OLAHRAGA
Sejarah Baru Terukir! Borneo FC Finis di Peringkat 4
Borneo FC memastikan finis di peringkat keempat Liga 1 musim ini dengan fantastis. Mendobrak parkir pesawat Rans dan menang 4-2 di hadapan 9 ribu pendukungnya di Segiri!
Borneo FC Samarinda resmi finis di peringkat keempat Liga 1 2022/23. Ini adalah pencapaian tertinggi Pesut Etam di kompetisi kasta tertinggi Tanah Air. Sejak berkiprah pertama kali di musim 2016.
Sebenarnya, Pasukan Samarinda sudah memastikan peringkat keempat sebelum laga melawan Rans Nusantara dimulai. Pasalnya pada Jumat malam, Bali United kalah 0-2 dari PSS. Madura United imbang 1-1 atas Arema. Dan Persebaya imbang 3-3 atas Persis.
Hasil minor dari ketiga pesaing 4 besar tersebut membuat 54 poin yang dipunya Borneo FC tak mungkin terlewati. Namun, Pato dkk memilih cara mengukir sejarah barunya dengan fantastis. Yakni menang 4-2 di kandang sendiri. Membuat pesta penutupan yang layak dikenang!

Borneo FC Nyaris Frustasi
Meski di atas kertas Pesut Etam unggul segalanya atas tamunya. Namun Rans lah yang menyetir pertandingan Minggu malam. Mereka memulai laga dengan bermain pasif, parkir pesawat.
Saat Borneo memegang bola, pemain Rans menumpuk di daerahnya sendiri. Menggunakan strategi marking area. Mereka tak terpancing untuk menekan pemain lawan.
Beruntung Borneo FC berhasil menjebol gawang Rans pada menit ke-3 lewat tandukan belokan Adam Alis. Memanfaatkan asis tandukan Julio Cesar, usai menerima umpan dari situasi corner kick.
Pada menit ke-11, Pato membuat gol ke-24 nya musim ini lewat tendangan bebas keren.
Ketinggalan 2-0 tak membuat Rans goyah. Mereka tetap bermain bertahan. Konate lalu memperkecil kedudukan pada menit ke-38 lewat skema sepak pojok. Ketika pemain Borneo tidak siap.
Babak kedua, Rans terus bermain bertahan, hanya sesekali menyerang cepat. Dan momen serangan balik itu, dimanfaatkan balik oleh Stefano Lilipaly cs. Pesut Etam menambah 2 gol pada menit ke-75 dan 84 lewat Stefano dan Pato. Rans lalu mendapat gol hiburan pada masa tambahan waktu babak kedua.
Pasukan Samarinda menguasai bola sebanyak 70 persen. Saking seringnya memutar-mutar bola dan mencari celah di antara pesawat Rans. Untungnya mereka tetap sabar dan berhasil mengunci kemenangan 4-2. (dra)
-
SEPUTAR KALTIM3 hari agoPenambang Batu Bara Ilegal di Teluk Adang Ditangkap: Pemerintah Perkuat Pengamanan Kawasan Konservasi
-
SEPUTAR KALTIM3 hari agoBMKG Peringatkan Potensi Rob dan Curah Hujan Tinggi di Kalimantan Timur Akhir 2025
-
NUSANTARA4 hari agoAktivitas Buzzer Kini Jadi Sebuah Industri yang Terorganisir
-
OLAHRAGA1 hari agoPerolehan Positif Yamaha Racing Indonesia Tuai Perubahan Signifikan di ARRC 2025
-
NUSANTARA4 hari agoMAXi “Turbo” Experience, Touring Tasikmalaya dan Eksplorasi Pantai Selatan Wilayah Cipatujah
-
GAYA HIDUP2 hari ago7 Tips Resolusi Tahun Baru 2026 Biar Nggak Jadi Sekadar Janji Manis, tapi Beneran Jalan Sampai Desember Lagi
-
HIBURAN2 hari agoDiserbu Ribuan Gen Z! Skutik Skena Fazzio Hybrid Sukses Curi Perhatian di Festival Musik Anak Muda
-
EKONOMI DAN PARIWISATA23 jam agoBI Siapkan Rp4,8 Triliun Penuhi Kebutuhan Nataru 2026 di Kaltim

