OLAHRAGA
Rating Pemain Borneo FC Vs Persebaya; Lelis Kehilangan Kualitasnya
Pemain Borneo FC menampilkan mentalitas yang tepat saat melawat ke Surabaya. Namun kalah kualitas dari Persebaya yang super dominan. Lelis menjadi titik lemah Pesut Etam. Sementara Felipe hanya mampu bikin (1) gol tangan Tuhan yang dianulir.
Tampil di hadapan puluhan ribu Bonek Mania. Hendro Siswanto cs tidak gentar sedikit pun. Dari gesture maupun respons mereka di lapangan. Tampak Pesut Etam sangat lapar.
Hanya saja, Persebaya sedang dalam kondisi on fire. Bermain lebih kolektif. Bola dari kaki ke kaki. Dua gol dari skema yang baik. Bajul Ijo menerkam Pesut Etam!
Jurnalis sepak bola Samarinda Ahmad A. Arifin menilai. Meski terpaksa bermain pasif dan mengandalkan bola-bola daerah. Pesut Etam mampu memanfaatkan kelemahan transisi Persebaya.
Meski Persebaya unggul penguasaan bola 62:38 persen. Membuat operan lebih banyak 446:314. Serta unggul akurasi umpan 85:73 persen. Namun Borneo FC mampu membuat peluang lebih banyak 9:8.
Sayangnya, lini depan tim asal Samarinda tidak efektif. Sehingga peluang sebanyak itu, hanya 1 yang berbuah gol. Itu pun gol bunuh diri bek Persebaya.
Rating Pemain Borneo FC Versi Kaltim Faktual
Nadeo Argawinata 7,5 (*)
Nadeo masih menjadi benteng kokoh di bawah mistar Borneo FC. Pergerakan dan positioningnya bagus. Refleknya oke. Kebobolan 2 gol dari situasi build up intens, dan memang tipikal tembakan yang sulit dihentikan kiper.
Fajar Fathur Rahman 6
Gagal mengantungi Bruno. Kerap kewalahan saat mengawal winger asing tersebut. Meski begitu, Fajar membuat true pass yang dimanfaatkan Terens membuat gol (bunuh diri).
Silverio 6
Kepemimpinannya cukup urgent saat menghadapi bertubi-tubi ancaman dari Persebaya. Moment comeback dari absen 2 laga yang tidak begitu bagus.
Leo Lelis 4
Ekspektasinya, dia kembali dari sanksi suspensi dengan baik. Karena memiliki kebugaran yang lebih baik dari rekannya. Serta momen kembalinya Lelis ke Surabaya sebagai lawan. Sayang ia justru membuat penampilan terburuknya musim ini. Gol pertama Persebaya bermula dari gagalnya Lelis melakukan duel sekaligus blok. Lalu pada gol kedua, Lelis gagal melakukan recovery di posisinya sendiri. Saat Diego Michiels salah penempatan. Comeback Stronger, Lelis!
Diego Michiels 6
Bermain cukup baik selama 1 jam. Selepas itu mulai kedodoran karena terus-menerus dieksploitasi oleh Catur. Melakukan sejumlah blok bagus. Namun berkontribusi besar pada gol kedua Persebaya.
Hendro Siswanto 6
Normalnya, Hendro lihai memotong bola dengan clean. Namun di laga tersebut, ia harus bekerja ekstra keras untuk memutus serangan Persebaya. Kerap kalah duel dengan gelandang asing Sho Yamamoto. Bermain di bawah standar tingginya sendiri. Ditarik keluar pada menit ke-55 karena cedera. Lekas pulih dan manyala lagi, Mas Ndro!
Kei Hirose 6
Sama sibuknya dengan Hendro. Kerap menimbulkan masalah untuk lini tengah Persebaya. Namun tidak cukup baik saat proses build up.
Adam Alis 6,5
Mengemban tugas sebagai gelandang tengah dan penyerang lubang sekaligus. Adam cukup sibuk bolak-balik. Pintar membaca situasi saat lini belakang dan tengah Persebaya berjarak, dengan membuat sejumlah tembakan keras. Tidak terlalu beruntung.
Terens Puhiri 7
Cepat menyisir posisi sayap kanan dan cocok dengan skema long ball Borneo FC. Kerap membantu Fajar di lini pertahanan. Dan membuat 1 umpan yang membuat bek Persebaya membuat gol bunuh diri.
Stefano Lilipaly 6
Perannya tidak begitu terlihat, seperti pekan lalu. Terutama jika dibandingkan dengan standar tinggi Papa Fano di pekan-pekan sebelumnya. Kerap masuk ke kotak penalti saat Felipe lambat mengisi. Beberapa kali melewatkan peluang. Ini lah realitas Borneo FC musim ini. Saat Fano tidak on fire, Pesut Etam kehilangan gigitannya.
Felipe Cadenazzi 5,5
Tidak banyak berkontribusi. Melewatkan sejumlah peluang. Sering lambat ke kotak penalti saat build up cepat ataupun serangan balik. Membuat gol tangan Tuhan yang dianulir wasit. Mendapat kartu kuning ketiganya dari 7 pertandingan. Satu lagi, Felipe harus absen 1 laga.
Pemain Pengganti
Komang Teguh 6
Bermain tenang di posisi gelandang bertahan. Namun tidak memberi dampak signifikan.
Leo Guntara 6
Bermain lugas. Tidak memberi banyak kesempatan pada sektor sayap serang Persebaya dengan membuat sejumlah sapuan. Pengaruhnya cukup terasa di akhir babak kedua.
Win Naing Tun 6
Punya kecepatan dan determinasi. Namun tidak banyak memberi warna di sektor serang timnya. Tidak terlalu berkontribusi.
Rizky Dwi 6,5
Masuk dari bangku cadangan, dan memberi rasa aman di sektor pertahanan kanan Borneo FC. Memiliki momen mencetak gol, namun tidak terealisasi.
Sihran 5,5
Tidak memiliki cukup momen dan waktu untuk membantu tim. (dra)
(*) Pemain kunci di laga tersebut.
-
BALIKPAPAN3 hari yang lalu
Dilematis Pengadaan Air Bersih Balikpapan; Pakai Air Laut Mahal, Pakai Air Mahakam Ribet
-
OLAHRAGA3 hari yang lalu
Hanya Cetak 3 Gol di 5 Laga, Pelatih Borneo FC: Tim Lawan Selalu Bertahan saat Bertemu Kami
-
KUBAR20 jam yang lalu
Mengenal AHJI Paslon Nomor 2: Dicintai Rakyat, Diharapkan Jadi Pemimpin Kutai Barat
-
OLAHRAGA2 hari yang lalu
Borneo FC Berusaha Garang Lagi saat Jumpa Persis, Biak, dan Dewa United
-
VIRAL4 hari yang lalu
Plaza Mulia Dilelang Rp501 Miliar, Ada yang Minat?
-
MAHULU3 hari yang lalu
Belasan Kampung di Mahulu Terendam Banjir hingga 1,5 Meter
-
BALIKPAPAN3 hari yang lalu
OIKN akan Kelola Pasokan Air Bersih dari Nusantara ke Balikpapan
-
POLITIK4 hari yang lalu
Jaga Netralisasi dan Keamanan, 5.410 Personel TNI Dikerahkan untuk Pilkada di Kaltim, Kalsel, dan Kaltara