OPINI
Langkah Kecil untuk Negeri Besar
Sebuah opini dari, Andini Zeshira Maharani & Nur Putri Balena.
Bela negara adalah nilai yang harus terpatri dalam diri setiap anak bangsa. Presiden RI ke-8, Prabowo Subianto, saat menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) RI, menegaskan pentingnya peran semua warga dalam bela negara pada peringatan Hari Bela Negara Ke-73, yang berlangsung di Kementerian Pertahanan RI, Jakarta, pada 19 Desember 2021.
Dalam pidatonya sebagai inspektur upacara, Prabowo menekankan bahwa setiap warga negara tidak hanya memiliki hak tetapi juga kewajiban konstitusional untuk membela negara.
“Semua anak bangsa harus tergerak dan bergerak untuk Bela Negara sesuai dengan ladang pengabdiannya masing-masing,” ucapnya.
Dengan kata lain, bela negara adalah panggilan bagi semua orang, terlepas dari latar belakang profesi atau status sosial mereka.
Semangat bela negara, seperti yang diungkapkan Prabowo, melampaui sekadar keterlibatan militer. Siapapun dapat dan seharusnya berpartisipasi, dari petani, guru, dokter, hingga pedagang kecil.
Prabowo menambahkan, “Kesadaran dalam memenuhi panggilan bela negara dilakukan oleh siapapun tanpa mengenal suku, agama, ras, golongan, apakah dia seorang petani, guru, tentara, dokter, PNS, pedagang, dan profesi lainnya”
Dengan kata lain, bela negara bukan tentang siapa kita atau apa profesi kita, tetapi tentang bagaimana kita menyumbangkan tenaga, pikiran, dan dedikasi untuk mempertahankan kedaulatan negara. Setiap individu memiliki ladang pengabdian masing-masing, dan di situlah mereka dapat memberikan kontribusi bagi negara.
Dalam ranah hukum, konsep bela negara tertuang dalam Undang-Undang No. 3 Tahun 2002. Menurut undang-undang tersebut, bela negara adalah “hak dan kewajiban seluruh masyarakat untuk melindungi negaranya.”
Bentuk bela negara pun tidak selalu berupa keterlibatan langsung di medan perang; bisa melalui pendidikan kewarganegaraan, pelatihan dasar kemiliteran, atau sekadar meningkatkan kesadaran sosial.
Hal ini menunjukkan bahwa negara memberikan ruang bagi semua pihak untuk terlibat aktif, baik melalui pembekalan pengetahuan maupun keterampilan dasar yang dapat mendukung pertahanan nasional.
Pemahaman ini perlu ditanamkan sejak dini, agar generasi muda kita memahami bahwa menjaga bangsa dan negara adalah tugas yang melekat pada identitas sebagai warga negara.
Di tengah berbagai tantangan yang dihadapi bangsa ini, semangat bela negara menjadi kunci dalam menghadapi ancaman baik dari dalam maupun luar. Dunia yang semakin globalisasi membawa berbagai pengaruh yang berpotensi menggerus nilai-nilai kebangsaan.
Dengan kesadaran bela negara yang kuat, setiap warga negara akan lebih siap menghadapi tantangan ini, karena mereka memahami pentingnya mempertahankan keutuhan, keamanan, dan kedaulatan bangsa.
Bela negara bukan hanya tentang persenjataan atau kekuatan militer, tetapi tentang jiwa dan sikap nasionalisme yang diwujudkan dalam tindakan nyata, sekecil apapun. Melalui upaya bersama, cita-cita bangsa untuk menjadi bangsa yang kuat, mandiri, dan berdaulat dapat terus terjaga.
Bela negara adalah tanggung jawab yang tidak dapat kita abaikan. Sebagai warga negara Indonesia, kita semua memiliki peran penting dalam menjaga kedaulatan, keamanan, dan kehormatan bangsa.
