digitalisasi di Kota Samarinda.
Selain itu, setiap event yang akan digelar di Teras Samarinda akan masuk dalam agenda tahunan atau mingguan bagi pariwisata yang ada di Kota Samarinda. Teras akan membawa identitas kota berkebudayaan sungai.
Teras Samarinda, bagi Andi Harun tidak hanya sekadar sebuah proyek infrastruktur. Namun juga sebuah inisiatif untuk meningkatkan kualitas hidup warga Samarinda dan menciptakan lapangan kerja baru melalui sektor pariwisata yang berkembang.
“Kawasan pedestrian ini juga akan di-support dengan CCTV serta fasilitas free wifi 100 mbps, yang bisa digunakan oleh seluruh warga masyarakat.”
“Teras Samarinda yang telah selesai direvitalisasi ini adalah ikon baru kebanggaan Kota Samarinda, yang merupakan jawaban dari cita-cita membangun kawasan Tepian Mahakam yang hijau, nyaman, aman, melegakan, modern, dan maju,” pungkasnya.
Dimerihakan Kembang Api
Pj Gubernur Akmal Malik juga turut memberikan sambutan. Setelah itu dilanjutkan penandatanganan prasasti, juga pemencetan bersama tombol peresmian oleh sejumlah pejabat penting.
Setelah itu, letupan kembang api muncul di area sungai, di belakang panggung. Kembang api muncul dengan indah di langit Kota Samarinda. Memukau warga yang hadir. Letupan indah kembang api itu bertahan hingga beberapa menit.
Setelah itu, seremonial pembukaan Teras Samarinda ditutup dengan penampilan musik. (ens/dra)
-
OLAHRAGA5 hari yang lalu
Membandingkan Kiprah Leo Gaucho dan Pato di Musim Perdana Bersama Borneo FC
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
KPK Pelototi 10 Proyek Milik Pemkot Samarinda, dari Terowongan hingga Pasar Pagi
-
OLAHRAGA2 hari yang lalu
Statistik Nadeo dan Ernando, Dua Kiper Terbaik Indonesia yang Bermain di Liga 1
-
VIRAL5 hari yang lalu
Mati Terdampar di Pantai Teritip Balikpapan, Tim Gabungan Potong dan Bakar Bagian Bangkai Paus Sperma
-
SAMARINDA5 hari yang lalu
Belum Sempat Buka Barrier di Kapsulan Juanda, Dishub Samarinda Keduluan Oknum Tak Dikenal
-
KUBAR5 hari yang lalu
Pengangguran di Kubar Tertinggi Kedua di Kaltim, AHJI akan Buat Kebijakan Perusahaan Tambang Prioritaskan Warga Lokal
-
EKONOMI DAN PARIWISATA5 hari yang lalu
Ekonom Samarinda Dorong Pemkot Rangkul Fotografer di Teras Samarinda: Coba Diajak Ngobrol Dulu Aja
-
POLITIK5 hari yang lalu
Generasi Z Kaltim Siap Menyongsong Pilkada 2024: KPU Intensifkan Sosialisasi Kesadaran Politik