VIRAL
Alunan Alat Musik Sape Iringi Makan Malam WWF ke-10

Alunan alat musik tradisional Sape mengiringi jamuan makan malam WWF ke-10. Alat musik ini dimainkan Ayuan Prawida yang juga melengkapi penampilannya dengan tata rias dan pakaian khas Dayak.
Indonesia menjamu para pemimpin dan utusan World Water Forum (WWF) ke-10 dalam gelaran makan malam penyambutan atau welcoming dinner di Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK), Bali, Minggu 19 Mei 2024.
Suasana budaya khas Indonesia terasa mulai dari pakaian yang dikenakan kepala negara dan undangan, penampilan seni musik dan tari, serta menu makan malam yang disajikan.
Alunan musik tradisional sape mengiringi jamuan makan malam ini. Alat musik tradisional asal Kalimantan itu dimainkan musisi Ayuan Prawida.
Sape merupakan alat musik yang mirip gitar tapi cara memainkannya bukan digenjreng, melainkan dipetik.
Sape juga sering dimainkan dalam berbagai acara besar atau hajatan masyarakat suku Dayak.
Saat tampil di acara tersebut, Ayuan juga melengkapi tata rias dan pakaian dengan pakaian khas Dayak. (rw)


-
SAMARINDA5 hari yang lalu
Adnan Faridhan Usulkan Sistem Satgas SPMB Jadi Protokol Standar di Seluruh OPD Samarinda
-
PARIWARA4 hari yang lalu
Yamaha Motor Tampil Perdana di Jakarta E-Prix 2025 Sebagai Mitra Teknis Pengembangan Powertrain Formula E
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Kemenag Kaltim Gelar Media Gathering, Fokus pada Kerukunan dan Penguatan Pesantren
-
SAMARINDA2 hari yang lalu
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Kerukunan Beragama di Kaltim Dinilai Sangat Baik, Masyarakat Hidup Tenang Tanpa Kerusuhan
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Kaltim Baru Miliki 38 Madrasah Negeri, Proses Penegerian Terkendala Anggaran dan Regulasi Pusat
-
OLAHRAGA5 hari yang lalu
Ikut Tampil di Jakarta E-Prix Formula E, Yamaha Motor Hadir Sebagai Technical Partner Pengembangan Powertrain Mobil Balap Listrik
-
SEPUTAR KALTIM3 hari yang lalu
Satgas PASTI Blokir Ratusan Pinjol dan Investasi Ilegal, Kerugian Masyarakat Capai Rp2,6 Triliun