Connect with us

PASER

Pasca Pemilu dan Jelang Ramadan, Anggota DPRD Kaltim Sukmawati Tegaskan Perdamaian

Diterbitkan

pada

Selama masa jabatannya sebagai anggota DPRD Kaltim, Sukmawati kerap menyambangi warganya. Terutama di Dapil nya Kabupaten Paser. Termasuk belum lama ini, bersama wakil rakyat lainnya, untuk Sosialisasi Wawasan Kebangsaan.

Pada Sabtu, 24 Februari 2024, Sukmawati kembali melakukan berbagai sosialisasi. Bersama DPRD dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur untuk melakukan Sosialisasi Wawasan Kebangsaan (Sowasbang) ke-2. Mengingatkan soal 4 konsensus kebangsaan. Sekaligus meminta agar masyarakat tetap menjaga perdamaian dalam masa rekapitulasi suara pasca pemilu.

Anggota DPRD Sukmawati bertatap muka dengan warga di Desa Sebakung Taka Kecamatan Long Kali, Kabupaten Paser, Kaltim.

Acara dimulai pukul 2 siang dan disambut antusias oleh warga di sana. Materi wawasan kebangsaan, diisi oleh kedua narasumber yang merupakan pensiunan PNS. Yakni Syahruddin Yahya dan Haris Fadhilah. Dibantu moderator Fauzi.

Baca juga:   Beri Motivasi di Sosper Kepemudaan, Sukmawati Turun Gunung Lagi Usai Pemilu 

Warga dari berbagai kalangan hadir. Baik itu anak muda, dewasa, hingga kalangan orang tua. Mereka khidmad menyimak penjelasan dari pemateri.

Dalam kesempatan itu, Sukmawati kembali menekankan soal 4 konsensus kebangsaan. Agar nasionalisme dan cinta tanah air tetap terjaga di setiap warga negara Indonesia, terkhusus di Paser.

“Empat konsensus kebangsaan itu  harus kita jaga. Terdiri atas Pancasila sebagai Dasar dan Ideologi Negara, UUD NRI Tahun 1945 Sebagai Konstitusi Negara. Kemudian Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sebagai Bentuk Negara, juga Semboyan Negara,” jelas Sukmawati.

Ditambah saat ini merupakan momen pasca pemilu dan mendekati Bulan Ramadan. Dalam masa rekapitulasi suara dan persiapan bulan puasa ini, Sukmawati mengajak agar masyarakat tetap menjaga kondusifitas.

Baca juga:   Beri Motivasi di Sosper Kepemudaan, Sukmawati Turun Gunung Lagi Usai Pemilu 

Mengingat di luar sana terjadi berbagai konflik dan perselisihan akibat Pemilu. Menurut Sukmawati, sejatinya meskipun berbeda pilihan, semua tetap satu sebagai warga negara Indonesia.

“Warga Paser harus tetap jaga perdamaian. Apalagi mau bulan puasa. Apapun hasil Pemilu harus tetap mencintai bangsa dan negara sendiri. Dan juga harus tetap bersama membangun Indonesia, terutama desa sendiri di sini,” tandasnya. (ens/gdc)

Ikuti Berita lainnya di Gambar berikut tidak memiliki atribut alt; nama berkasnya adalah Logo-Google-News-removebg-preview.png

Bagikan

advertising

POPULER

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.