BALIKPAPAN
Balikpapan Siap Terlibat Dalam Satu Juta Vaksin Per Hari

Presiden Joko Widodo merencanakan akan menarget satu juta vaksin per hari, mulai 1 Juli mendatang. Namun rencana ini telah dimajukan, yakni dimulai 26 Juni besok.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty mengungkapkan, untuk menjalankan instruksi ini, pada 26 Juni pihaknya juga akan merangkai pelaksanaan vaksin dengan HUT Bhayangkara.
“Jadi vaksin satu juta dosis per hari dimajukan 26 Juni besok. Kami optimis bisa memenuhi, karena kan target satu juta ini se Indonesia,” kata Dio, sapaan Andi Sri Juliarty (25/6/21).
Apalagi dengan kerjasama berbagai pihak dalam percepatan pelaksanaan vaksinasi bagi masyarakat Balikpapan. Selain di HUT Ke-75 Bhayangkara nanti, sebelumnya organisasi Kill COVID-19 juga telah membantu pengadaan vaksin di Balikpapan.
“Kami telah diundang rapat bersama dengan Waka Polda, Pak Kapolres dan seluruh tim. Balikpapan akan mendapatkan alokasi 6.500 dosis vaksin. Akan kita selesaikan satu hari di tanggal 26 juni ya,” ungkapnya.
Semua pihak akan bersinergi dalam pelaksanaan vaksin serentak di HUT Bhayangkara ini. Ini adalah bagian penting dari satu juta dosis vaksin. Balikpapan dalam hal ini berperan 6.500 dosis dari satu juta dosis se Indonesia.
Menurutnya jatah vaksin sejauh ini untuk Kota Balikpapan sudah sesuai dan akan diberikan pada prioritas sasaran yang masih sama, yakni lansia, pra lansia, disabilitas dan pelayanan publik.
Vaksin lansia selama ini dilakukan melalui pendaftaran terlebih dahulu di link dari Diskominfo. Nantinya Puskesmas memanggil berdasarkan urutan pendaftaran. “Pelaksanaan juga diarahkan ke Puskesmas sesuai KTP masing-masing,” terangnya.
Dalam hal ini pendataan untuk vaksinasi di Balikpapan sebenarnya sudah sangat baik. Karena Balikpapan telah memiliki bank data, sehingga petugas pelaksana pun tinggal mengambil data saja. “Ini termasuk vaksinasi dalam rangka HUT Bhayangkara. Data kami ambil di situ juga” katanya.
Kendati diakuinya kendala pelaksanaan vaksin lansia. Ada penerima vaksin yang mengatakan sedang berada di luar kota, ada juga yang menunggu anaknya mengantarkan. Yang seperti ini, menurut dia butuh mobilisasi TNI-TNI-Polri.
“Jemput, antar. Dan harus dilakukan lebih gencar di HUT Bhayangkara nanti. Bagaimana mereka membantu penggerakan masyarakat sesuai kondisi masing-masing,” tandasnya. (diskominfo/ cha/mgm/REDAKSI KF)


-
BALIKPAPAN4 hari ago
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Dishub Kaltim Pastikan Operator Ojol Terapkan Tarif Sesuai Pergub 2023, Maxim Siap Patuhi Aturan
-
SAMARINDA2 hari ago
BRIDA Kaltim Petakan Daya Dukung Wilayah untuk Dukung Pembangunan IKN
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Darlis Pattalongi: Ijazah PAUD Bukan Syarat Mutlak Masuk SD di Kaltim
-
SAMARINDA3 hari ago
Guru Senior Terkejut Ditunjuk Jadi Plt Kepala SMAN 10 Samarinda
-
NUSANTARA4 hari ago
PMI di Korsel Meninggal Akibat Kecelakaan Kerja, Pemerintah Bawa Pulang Jenazah dan Beri Santunan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Ratusan PPPK Kaltim Tandatangani SPK, BKD Tegaskan Komitmen Kinerja
-
SAMARINDA3 hari ago
Kepala SMA 10 Samarinda Diberhentikan Sementara, Pertanyakan Kewenangan Plt Disdikbud