OLAHRAGA
Persiapan Lebih Panjang, Borneo FC Pede Kalahkan Bali United
Borneo FC memiliki waktu 10 hari untuk mempersiapkan diri melawan Bali United. Sementara Bali, hanya punya waktu 4 hari.
Bali United akan menjamu Borneo FC Samarinda dalam lanjutan Liga 1 pekan ke-19. Di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu malam. Laga bertajuk “Derby Samarinda” itu diprediksi akan berlangsung sengit dan tensi tinggi. Seperti saat kedua tim bertemu selama ini.
Borneo FC datang sebagai pemuncak klasemen yang sudah pasti tetap di pucuk apapun hasil laga melawan Bali. Juga membawa catatan unbeaten dalam 7 laga terakhir (6 menang, 1 imbang).
Kepercayaan diri mereka semakin meningkat karena memiliki waktu persiapan yang cukup panjang. Yakni 10 hari. Bahkan, tim besutan Pieter Huistra terbang 1 hari lebih awal ke Bali. Supaya pemain tetap dalam kondisi fisik yang prima saat pertandingan.
Sementara tim tuan rumah, hanya memiliki waktu 4 haru untuk persiapan menjamu Borneo. Karena pada 8 November kemarin, mereka harus melakoni laga AFC Cup melawan Central Cost Mariners. Yang berkesudahan dengan skor 2-1 untuk tim tamu.
Persiapan Borneo FC Bagus
Dalam sesi konferensi pers pra laga, Sabtu sore. Pelatih Borneo FC Pieter Huistra mengatakan, “Persiapannya bagus. Kami datang ke sini sejak kemarin. Perjalanannya bagus. Sejauh ini kami dalam keadaan bagus.”
Status sebagai pemuncak klasemen, kata Pieter, sama sekali tidak membebani timnya. Mereka akan bermain trengginas seperti biasanya, untuk membawa 3 poin ke Samarinda.
“Kami dalam performa bagus, dan kami tak mengelak akan hal itu. Satu hal yang bagus ketika kami bermain lebih baik, kami berkonsentrasi dengan hal itu, kami berkembang lebih jauh, kami senang dengan hal itu.”
“Semua pemain senang dengan cara kerja seperti ini, mereka bekerja dengan keras. Setiap hari, mereka selalu berlatih. Setiap hari, mereka siap untuk pertandingan.”
“Dan juga, ada banyak energi dari setiap orang yang mendukung dan terlibat di Borneo saat ini. Jadi, besok kami sangat menantikan pertandingan ini dan melihat setiap pertandingan untuk bisa lebih berkembang dan menjadi lebih baik,” lanjut Pieter.
Waspadai Bali United
Meski sedang dalam kondisi yang lebih oke. Pieter tetap mewaspadai Bali. Bagaimanapun, tim tuan rumah sedang dalam tren positif di Liga 1. Usai meraih 5 kemenangan dalam 5 laga beruntun. Selain itu, Bali tentu punya misi balas dendam karena pada putaran pertama, mereka kalah 1-3 di Stadion Segiri.
“Besok akan menjadi pertandingan yang menarik karena Bali juga mempunyai catatan bagus. Mereka mengalami kesulitan di awal musim tapi di beberapa minggu terakhir mereka menjadi lebih baik.”
“Jadi, kami ingin menunjukkan diri kami, kami ingin mengukur diri kami, kami ingin menjadikan pertandingan ini untuk bisa menjadi lebih baik, menjadi lebih banyak mengontrol, dan biasanya ini lebih konstan terjadi dan berhasil,” pungkasnya. (dra)
-
SEPUTAR KALTIM3 hari agoPenambang Batu Bara Ilegal di Teluk Adang Ditangkap: Pemerintah Perkuat Pengamanan Kawasan Konservasi
-
NUSANTARA4 hari agoAktivitas Buzzer Kini Jadi Sebuah Industri yang Terorganisir
-
SEPUTAR KALTIM3 hari agoBMKG Peringatkan Potensi Rob dan Curah Hujan Tinggi di Kalimantan Timur Akhir 2025
-
OLAHRAGA1 hari agoPerolehan Positif Yamaha Racing Indonesia Tuai Perubahan Signifikan di ARRC 2025
-
NUSANTARA4 hari agoMAXi “Turbo” Experience, Touring Tasikmalaya dan Eksplorasi Pantai Selatan Wilayah Cipatujah
-
GAYA HIDUP1 hari ago7 Tips Resolusi Tahun Baru 2026 Biar Nggak Jadi Sekadar Janji Manis, tapi Beneran Jalan Sampai Desember Lagi
-
HIBURAN2 hari agoDiserbu Ribuan Gen Z! Skutik Skena Fazzio Hybrid Sukses Curi Perhatian di Festival Musik Anak Muda
-
EKONOMI DAN PARIWISATA15 jam agoBI Siapkan Rp4,8 Triliun Penuhi Kebutuhan Nataru 2026 di Kaltim

