INTERNASIONAL
Pemprov Tangani Warga Kaltim yang Berhasil Dievakuasi dari Sudan di Kantor Penghubung Jakarta
Enam warga Kaltim telah berhasil dievakuasi dari Sudan. Saat ini mereka dalam kondisi aman di Kantor Penghubung Kaltim di Jakarta.
Pemerintah Indonesia berusaha mengevakuasi WNI yang berada di Sudan. Terdapat 6 warga kaltim yang semuanya berstatus mahasiswa.
Mereka saat ini selamat dan dalam penanganan oleh Pemerintah Provinsi di Kantor Penghubung Kaltim di Jakarta. Bersama satu orang warga Kalimantan Utara (Kaltara).
Secepatnya, mereka akan segera dipulangkan ke kabupaten/kota masing-masing, imbas dari konflik militer yang terjadi di Sudan.
Kepala Kantor Penghubung Pemprov Kaltim di Jakarta, Raihan Fida memastikan, ketujuh orang tersebut, semuanya dalam kondisi baik dan sehat.
“Badan Penghubung Kaltim masih terus berkoordinasi dengan Kemenlu dan Kemendagri terkait WNI Asal Kaltim lainnya yang mungkin masih belum terdata,” katanya, dalam pernyataan resminya kepada media, Senin 1 Mei 2023.
Ia juga memastikan seluruh warga Kaltim yang ditempatkan di Kantor Penghubung Pemprov Kaltim di Jakarta ditangani dengan sangat baik.
“Selama di kantor penghubung semua ditangani dengan baik. Mohon doanya agar semua berjalan dengan lancar hingga nanti kembali ke keluarga masing-masing,” ungkap Raihan Fida.
Instruksi Gubernur Isran
Penanganan warga Kaltim yang berada di Sudan mendapat perhatian serius dari Gubernur Kaltim Isran Noor. Saat mengetahui adanya warga Kaltim yang ikut dievakuasi oleh pemerintah pusat bersama WNI yang lain. Isran langsung bertindak cepat.
Meminta warga Kaltim yang berhasil dievakuasi dari konflik Sudan bisa segera ditangani dengan baik.
Isran langsung mengintruksikan pada jajarannya untuk melayani mereka. Agar sementara ditampung di Kantor Perwakilan Pemprov Kaltim di Jakarta. Sebelum dipulangkan ke daerah asalnya masing-masing.
“Pak Gubernur minta agar warga Kaltim terdampak konflik Sudan yang berhasil dievakuasi segera ditangani. Pak Gubernur menyarankan agar mereka ditampung di Kantor Perwakilan Pemprov Kaltim di Jakarta,” kata Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi Kaltim Syarifah Alawiyah.
“Pak Gubernur ingin mereka semua tetap tenang dan segera pulih dari trauma konflik Sudan,” tutupnya.
Berikut nama-nama WNI asal Kaltimtara yang berhasil dievakuasi dari Sudan:
1. Tika Hamidah – S1 International University of Africa Asal kota Samarinda-Kaltim
2. Muhammad Irham – (S1/International University of Africa Asal Samarinda-Kaltim
3. Naila Fauziah – Semester 5 University of the Holy Quran and Islamic Sciences Omdurman Asal Tarakan-Kaltara
4. Mariati Maulida – Semester 5 International University of Africa Asal Samarinda-Kaltim
5. Qurrotul Aini Mufidah – Semester 7 Internasional University of Africa Asal Tanah Grogot, Paser – Kaltim
6. Yosafat Nugraha Aji Pratama– Staf Indomie Khartoum Asal Balikpapan – Kaltim
7. Ahmad Rauf – Semester 7 International University of Africa Asal Babulu, PPU – Kaltim.
(am)
-
OLAHRAGA4 hari yang lalu
Dapat Jadwal Super Ketat, Pelatih Borneo FC: Nggak Masalah, Aman Aja
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Harga TBS Sawit Kaltim Periode Agustus 2024 Naik
-
SOSOK4 hari yang lalu
Dilantik sebagai Anggota DPRD Kaltim Lagi, M. Darlis: Kali Ini Lebih Antusias karena Makin Banyak Ruang ke Masyarakat
-
EKONOMI DAN PARIWISATA4 hari yang lalu
Samarinda Mencari Sosok Duta Wisata dan Putri Pariwisata Baru, Kamu kah Orangnya?
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Tarif Parkir di Citra Niaga Samarinda Naik, Pembayaran Wajib Non Tunai
-
OLAHRAGA3 hari yang lalu
Borneo FC Lepas Tegar Islami dan Ari Maring ke Klub Liga 2
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Pengamat: Potensi Kotak Kosong di Pilkada Samarinda 2024 Masih Besar meski Pendaftaran Diperpanjang
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Putri Ariani dan Wali Band akan Meriahkan Pembukaan MTQ Nasional ke-30 Kaltim