KUBAR
Yovania Prihatin Banyak Anak Muda Kubar dan Mahulu yang Terjerat Narkoba dan Miras
Politisi Perempuan Yovania menaruh perhatian yang besar kepada banyaknya penyalahgunaan narkotika dan minuman keras di Kubar dan Mahulu. Menurutnya, perlu sosialisasi yang masif untuk tindakan pencegahan, jika tak ingin masalahnya kian serius.
Kasus penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang (narkoba) dan kegiatan minum minuman keras masih marak terjadi di banyak daerah di Indonesia. Terutama pada anak muda yang notabene mereka merupakan calon generasi penerus.
Tak terkecuali di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) seperti di Kabupaten Kutai Barat (Kubar) dan Mahakam Ulu (Mahulu). Kedua kasus tersebut masih banyak ditemui dilakukan oleh pemuda setempat.
Anggota DPRD Kaltim Yonavia, ikut menaruh perhatian pada anak-anak muda di Kabupaten Kubar dan Mahulu.
“Sekarang banyak juga yang mencampur-mencampur dengan obat legal, jadi mereka mengoplos sendiri,” katanya prihatin, belum lama ini.
Menurutnya anak muda saat ini sudah seharusnya belajar, sebab sebentar lagi anak mudalah yang menempati-menempati posisi tertentu di berbagai bidang. Anak muda, tak lama lagi menjadi pengganti di dunia kerja dan lainnya.
Gencarkan Sosialisasi
Dengan masih banyaknya dua kasus tersebut pada anak muda, politisi perempuan pendatang baru ini, berharap dapat berkolaborasi dengan pemerintah untuk melakukan sosialisasi yang massif. Untuk menekan angka kasus tersebut.
“Harus banyak sosialisasi ke anak muda, saya juga akan fokus ke anak muda. Kita punya perkumpulan di sana, jadi lebih terarah dan positif,” tambahnya.
Dengan adanya wadah yang menampung aspirasi anak muda, Yonavia yakin kalau ke depan anak muda di Kubar dan Mahulu akan dapat berkembang bahkan berkontribusi untuk daerahnya sendiri.
“Sudah saatnya Kubar dan Mahulu dipegang anak muda,” pungkasnya. (adv/ens/fth)
-
POLITIK4 hari yang lalu
RESMI: Rudy-Seno Dinyatakan sebagai Pemenang Pilgub Kaltim dengan Raihan 55,7 Persen Suara
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Permudah Akses ke Sekolah, Pemprov Kaltim Berikan Bus ke SMK Pariwisata dan SMA di Pelosok
-
POLITIK5 hari yang lalu
DPRD Kaltim Sampaikan Hasil Reses, Minta Pemprov Akomodir Aspirasi Rakyat
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Aksi Hari Anti Korupsi di Depan Kantor Gubernur Kaltim: KPK Tak Berfungsi, Tambang Ilegal Jadi Sarang Korupsi!
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
UMP Kaltim Tahun 2025 Naik 6,5 Persen Jadi Rp3,57 Juta
-
NUSANTARA11 jam yang lalu
Sekda Provinsi se-Indonesia Sepakat akan Poskan Anggaran Gaji untuk Pegawai Non ASN sampai Diangkat Jadi PPPK Tahun Depan
-
SEPUTAR KALTIM3 hari yang lalu
Tinjau Uji Coba Makan Bergizi Gratis di SLB Samarinda, Sekda Sri Temukan Sejumlah Catatan Menarik
-
SAMARINDA2 hari yang lalu
Setelah Dikaji, Transportasi Kereta Api di Samarinda Belum Memungkinkan Diterapkan dalam Waktu Dekat