NUSANTARA
Para Tokoh Adat Sampaikan Harapan Pengembangan SDM di Kalimantan
![](https://kaltimfaktual.co/wp-content/uploads/2022/03/Para-Tokoh-Adat-Sampaikan-Harapan-Pengembangan-SDM-di-Kalimantan-1024x682-1.jpg)
Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) mendapatkan dukungan dari sejumlah pihak termasuk tokoh adat dan agama setempat. Saat bertemu Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) di Kabupaten Penajam Paser Utara, Senin (14/03/2022), para tokoh adat mengutarakan harapannya agar pembangunan IKN tidak hanya mengenai infrastruktur, tetapi juga pengembangan sumber daya manusia (SDM).
“Dalam proses pemindahan IKN kami berharap tidak hanya pembangunan infrastruktur dan sarana prasarana yang dilakukan, tapi kami berharap agar diutamakan terlebih dahulu yaitu pembangunan SDM,” ujar Ketua Dewan Adat Dayak Kabupaten Penajam Paser Utara Helena.
Helena menambahkan, pemindahan IKN menjadi momentum penting untuk pembangunan SDM di Kalimantan. Oleh karena itu, Helena berharap pemerintah dapat membangun baik institusi pendidikan maupun balai pelatihan di sana.
“Kami meminta untuk segera dibangunkan balai pelatihan-pelatihan juga segera membangun universitas di Kabupaten Penajam Paser Utara,” tambah Helena.
Senada, salah satu tokoh adat Banjar, Ashari, menyampaikan harapannya agar pendidikan masyarakat lokal makin baik pula. Dengan pembangunan institusi pendidikan di sana, Ashari meyakini kemajuan pendidikan anak bangsa akan meningkat, utamanya masyarakat lokal.
“Jadi kami membayangkan ke depan nanti kami orang suku-suku lokal yang ada di sini, baik itu Banjar, Paser, Dayak akan menjadi sejajar dengan para generasi-generasi muda yang khususnya di Pulau Jawa,” ucap Ashari.
Di sisi lain, Ashari menyambut baik upaya pemerintah melibatkan masyarakat lokal untuk berkontribusi dalam pembangunan IKN. Keterlibatan tersebut diyakini akan mengurangi konflik kepentingan antara ibu kota dengan lingkungan sekitar ibu kota.
“Beliau akan menyampaikan kepada Ketua atau Kepala Otorita IKN bahwa harus dilibatkan masyarakat lokal agar nantinya tidak ada namanya konflik kepentingan dan jangan sampai ada gap pembangunan antara ibu kota dengan apa yang ada di sekitar ibu kota,” lanjutnya.
Dalam pertemuan tersebut, Presiden tampak didampingi oleh Sekretaris Kabinet Pramono Anung. (BPMI SETPRES/REDAKSI KF)
![](https://kaltimfaktual.co/wp-content/uploads/2024/03/600xp-2.webp)
![](https://kaltimfaktual.co/wp-content/uploads/2024/03/600xp-2.webp)
-
SAMARINDA3 hari yang lalu
Warga Perumahan BPK dan Samarinda City Keluhkan Sampah, Ketua Komisi III Minta DLH Turun ke Lapangan
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Evaluasi Pilkada Kota Samarinda: Minimnya Partisipasi, Kurangnya Sosialisasi
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Muhammad Darlis Bakal Perjuangkan Rumah Sakit Islam Samarinda Kembali Beroperasi
-
BERITA4 hari yang lalu
Warga Kaltim Keluhkan Sengketa Lahan di IKN, DPR RI Bakal Panggil ATR/BPN
-
PARIWARA4 hari yang lalu
Tampil Sebagai Urban Super Sport, New Yamaha R25 Siap Geber Maksimal Pasar Sport Tanah Air
-
EKONOMI DAN PARIWISATA4 hari yang lalu
Beri Dukungan ke UMKM, Pemprov Minta Hotel di Kaltim Serap Produk Lokal
-
SAMARINDA3 hari yang lalu
Dari Rapat Paripurna HUT Samarinda, Andi Harun Pamerkan Capaian Tingkat Nasional hingga International
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Kemacetan di Jalan M.Said Samarinda Harus Segera Diurai, Warga Minta Akses Jalan Baru