OLAHRAGA
Done Deal! Borneo FC Ikat Hendro Siswanto 2 Musim

Borneo FC berhasil mengamankan servis gelandang tangguhnya, Hendro Siswanto hingga 2025 mendatang. El Professionale tidak dilepas karena pengaruh di lapangan dan ruang ganti sangat positif.
Jelang persiapan tim musim 2023/24, Borneo FC Samarinda mengumumkan perpanjangan kontrak Hendro Siswanto. Pemain kelahiran Tuban itu menandatangani kontrak berdurasi 2 musim.
Presiden klub Nabil Husien secara khusus memuji kiprah Hendro. Yang meski tak banyak bicara, namun berhasil menjadi panutan semua pemain. Karena keteladanan di dalam dan luar lapangan.
Karena selalu bermain 100 persen dan menyontohkan pola hidup ala atlet yang benar. Ia mendapat julukan El Professionale.
Kata Bos Borneo FC
“Ini soal karakter, Hendro memiliki karakter yang cocok dengan Borneo FC Samarinda. Khususnya karakter disipilin dan jiwa bertarungnya selama 90 menit pertandingan.”
“Lalu gaya kepemimpinan Hendro, itu saya sangat butuhkan di tim. Hendro memiliki kepemimpinan yang cukup baik buat suasana di dalam tim.”
“Itu yang membuat saya semakin yakin, bahwa Hendro ini yang betul-betul kami harapkan untuk ada di tim Borneo FC.”
Ketika merekrut Hendro pada tahun 2021, Nabil pernah bilang bahwa eks Arema FC itu memiliki mental juara. Setelah 2 musim berjalan, ia tak melihat ada yang berubah dari sang gelandang bertahan.
“Saya pikir, ucapan yang pernah saya sampaikan itu tidak ada perubahan. Dan Hendro masih konsisten. Mudah-mudahan di tahun-tahun berikutnya. Ucapan yang pernah saya ucapkan pertama kali itu, akan tetap sama Hendro,” tegas Nabil Husien, Kamis 27 April 2023.
Kata Hendro Siswanto
Pada musim ini, Hendro bak pahlawan tak terlihat bagi Borneo FC. Statistiknya tak mentereng seperti Joni Bustos, Fano, bahkan Adam Alis. Namun kehadirannya mampu memberi keseimbangan pada lini tengah.
Itu pula yang membuat para pemain depan bisa dengan lugas mencari gol. Karena urusan pertahanan awal, transisi, hingga pengalir bola dari bawah telah diemban oleh sosok kuat, Hendro Siswanto.
Meski hanya membuat 1 gol dan 1 asis musim ini, Hendro berhasil masuk daftar 4 pemain terbaik versi klub. Bersama Pato, Fano, dan Bustos.
Hendro juga hampir memecahkan rekor selalu bermain dalam semusim. Sayang rekornya patah pada laga ke-33. Ia harus absen karena akumulasi (4) kartu kuning. Lanjut pada laga terakhir karena alasan kesehatan.
Pemain 32 tahun itu diketahui sudah memboyong keluarga kecilnya pada putaran kedua lalu. Ada alasan khusus kenapa ia melakukan itu.
“Alhamdulillah cocok (dengan klub dan Samarinda). Karena kekeluargaan di Borneo FC bagus, dan semua orang di tim punya tujuan yang sama. Yaitu ingin juara. Terus fasilitas juga bagus.”
“Kalau alasan mengajak keluarga ke sini itu, untuk membuat lebih nyaman lagi,” jelasnya.
Soal target musim depan, Hendro Siswanto menekankan bahwa setiap individu di Borneo FC. Harus mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Lalu konsisten menjalankannya, dan fokus pada setiap pertandingan.
“Bukannya harus juara, tapi berusaha untuk harus bisa juara. Yang penting berusaha dulu memenangkan setiap pertandingan.”
“Kalau setiap laga kita bisa dapat poin, Insyaallah bisa juara,” tegas El Professionale. (dra)


-
PARIWARA5 hari yang lalu
Yamaha Motor Tampil Perdana di Jakarta E-Prix 2025 Sebagai Mitra Teknis Pengembangan Powertrain Formula E
-
SAMARINDA3 hari yang lalu
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Wagub Kaltim Logowo Tunjangan Operasional Dipangkas: “Memang Saya yang Minta”
-
BALIKPAPAN2 hari yang lalu
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Respons Cepat Hotline 110, Polresta Samarinda Ungkap Kasus Pelecehan Anak dan Penggelapan
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Kaltim Baru Miliki 38 Madrasah Negeri, Proses Penegerian Terkendala Anggaran dan Regulasi Pusat
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Satgas PASTI Blokir Ratusan Pinjol dan Investasi Ilegal, Kerugian Masyarakat Capai Rp2,6 Triliun
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Samarinda Siap Bangun Sekolah Rakyat Tahun Ini, Daerah Lain Masih Terkendala Lahan