SEPUTAR KALTIM
Pemprov Kaltim Siapkan Master Plan Fasilitas Olahraga, Lebih Modern dan Terintegrasi



Pemprov Kaltim mulai mempersiapkan olahraga sebagai program yang prioritas. Tahap awal, mulai Menyusun master plan fasilitas olahraga yang lebih modern dna terintegrasi.
Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) mengungkapkan rencana besar dalam merancang penataan ulang fasilitas olahraga di wilayah ini. Tujuannya adalah untuk memberikan struktur yang lebih terintegrasi dan optimal agar sarana olahraga yang ada dapat lebih maksimal dalam memenuhi kebutuhan masyarakat.
Dengan master plan yang lebih jelas dan terstruktur, fasilitas olahraga di Kaltim diharapkan dapat mendukung pengembangan olahraga dengan lebih baik.
Hal tersebut dikatakan oleh Koordinator Perencanaan Dispora Kaltim, Ahmad Juanda.
Menurutnya, pembangunan dan penataan fasilitas olahraga harus mengikuti aturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Hal ini sangat penting untuk memastikan bahwa setiap tahapan dalam pembangunan dapat terlaksana dengan baik, sesuai dengan regulasi yang berlaku.
“Pembangunan tidak serta merta dilakukan, pembangunan harus mengikuti koridor-koridor pemerintah. Terkait pembangunan, ya perencanaannya, penetapan lokasinya sudah harus clear walaupun dibangun di tanah Pemprov Kaltim,” ujarnya.
Upaya penataan ini tidak hanya melibatkan perbaikan fisik bangunan, tetapi juga penataan aspek lokasi, aksesibilitas, dan fungsionalitas dari fasilitas olahraga yang ada.
Kata dia, salah satu fokus utama dari perencanaan ini adalah Stadion Utama Palaran dan Gelora Kadrie Oening, yang nantinya akan diperbarui agar lebih sesuai dengan kebutuhan pengguna, baik itu untuk acara olahraga maupun kegiatan lainnya.
“Walaupun master plannya belum sempurna, tapi minimal sudah mendekati. Kita ke depan pengennya master plan-nya Gelora Kadrie Oening maupun master plan-nya Stadion Utama Palaran itu, kita buat lebih bagus lah. Supaya bangunan lama bisa ditata dengan baik,” tambah Ahmad Juanda.
Pentingnya master plan yang baik adalah untuk memastikan bahwa fasilitas-fasilitas olahraga yang ada dapat digunakan secara maksimal oleh masyarakat. Dengan penataan yang lebih terstruktur, fasilitas yang ada bisa lebih nyaman dan aman untuk digunakan, baik oleh atlet maupun masyarakat umum.
“Fasilitas olahraga yang tertata dengan baik akan memberikan kenyamanan bagi penggunanya dan mendorong pengembangan olahraga di Kaltim,” kata Ahmad Juanda.
Dengan penataan yang lebih rapi, diharapkan dapat mendorong lebih banyak masyarakat untuk aktif berolahraga dan ikut serta dalam berbagai kegiatan olahraga yang diadakan. (kk/di/zul)


-
BALIKPAPAN4 hari ago
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Dishub Kaltim Pastikan Operator Ojol Terapkan Tarif Sesuai Pergub 2023, Maxim Siap Patuhi Aturan
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Darlis Pattalongi: Ijazah PAUD Bukan Syarat Mutlak Masuk SD di Kaltim
-
SAMARINDA2 hari ago
BRIDA Kaltim Petakan Daya Dukung Wilayah untuk Dukung Pembangunan IKN
-
NUSANTARA4 hari ago
PMI di Korsel Meninggal Akibat Kecelakaan Kerja, Pemerintah Bawa Pulang Jenazah dan Beri Santunan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
SAMARINDA3 hari ago
Kepala SMA 10 Samarinda Diberhentikan Sementara, Pertanyakan Kewenangan Plt Disdikbud
-
SAMARINDA3 hari ago
Guru Senior Terkejut Ditunjuk Jadi Plt Kepala SMAN 10 Samarinda
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Dishub Kaltim Larang Angkutan Alat Berat 8 Ton Lewat Jalan Umum, Wajib Manfaatkan Sungai