POLITIK
Kaltim Perlu Contoh Jakarta; Kalau Rapat Banmus DPRD Dihadiri Pemprov

Agiel Suwarno memuji cara kerja Banmus DPRD Jakarta. Karena selalu melibatkan unsur pemprov. Sehingga eksekusi program pembangunan lebih cepat. Karena sudah tahu sama tahu sejak awal.
Anggota DPRD Kaltim Agiel Suwarno memaparkan hasil kunjungan kerja ke DPRD DKI Jakarta beberapa hari lalu. Satu hal yang ia pengin betul terjadi di Kaltim. Adalah saat Rapat Badan Musyawarah (Banmus) DPRD Kaltim. Ada unsur pemprov yang hadir.
“Pada tanggal 29-31 Maret, kami dari Banmus DPRD Kaltim melakukan kunjungan kerja ke DPRD DKI Jakarta. Untuk replikasi atau meniru hal-hal baik yang bisa diadopsi ke Kaltim, salah satunya mesti melibatkan unsur pemerintah provinsi dalam rapat Banmus,” ucap Agiel, Selasa 4 April 2023.
Secara teknis rapat Banmus yang diterapkan DPRD DKI. Hasil rapat harus diketahui pemprov. Sehingga kepala daerah wajib hadir dalam rapat Banmus. Kalau gubernur mendadak berhalangan, ada koordinasi. Sehingga ada penyesuaian agenda kerja.
Di Kaltim Kebalikannya
‘Budaya’ di DPRD Kaltim, kata Agiel justru kebalikannya. Rapat Banmus tidak pernah mengundang pemprov. Sehingga sering berdampak pada ketidakhadiran kepala daerah saat Rapat Paripurna DPRD.
Seperti yang terjadi pada Rapur Pengesahan Raperda RTRW Kaltim. Ataupun rapur-rapur penting lainnya. Sehingga berdampak pada disharmonisasi antara legislatif dan eksekutif.
Politisi PDI Perjuangan itu mengatakan, jadwal atau agenda kedewanan juga harus bersesuaian dengan agenda Pemprov, sehingga ada sinkronisasi termasuk agenda prioritas.
“Dengan begitu jika jadwal sudah difinalisasi bersama pemerintah, maka mereka menyepakati jadwal dengan dewan agar tidak bertabrakan.”
“Selama ini kadang kita rapat dengan tim pemprov tidak hadir sehingga kadang yang mestinya gubernur hadir menjadi tidak. Seperti pengesahan rancangan peraturan daerah (Raperda) RTRW kemarin bahkan gubernur tidak hadir,” ujar Agiel.
Hal lain yang dijadikan fokus pembahasan pada kunjungan kerja ke DKI Jakarta tersebut. Soal anggaran mereka dalam sisi sosialisasi peraturan daerah (Sosper) dan hal-hal teknis lainnya. (mhn/dra)

-
KUKAR4 hari ago
Wagub Seno Aji Panen Padi Teknologi Digital Farming di Kutai Kartanegara
-
PARIWARA2 hari ago
Lengkapi Perayaan Satu Dekade MAXi, CustoMAXi Yamaha Kembali Hadir dan Buka Seri Perdana di Semarang
-
KUKAR2 hari ago
Pemprov Kaltim–BI Dorong Pertanian Digital di Kukar Lewat Panen Demplot Padi
-
SAMARINDA4 hari ago
Jambore Desa Wisata Kaltim 2025 Resmi Dibuka, Gala Dinner Penuh Keakraban
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
RESMI! Gubernur Rudy Mas’ud Tetapkan Direktur Utama Empat BUMD Kaltim 2025
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Kanwil BPN Kaltim Gelar Dialog Terbuka, Tampung Aduan Pertanahan Masyarakat
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Cuaca Kaltim 11–20 September: BMKG Prediksi Hujan Atas Normal
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
DPRD dan Pemprov Kaltim Sepakati Perubahan KUA-PPAS 2025 Senilai Rp21,74 Triliun