Connect with us

SEPUTAR KALTIM

Program Motor Z-Auto Baznas Kaltim Bantu Pelaku Usaha Bengkel Motor

Diterbitkan

pada

Pembukaan program Bengkel Motor Z-Auto Baznas Provinsi Kaltim di Baznas Kaltim Jalan Harmonika Samarinda, Selasa 1 Oktober 2024. (Pemprov Kaltim)

Program Motor Z-Auto merupakan program dari Baznas Kaltim bagi pelaku usaha perbengkelan motor di Samarinda yang harapannya bisa berkembang lebih baik dan bisa menyerap tenaga kerja baru.

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kaltim terus melebarkan jangkauan penerima manfaat (mustahik) dengan menyasar para pemilik usaha bengkel motor di Samarinda melalui Program Bengkel Motor Z-Auto.

Kegiatan pembukaan program Bengkel Motor Z-Auto Baznas Provinsi Kaltim di Baznas Kaltim Jalan Harmonika Samarinda, Selasa 1 Oktober 2024.

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kaltim Sri Wahyuni menyambut baik program ini karena sangat membantu para pelaku usaha perbengkelan motor.

“Kami menyambut baik program ini. Tentu akan sangat membantu masyarakat Kaltim yang memerlukan. Baznas sudah masuk ke sektor perbengkelan motor yang sudah aktif, bukan baru. Harapannya bantuan bisa dimanfaatkan secara profesional,” kata Sekda Sri Wahyuni.

Baca juga:   Hilirisasi Jadi Kunci Keberlanjutan Produksi Perkebunan Rakyat Kaltim

Sri meyakini bahwa program ini nantinya akan menyerap tenaga kerja baru karena pemilik usaha perbengkelan tidak akan mampu mengerjakan sendiri perbaikan motor yang mulai menumpuk.

“Saya sarankan nanti bisa kerja sama dengan siswa SMK. Bisa kerja sama dengan perusahaan yang bukan korporasi. Menjadi pekerja mandiri. Jangan sungkan menerima siswa magang. Nanti leading sector-nya Dinas Pendidikan,” jelas Sekda Sri.

Ia berharap, ke depannya, pelayanan bengkel-bengkel motor binaan Baznas ini berkembang lebih baik dan tidak kalah dari bengkel-bengkel besar lainnya.

Sri juga memiliki saran agar Baznas Kaltim memperluas cakupan kerja sama dengan perangkat daerah seperti dalam cakupan usaha ritel dan pangan.

Misal untuk pangan, Baznas bisa bekerja sama dengan Dinas Pangan Tanaman Pangan dan Hortikultura untuk pengelolaan Rumah Pangan Lestari.

Baca juga:   IKM Osadha Samarinda Berhasil Raih Penghargaan IHYA 2024 Kategori Industri Kecil Terbaik

Sedangkan, untuk pemberdayaan ekonomi kreatif bekerja sama dengan Dinas Pariwisata dan lainnya.

Ia pun berharap kebutuhan-kebutuhan masyarakat yang belum tersentuh oleh APBD, bisa dikerjasamakan dengan Baznas.

“Semakin banyak kerja sama, maka Baznas akan semakin dikenal dan semakin banyak dukungan (dari para pembayar zakat),” tandas Sri Wahyuni.

Program-program yang efektif akan menciptakan lapangan kerja dan secara langsung akan membantu mengurangi kemiskinan di Kaltim.

Wakil Ketua 2 Baznas Kaltim Abdurrahman menjelaskan bantuan diserahkan kepada 20 penerima manfaat (mustahik). Februari lalu program yang sama juga sudah diserahkan kepada10 penerima manfaat.

“Ini bantuan zakat, bukan infaq. Totalnya Rp400 juta untuk 20 penerima. Masing-masing Rp20 juta,” sebutnya.

Baca juga:   Perdana Mendarat di Bandara Nusantara, Jokowi: Ubah Status Bandara VVIP Jadi Bandara Komersial

Bantuan Rp20 juta bukan dalam bentuk uang. Tapi dalam bentuk spare part, oli, kompresor, kunci-kunci dan lain-lain. Dia berharap semua mustahik berkembang dan termotivasi dengan bantuan ini.

Baznas berharap, penerima bantuan ini bisa memanfaatkan bantuan ini sebaik mungkin agarusaha perbengkelan mereka lebih baik lagi.

Sebagai penutup, Abdurrahman juga berharap agar Pemprov Kaltim bisa lebih meningkatkan pembayaran zakat para pegawai melalui Baznas.

Hal tersebut dilakukan agar semakin banyak zakat yang bisa disalurkan kepada mereka yang memerlukan, tepat sasaran dan bermanfaat untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat. (rw)

Ikuti Berita lainnya di Gambar berikut tidak memiliki atribut alt; nama berkasnya adalah Logo-Google-News-removebg-preview.png

ADVERTORIAL DISKOMINFO KALTIM

Bagikan

advertising

POPULER

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.