OLAHRAGA
Diimbangi PSS 0-0, Kemenangan Borneo FC Dicuri Wasit

Pato masuk pada menit ke-60, membuat gol, tapi dianulir wasit Gedion F. Dapaherang. Dalam tayangan ulang, Pato dalam posisi on side! Borneo FC 0, PSS 0.
Borneo FC Samarinda harus puas dengan skor imbang 0-0 saat melawan PSS dalam lanjutan Liga 1. Pesut Etam bermain sangat baik pada babak kedua. Setelah Bustos, Lilipaly, dan Pato dimasukkan.
Nama terakhir bahkan sempat membuat gol, yang kemudian dianulir oleh wasit karena dianggap off side. Dua komentator pertandingan sampai 4 kali membahas kejadian ini. Mereka menganggap gol itu harusnya sah. Meski tetap menghargai keputusan sang pengadil pertandingan.
Hasil ini membuat Pasukan Samarinda tak jadi merebut posisi puncak klasemen dari PSM yang di waktu bersamaan juga bermain imbang 0-0 lawan Bhayangkara FC.
Jalannya Pertandingan
Andre Gaspar bermaksud menghemat tenaga saat menghadapi PSS Sleman, Senin 12 Desember, di Stadion Jatidiri Semarang. Sejumlah pilar penting seperti Hendro Siswanto, Lilipaly, Bustos, hingga Matheus Pato dicadangkan.
Mengandalkan Hardianto, Andy Hardjito, dan Sihran di lini depan. Dengan dukungan Wahyudi, Kei, dan Hambali. Permainan Pesut Etam pada babak pertama tidak begitu menggigit.
Ingin perubahan signifikan, Andre memasukkan Lilipaly dan Bustos pada awal babak kedua. Benar saja, lini depan Borneo FC langsung lebih kreatif. Namun tidak adanya penyerang murni membuat umpan-umpan matang mereka menjadi liar dan tidak berujung peluang emas.
Pato masuk usai setengah jam laga. Dan langsung memberi dampak. Dia membuat gol pada menit ke-64. Namun wasit menganulirnya karena offside. Menariknya, dalam tayangan ulang, Pato sebenarnya tampak on side. Demikian dikatakan oleh komentator pertandingan.
Pada menit ke-77 Pato nyaris benar-benar membuat gol jika sundulan terarahnya tidak ditepis kiper Sleman.
Pesut Etam terus menggempur pertahanan PSS hingga babak tambahan waktu. Namun skor 0-0 menjadi akhir laga yang mengecewakan bagi Borneo Fans ini. (dra)
Borneo FC: Angga Saputro (GK), Rifad Marasabessy, Agung Pras (C), Javlon Guseynov, Leo Guntara, Kei Hirose, Wahyudi Hamisi (Hendro Siswanto 70’), Hambali Tolib (Jonathan Bustos 46’), M. Sihran (Gerryan 81’), Andy Hardjito (M. Pato 60’), Hardianto (Stefano Lilipaly 46’)


-
BALIKPAPAN3 hari ago
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Dishub Kaltim Pastikan Operator Ojol Terapkan Tarif Sesuai Pergub 2023, Maxim Siap Patuhi Aturan
-
SAMARINDA4 hari ago
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
NUSANTARA3 hari ago
PMI di Korsel Meninggal Akibat Kecelakaan Kerja, Pemerintah Bawa Pulang Jenazah dan Beri Santunan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
SAMARINDA2 hari ago
Kepala SMA 10 Samarinda Diberhentikan Sementara, Pertanyakan Kewenangan Plt Disdikbud
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Darlis Pattalongi: Ijazah PAUD Bukan Syarat Mutlak Masuk SD di Kaltim
-
SAMARINDA2 hari ago
Guru Senior Terkejut Ditunjuk Jadi Plt Kepala SMAN 10 Samarinda
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Gubernur Kaltim Minta BUMD Perkuat Peran dalam Peningkatan PAD melalui Sektor Tambang dan Migas