Connect with us

SEPUTAR KALTIM

Sarung Samarinda Mengisahkan Kunjungan Moh Hatta, Bukti Kearsipan yang Abadi

Diterbitkan

pada

Motif Sarung Samarinda Sebagai Bukti Kearsipan Kunjungan Mohammad Hatta. (Ist)

Motif Sarung Samarinda bukan sekadar keindahan. Ia jadi portal jendela ke masa lalu. Membawa kisah kunjungan bersejarah Wakil Presiden pertama Indonesia, Mohammad Hatta, ke Samarinda pada 1950.

Sarung Samarinda dengan motif Tanjong, lebih dikenal sebagai motif Belang Hatta, adalah saksi bisu penghormatan warga Kota Samarinda terhadap tokoh besar tersebut.

Motif Tanjong Samarinda, dengan perpaduan warna kotak hitam-merah yang menciptakan Belang Hatta, bukan sebatas pola. Sebagai bukti sejarah, motif ini diberikan sebagai tanda kehormatan kepada Bung Hatta saat kunjungannya ke Samarinda Seberang. Kain Tanjong Samarinda menjadi lambang penghormatan dari masyarakat Samarinda saat Bung Hatta melangkah di sana pada era pemerintahan Bung Karno.

Baca juga:   Pimpin Upacara HUT KORPRI ke-52, Akmal Malik Minta ASN Jaga Netralitas Jelang Tahun Politik

Edy Wahyudi, Kepala Bidang Pengolahan, Layanan, dan Pelestarian Bahan Pustaka Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Samarinda, menjelaskan bahwa motif Balo Hatta pada sarung Samarinda adalah bentuk penghormatan yang tulus kepada Hatta. Saat Bung Hatta berjalan di tanah Samarinda Seberang, masyarakat mengekspresikan rasa hormat melalui sarung Samarinda bermotif khas tersebut.

“Makanya Samarinda Seberang itu ada namanya sarung Samarinda motif Balo Hatta. Untuk menghormati kunjungan  Moh Hatta ke Samarinda Seberang waktu itu,” ungkap Edy.

LAMBANG SEMANGAT PERSATUAN

Motif Balo Hatta tidak hanya sekadar corak, melainkan memuat simbolisme mendalam. Garis-garis yang saling tumpang tindih pada motif ini melambangkan semangat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.

Baca juga:   Sekda Kaltim: ASN Wajib Hukumnya Bersikap Netral

“Motif Balo Hatta  menggambarkan  ungkapan visual yang mencerminkan nasionalisme dan semangat untuk bersatu. Karena Pak Hatta kan tokoh yang sangat nasionalis,” jelas Edy.

Lebih lanjut, Edy berharap sarung Samarinda motif Balo Hatta bisa terus menjadi saksi berharga dari masa lalu kepada generasi mendatang dan bisa dikenang oleh anak cucu.

Selain sarung Samarinda motif Balo Hatta, DPK Samarinda juga menyimpan koleksi penting lainnya, termasuk foto-foto langka Hatta saat kunjungan ke Samarinda. Sebuah simpanan berharga yang menjadi bukti sejarah, mengabadikan momen kunjungan bersejarah Wakil Presiden pertama Indonesia ke tanah Samarinda. (dmy/gdc/rw)

Ikuti Berita lainnya di Gambar berikut tidak memiliki atribut alt; nama berkasnya adalah Logo-Google-News-removebg-preview.png

ADVERTORIAL DINAS PERPUSTAKAAN & KEARSIPAN KALTIM

Bagikan

advertising

POPULER

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.