BERITA
Khawatirkan Virus Corona, Dua Turnamen Bulu Tangkis Eropa Ditunda

Merebaknya wabah virus corona berimbas pada turnamen bulu tangkis di Eropa. Dua turnamen bulu tangkis di benua biru yang rencananya digelar pada Maret yaitu German Open 2020 dan Polish Open 2020 diputuskan untuk ditunda pelaksanaannya lantaran kekhawatiran terhadap virus dengan nama resmi Covid-19.
Keputusan itu disampaikan Badan Bulu Tangkis Eropa melalui laman resmi BWF, Kamis (27/2/2020). German Open yang rencananya dilangsungkan pada 3-8 Maret, terpaksa ditunda setelah otoritas Kota Mülheim an der Ruhr mengeluarkan prosedur antisipasi penyebaran virus asal Tiongkok itu.
“Berdasarkan saran kesehatan dari Departemen Kesehatan Mülheim an der Ruhr dan pertimbangan lainnya, kami (otoritas kota) membatalkan kegiatan yang sudah dijadwalkan,” tulis otoritas kota tersebut dalam sebuah pengumuman.
Asosiasi Bulu Tangkis Jerman (GBA) memastikan keputusan otoritas kota ini sudah final. Belum ada solusi atau keputusan lain berkenaan dengan keberlangsungan turnamen tersebut yang seharusnya berlangsung pekan depan.
BWF dan GBA menerima keputusan tersebut dengan beralasan demi menjaga keamanan pemain, ofisial, dan penggemar yang merupakan sebuah prioritas. Turnamen tingkat Super 300 itu seharusnya juga menjadi ajang kualifikasi sebelum Olimpiade Tokyo 2020, yang belakangan dikabarkan juga terancam batal digelar akibat ancaman serupa.
Selain German Open, turnamen Eropa lainnya yang ditunda ialah Polish Open, yang dijadwalkan dilaksanakan di Kota Krakow pada 26-29 Maret. Asosiasi Bulu Tangkis Polandia (PBA) dalam keterangan resminya menuliskan dengan adanya ancaman kesehatan yang timbul akibat virus corona), mereka sudah berkonsultasi dengan Lembaga Kesehatan dan Sanitasi Krakow, Departemen Sosial, dan Kementerian Kesehatan dan Olahraga, memutuskan untuk menunda Polish Open 2020.
Serupa dengan German Open, turnamen ini juga menjadi salah satu ajang kualifikasi untuk Olimpiade Tokyo. Jadwal pelaksanaan susulan kemungkinan akan diumumkan selanjutnya, namun dipastikan ajang tersebut digelar di luar dari periode kualifikasi Olimpiade. (*)
-
EKONOMI DAN PARIWISATA5 hari agoCarnival Akhir Tahun Hadir di Mahakam Lampion Garden Samarinda, Tiket Masuk Mulai Rp5 Ribu
-
SEPUTAR KALTIM3 hari agoDisorot Isu Deforestasi, Pemprov Kaltim Catat Upaya Reforestasi Capai 17 Ribu Hektare
-
SEPUTAR KALTIM3 hari agoJadwal Libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026: Cek Tanggal Merah dan Long Weekend Akhir Tahun
-
SEPUTAR KALTIM3 hari agoPemprov Kaltim Buka Data: Tutupan Hutan Masih 62 Persen, Deforestasi di Bawah Satu Persen
-
SEPUTAR KALTIM2 hari agoMembanggakan Kaltim! Wagub Seno Aji Dinobatkan sebagai Alumni Berprestasi UPN Veteran Yogyakarta
-
EKONOMI DAN PARIWISATA2 hari agoSiap-Siap! Rute Internasional Samarinda–Kuala Lumpur Bakal Mengudara Tahun Depan
-
EKONOMI DAN PARIWISATA2 hari agoDorong Branding dan Promosi Wisata Tanjung Gading Balikpapan, Mahasiswa KKN ITK Bikin Website dan Pelatihan Produksi Merchandise
-
BALIKPAPAN3 hari agoYamaha NgeGrebek, Motor Yamaha Gear Ultima 125 Hybrid Bisa Dibawa Pulang dengan DP Rp800 Ribuan
