SEPUTAR KALTIM
Kadiskominfo Kaltim: SP4N-LAPOR! Cermin dari Semangat Pelayanan Publik
SP4N-LAPOR! bukan hanya sekadar platform biasa. Melalui platform ini, kamu bisa menyampaikan aspirasi yang bisa didengar dan keluhan yang bisa diatasi terkait pelayanan publik, lho.
Saat ini, masyarkat memegang peran aktif dalam menyampaikan aspirasi, keluhan, dan pengaduan terkait pelayanan publik.
“SP4N-LAPOR! bukan hanya sebuah alat teknologi, tetapi juga cermin dari semangat pelayanan publik yang inklusif dan transparan. Melalui platform ini, setiap suara warga dapat didengar, setiap keluhan bisa diatasi, dan setiap masukan memiliki nilai yang sama dalam pembangunan daerah,”hal tersebut diungkapkan Pj Gubernur Kaltim yang diwakili Kepala Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Prov Kaltim Muhammad Faisal.
Faisal menyampaikan hal tersebut pada Rapat Koordinasi Pengelolaan Pengaduan melalui Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik (SP4N) dalam Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR!) se-Kalimantan Timur.
Rapat Koordinasi SP4N LAPOR! berlangsung di Hotel Grand Senyiur, Kamis 7 Maret 2024.
Dengan adanya aplikasi SP4N-LAPOR ini, kinerja OPD dapat terpacu dengan setiap aduan masyarakat yang masuk. Hal ini dalam upaya percepatan pelayanan publik.
Bahkan, pemerintah sendiri juga mengakui bahwa media sosial dan website memiliki peran penting dalam menyampaikan informasi serta memperkuat keterlibatan masyarakat.
Website dan media sosial yang efektif menjadi saluran informasi dan ruang dialog antara pemerintah dan masyarakat.
Pada rakor ini, perlu tindaklanjuti bersama, seperti penguatan Pengelola SP4N-LAPOR! dengan dukungan kebijakan dan regulasi yang komprehensif.
Selain itu, diperlukan juga Surat Keputusan Tim Pengelola Pengaduan di tingkat instansi pada pemda, kebijakan tentang Penghargaan dan Sanksi bagi Unit-Unit Pengelola Pengaduan di instansi tersebut, serta rencana aksi pengelolaan pengaduan untuk keberlanjutan yang baik.
Harapannya, rakor ini memberikan pemahaman kepada admin SP4N LAPOR! di semua pemerintahan daerah, baik provinsi maupun kab/kota terkait regulasi pusat dan daerah, serta isi aduan yang dilaporkan oleh masyarakat.
Admin SP4N LAPOR! juga harus mahir menginput aduan secara manual ke aplikasi LAPOR! jika menerima laporan secara manual.
Selain itu, jadi admin SP4N-LAPOR juga harus pandai berkomunikasi terkait aduan yang diterima kemudian ditindaklanjuti untuk penyelesaian yang baik.
Dalam penindaklanjutan aduan atau laporan, setiap admin SP4N LAPOR! perlu mematuhi batas waktu yang telah ditentukan, yaitu 5 hari, 14 hari, dan 60 hari kerja.
“Mari kita terus bersinergi untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik, mempercepat penanganan pengaduan masyarakat, dan menciptakan pemerintahan yang lebih transparan, akuntabel, serta responsif terhadap kebutuhan rakyat,”terangnya.
Dengan semangat gotong-royong, maka Kalimantan Timur yang lebih baik dan sejahtera untuk semua. (rw)
-
NUSANTARA4 hari agoPemprov Kaltim Salurkan Rp 7,5 Miliar untuk Bantu Korban Banjir di Tiga Provinsi Sumatera
-
NUSANTARA4 hari agoBukan Touring Biasa! Yamaha Ajak Pemimpin Redaksi Full Gaspol Bareng MAXi & Sport Eksplore Jalur Ikonik Jawa Tengah
-
NUSANTARA2 hari agoCek NIK DTSEN 2025: Panduan Lengkap Pemeriksaan Desil dan Status Bansos Secara Online
-
SEPUTAR KALTIM3 hari agoBMKG Prediksi Musim Hujan Panjang di Kaltim hingga Juni 2026, Masyarakat Diminta Tingkatkan Kewaspadaan
-
NUSANTARA3 hari agoDonasi Korban Banjir Sumatra Tembus Rp10,3 Miliar, Aksi Ferry Irwandi Menuai Apresiasi
-
NUSANTARA2 hari agoPresiden Prabowo Percepat Pemulihan Listrik, BBM, dan LPG di Wilayah Terdampak Bencana
-
PARIWARA3 hari agoPacu Adrenalin di Yamaha Cup Race, Tasikmalaya Bergemuruh Ribuan Penonton Terpukau