Baik sebagai petani yang menumbuhkan ketahanan pangan, guru yang mencetak generasi masa depan, dokter yang menjaga kesehatan masyarakat, maupun pedagang yang menggerakkan roda ekonomi, setiap usaha yang kita lakukan adalah bentuk nyata dari bela negara.
Mari kita kuatkan kesadaran ini dalam diri kita masing-masing, dan jadikan setiap langkah kita sebagai kontribusi untuk bangsa dan negara. Dengan semangat gotong royong, kita dapat membangun Indonesia yang lebih kuat, mandiri, dan berdaya saing. Mari bersama-sama membela negara, demi masa depan Indonesia yang lebih baik dan penuh harapan. (***/red)
Tentang Penulis
Andini Zeshira Maharani (2202056014) dan Nur Putri Balena (2202056004), adalah seorang mahasiswi dari Program Studi Ilmu Komunikasi A – 2022 di Universitas Mulawarman. Artikel ini bagian dari tugas kuliah.
Daftar Pusaka
Indonesia Defense Magazine. (2021). Menhan Prabowo: Kobarkan Semangat Bela Negara untuk Menuju Indonesia Maju. Diakses pada 3 November 2024, dari https://indonesiadefense.com/menhan-prabowo-kobarkan-semangat-bela-negara-untuk-menuju-indonesia-maju/.
Lihawa, S. A., Bangun, C. A., Ayu, A. D., & Satino, S. (2022). Implementasi Nilai-Nilai Bela Negara Dalam Kehidupan Bermasyarakat. Jurnal Kewarganegaraan, 6(1), 1068-1075
Kaltim Faktual menerima kiriman artikel dari pembaca. Baik karya tulis feature, opini/catatan hingga artikel maupun informasi berita. Kirimkan karya Anda disertai identitas lengkap dalam format word, melampirkan file foto berformat landscape, melalui kontak kami (kontak@kaltimfaktual.co atau Whatsapp) dengan subject sesuai dengan karya tulis Anda. (ARTIKEL/OPINI/INFORMASI). Kami harap, karya Anda bisa memenuhi unsur tagline kami: Mengabarkan, Menginspirasi, Menyenangkan.
Catatan: Hak penerbitan menjadi keputusan redaksi. Tulisan yang terbit telah melalui penyuntingan redaksi tanpa mengurangi maksud pesan penulis. Semua materi tulisan merupakan tanggung jawab penulis. Redaksi Kaltim Faktual tidak mewakili isi tulisan opini penulis.
-
POLITIK5 hari yang lalu
RESMI: Rudy-Seno Dinyatakan sebagai Pemenang Pilgub Kaltim dengan Raihan 55,7 Persen Suara
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Permudah Akses ke Sekolah, Pemprov Kaltim Berikan Bus ke SMK Pariwisata dan SMA di Pelosok
-
POLITIK5 hari yang lalu
DPRD Kaltim Sampaikan Hasil Reses, Minta Pemprov Akomodir Aspirasi Rakyat
-
SAMARINDA5 hari yang lalu
Aksi Hari Anti Korupsi di Depan Kantor Gubernur Kaltim: KPK Tak Berfungsi, Tambang Ilegal Jadi Sarang Korupsi!
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
UMP Kaltim Tahun 2025 Naik 6,5 Persen Jadi Rp3,57 Juta
-
NUSANTARA13 jam yang lalu
Sekda Provinsi se-Indonesia Sepakat akan Poskan Anggaran Gaji untuk Pegawai Non ASN sampai Diangkat Jadi PPPK Tahun Depan
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Tinjau Uji Coba Makan Bergizi Gratis di SLB Samarinda, Sekda Sri Temukan Sejumlah Catatan Menarik
-
EKONOMI DAN PARIWISATA3 hari yang lalu
Ini Alasan Pj Akmal Malik Minta per Januari 2025 OPD Pemprov Kaltim Gelar Rapat di Maratua Seminggu Sekali