SEPUTAR KALTIM
Rusmadi Wongso Tak Banyak Komentar Soal Namanya yang Disebut Jadi Ketua Tim Transisi Rudy-Seno

Wakil Wali Kota Samarinda Rusmadi Wongso memilih tak banyak berkomentar soal namanya yang disebut jadi Ketua Tim Transisi Rudy-Seno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim terpilih. Ia hanya menyebut ‘no coment’.
Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Provinsi Kaltim 2024 kini telah memiliki pemenang resmi. Setelah melalui sengketa di pengadilan Mahkamah Konstitusi beberapa waktu lalu dengan hasil gugatan tidak diterima.
Pasangan nomor urut 2 Rudy Mas’ud dan Seno Aji keluar menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim periode 2025-2030. Dalam waktu dekat, pihaknya akan melakukan transisi kepemimpinan dari Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik.
Sebelumnya, Wakil Gubernur Kalimantan Timur terpilih Seno Aji menyebut telah menunjuk Rusmadi Wongso sebagai Ketua Tim Transisi. Penunjukkan itu menjadi kewenangan penuh Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim terpilih.
Anggota tim transisi sendiri, terdiri atas tujuh orang dari berbagai latar belakang yang berbeda. Mulai dari profesional, akademisi, atau politisi yang punya kompetensi sesuai kebutuhan tim transisi.
No Coment
Ketika dikonfirmasi, Wakil Wali Kota Samarinda Rusmadi Wongso tak ingin banyak berkomentar.
“Saya no-comment lah,” katanya Jumat, 14 Februari 2025.
“Kalau sudah dari Pak Seno, Pak Wagup cukup lah,” tambahnya.
Meski begitu, Wakil Wali Kota Samarinda yang jabatannya akan segera berakhir ini menyebut akan menjalankan tugas dengan baik sesuai dengan amanah. Ia ingin bekerja dengan bermanfaat sesuai tugasnya.
“Ketika kalau saya diberikan tugas Insyaallah selama itu baik. Dan memberikan kemanfaatan bagi masyarakat, bagi daerah,” tambahnya.
Rusmadi juga belum mau membeberkan langkah-langkah konkret yang darinya dalam menjalankan tugas sebagai tim transisi kepemimpinan ataupun target 100 hari kepemimpinan Rudy Mas’ud dan Seno Aji.
“Saya no comment lah. Yang jelas saya coba laksanakan tugas dengan baik aja,” pungkasnya.
Rusmadi Wongso sendiri merupakan Wakil Wali Kota Samarinda periode 2021-2025. Sebelumnya, pada 2002-2005 ia pernah menjabat sebagai Asisten Direktur Program Magister Pertanian Unmul. Ia juga sempat menjadi Kepala Bappeda Kaltim pada 2009-2016. Dan juga Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim pada 2016-2018. (ens)

-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Bapenda Kaltim Segel Data dan Undi Pemenang Gebyar Pajak 2025, Hadiah Rp5 Miliar untuk Wajib Pajak Taat
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Guru Jadi Garda Terdepan Keterbukaan Informasi, Diskominfo Kaltim Gaungkan LAPOR! dan PPID Goes to School
-
EKONOMI DAN PARIWISATA4 hari ago
Inflasi Pangan Masih Bayangi 2025, Pemerintah Pusat-Daerah Perkuat Langkah Pengendalian
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
402 Aset Pemprov Kaltim Siap Disertifikasi, BPN Pastikan Proses Cepat
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Semangat Kemerdekaan: Kaltim Bagikan 7.000 Bendera Merah Putih kepada Warga
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Wisman ke Kaltim Naik 259 Persen, Brunei Mendominasi Kunjungan
-
SAMARINDA4 hari ago
KI Kaltim Minta PPID Samarinda Jadi Garda Terdepan Keterbukaan Informasi Publik
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Festival Qasidah 2025, Hidupkan Kembali Seni Islami di Kaltim