PPU
Transisi ke Era Digital , DPMD PPU Optimalkan Penyimpanan Arsip Rahasia

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) PPU mengambil langkah progresif dalam mengelola dokumen-dokumen kearsipan yang bersifat rahasia dan sangat penting.
Sekretaris DPMD PPU, Yayuk Eka Pratiwi menjelaskan bahwa, beberapa arsip penting telah mengadaptasi sistem penyimpanan dokumen yang lebih efisien dengan penyimpanan awan sebagai mekanisme arsip yang lebih modern.
“Biasanya sih kalau dokumen yang sifatnya rahasia dan sangat penting, mekanismenya di pindai dan disimpan di Google Drive atau cloud. Sebenarnya masih dipilah yang sangat rahasia, sangat penting dan kesinambungan file tadi akan digunakan berapa lama sudah disiasati dengan itu,” jelasnya.
Yayuk juga dengan tegas menyatakan bahwa, belum ada kasus kebocoran data arsip yang dialami oleh DPMD. Hal ini menunjukkan keberhasilan sistem yang diadopsi pihaknya dalam menjaga keamanan dan kerahasiaan data.
“Sejauh ini, tidak ada kasus kebocoran data yang kami alami selama menggunakan metode penyimpanan ini,” ujar Yayuk.
Selain itu, langkah-langkah yang diambil oleh DPMD PPU memberikan keyakinan bahwa metode kearsipan yang diambil dalam memodernisasi penyimpanan dokumen telah memberikan hasil yang positif dan aman.
Arsip-arsip yang termasuk dalam kategori sangat rahasia dan penting juga hanya bisa diakses oleh beberapa pihak terpilih, yaitu Pengguna Anggaran (PA) dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPTK), serta kepala bidang yang memiliki hak akses khusus.
Yayuk menegaskan bahwa, langkah ini diambil sebagai upaya untuk menjaga keamanan dan kerahasiaan data yang sangat vital bagi kinerja DPMD. Bahkan, sistem ini berjalan dengan baik tanpa adanya insiden kebocoran data.
Yayuk juga memaparkan bahwa permintaan arsip dari publik, termasuk kebutuhan penelitian dari mahasiswa universitas, cukup signifikan. DPMD PPU berusaha menjawab permintaan tersebut dengan memberikan akses yang sesuai dengan aturan dan menjaga kerahasiaan arsip yang diakses.
“Permintaan data dari publik cukup banyak, untuk kebutuhan penelitian arsip-arsip itu juga pernah diminta oleh beberapa mahasiswa dari universitas,” tegas Yayuk.
Dengan langkah-langkah ini, DPMD PPU tidak hanya meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan arsip rahasia, tetapi juga berkontribusi pada penguatan tata kelola arsip demi memenuhi tuntutan akan akses informasi yang lebih terbuka. (nip/fth)
ADVERTORIAL DINAS PERPUSTAKAAN & KEARSIPAN KALTIM


-
KUKAR5 hari yang lalu
Babak Baru Kasus Eks Bupati Kukar Rita Widyasari, KPK Geledah Rumah Ketua PP, Sita 11 Mobil Mewah
-
SAMARINDA5 hari yang lalu
Cap Go Meh Art and Culture Festival: Ada Bazar Makanan Vegetarian hingga Panggung Kesenian
-
SAMARINDA5 hari yang lalu
Pengunjung Perpustakaan Kota Samarinda Meningkat, Kini Buka hingga Malam Hari
-
HIBURAN5 hari yang lalu
Tiba-Tiba Sparring Vol.3 Hadir Lebih Meriah, 20 Fighter Amatir dan Profesional Siap Tanding
-
NUSANTARA5 hari yang lalu
Anggaran Transfer ke Daerah Resmi Dipotong Rp 50,59 Triliun
-
POLITIK5 hari yang lalu
Pelantikan Kepala Daerah Diundur 20 Februari, Calon Gubernur Kaltim Berpotensi Ikut Dilantik
-
SAMARINDA2 hari yang lalu
Edu Park Samarinda: Belum Rampung, Tetap Jadi Favorit Anak-Anak
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Anggaran Pendidikan Kena Pangkas, Guru Besar Unmul: Harus Pilah Prioritas